Senapan Tembak Jitu - L129A1 militerbanget.blogspot.com |
Ciledug, Tangerang Kota, Banten, Jum'at, 13 Agustus 2021
Artikel ini adalah sambungan dari artikel bagian pertama, yang berjudul: Senapan Tembak Jitu / Sharpshooter Rifle – L129A1 (Bagian Pertama).
Laras ini juga diselubungi dengan pelindung laras system rel LMT MRP (Monolithic Rail Platform) yang sekaligus menjadi tempat untuk pemasangan berbagai macam aksesoris yang dibutuhkan. LMT juga terhitung tak tanggung-tanggung dalam menambahkan sejumlah aksesoris yang menempel di receiver berbahan aluminium 7075 T6, semuanya berasal dari merk-merk yang ternama. Sistem pelatuknya sudah menganut model two-stage trigger dengan tarikan beban sebesar 4 pon untuk meletuskan peluru.
Sebagai pelindung wajah dari hamburan gas dan sisa mesiu, pengokang L129A1 dibuat khusus dengan lekukan untuk menahan aliran gas yang terbuang ke belakang. Selektor penembakan dibuat ambidextrous dengan noktah gambar (pictogram) yang mengadopsi ciri khas dari pabrikan HK.
(Baca juga artikel yang sangat menarik, tentang satu alutsista dari jenis pistol mitraliur lansiran dari Finlandia, yang digunakan pada saat Perang Dunia II. Dan ulasan mengenai alutsista tersebut tertulis dalam artikel yang sangat menarik berjudul: Pistol Mitraliur / Submachine Gun (Suomi Kenepistooli) KP-31)
Untuk popor, LMT memilih popor standar SOPMOD berwarna “tan” dengan dua kompartemen untuk baterai dan bantalan karet. Grip menganut model ErgoGrip, lagi-lagi berwarna “tan” yang nyaman digenggam. Sebagai alat bidik utama dari L129A1 adalah teleskop Trijicon ACOG 6x48mm yang dilengkapi dengan selang fiber untuk mengumpulkan cahaya dan tritium untuk menerangi retikula. Retikulanya memiliki radian kompensasi titik jatuh peluru mulai dari jarak 100 sampai 1.200 meter.
Senapan Tembak Jitu - L129A1 militerbanget.blogspot.com |
Sadar dengan kemungkinan bahwa marksman juga mungkin bertempur dalam jarak dekat, maka di atas ACOG dipasang lagi Trijicon 1x LED Rugged Miniature Reflex yang merupakan alat bidik red dot untuk model pertempuran jarak dekat. Kalau RMR dan ACOG gagal dan pecah misalnya, masih ada Knights Armament Company Micro BUIS (Back Up Iron Sight) yang memberikan setelan tiang pisir yang efektif hingga jarak antara 200-600 meter.
Sebanyak 440 pucuk L129A1 sudah didistribusikan ke garis depan, dengan penggelaran pertama dimulai pada Mei 2010 oleh British Commandos. Laporan dari garis depan mengabarkan bahwa L129A1 cukup disukai dan berfungsi dengan baik di garis depan.
Untuk menjawab minat masyarakat sipil dan penegak hukum di Amerika Serikat, LMT membuat varian L129A1 dalam bentuk LM308MWS, yang dalam paketnya disandingkan dengan Aimpoint Comp M4 atau teleskop Leupold Mark 4 LR/T 3.5-10x 40mm.
Senapan Tembak Jitu - L129A1
militerbanget.blogspot.com
Spesifikasi Senapan Penembak Jitu / Sharpshooter - L129A1
militerbanget.blogspot.com
Kaliber: 7.62x51mm NATO
Sistem operasi: Gas operated, semi-otomatis
Panjang / material laras: 406 mm (16 inci) / baja tahan karat
Berat
Kosong, tanpa teropong: 4,5 Kg
Kosong, dengan teropong optik: tergantung bobot teropong
Panjang keseluruhan
Popor terentang: 99 cm
Popor terlipat: 90 cm
Kapasitas magasen: 20 peluru
Opsi LM7
Opsi laras:
(13,5”) baja krom
406 mm (16”) baja krom, baja tahan karat
(18”) baja tahan karat
508 mm (20”) baja tahan karat
Pilihan Persediaan:
Popor teleskopik, 6 posisi (SOPMOD)
Tetap
Penembak jitu dengan panjang dan penutup pipi yang dapat disesuaikan
Sistem operasi: Hanya semi-otomatis, pemicu presisi 2 tahap
Fire selection
Alat bidik:
Berbagai pilihan optik, termal dan night vision tersedia.
Demikianlah artikel tentang Senapan Tembak Jitu / Sharpshooter Rifle – L129A1, semoga dapat bermanfaat.
Baca juga berbagai artikel menarik tentang khasiat dan manfaat buah dan sayuran di: portal-receh.blogspot.com
Baca juga berbagai artikel menarik tentang fotografi dan juga berbagai hal lain di: trisoenoe.com
Artikel ditulis ulang oleh: Tuntas Trisunu
Sumber:
1. Majalah COMMANDO Edisi No. 4 Tahun 2012
2. Wikipedia
3. Berbagai sumber lain
tag:
#Close Support Vehicle, #Heavy Sniper Rifle/Senapan Runduk Berat, #Heer , #Helicopter, #Helicopter Angkut/Serang, #Helicopter tempur/serang, #Helikopter, #Helikopter Anti Kapal Selam, #Helikopter multi peran, #Helikopter Serang-Tempur, #Kapal Cepat, #Kendaraan Intai/Tempur Ringan, #Kendaraan Serba Guna, #Kendaraan Taktis Lapis Baja, #Kriegsmarine, #Luftwaffe, #MiG, #Pesawat Angkut Berat Jet, #Pesawat Angkut Propeller, #Pesawat Anti Kapal Selam, #Pesawat Anti Tank Propeller, #Pesawat Latih Jet/Basic Training Airplane, #Pesawat pembom berat Jet, #Pesawat Pembom Medium-Propeller, #Pesawat Pembom Propeller, #Pesawat Pembom Ringan Jet, #Pesawat Pembom Strategis, #Pesawat Pembom Tukik Propeller, #Pesawat Pembom/Tempur Jet, #Pesawat serang jet, #Pesawat Tanpa Awak / Unmanned Aerial Vehicle (UAV), #Pesawat Tempur Jet, #Pesawat Tempur Malam, #Pesawat Tempur Propeller, #Pistol, #Senapan, #Senapan Serbu, #Pistol Mitraliur/Submachine Gun, #Senapan Serbu Otomatis, #Senapan Serbu Semi Otomatis, #Tank, Tank Amfibi, #Tank Destroyer, #Tank Tempur Super Berat/Super Heavy Tank, #Tank Tempur Berat/Heavy Tank, #Tank Tempur Medium/Medium Tank, #Tank Tempur Ringan/Light Tank, #Tank Tempur Utama/Main Battle Tank, #senjata, #senapan serbu, #amunisi, #peluru, #sniper, #pesawat, #pesawat tempur, #helikopter tempur, #perang, #lapis baja, #pembom, #PUBG, #FF, #PLAYERUNKNOWN'S BATTLEGROUNDS, #Free Fire, #Rules Of Survival, #Rules Of Survival, #Knives Out, #Creative Destruction, #Hopeless Land, #Survivor Royale, #PUBG versi PC, #PUBG Mobile, #PUBG Lite, #PUBG x Resident Evil 2, #IFV, #Kendaraan Tempur Infantri / Infantry fighting vehicle, #ML, #Mobile Legend, #Bazooka, #Proyektil, #Meriam, #Artileri, #peringkat militer dunia 2019, #pangkalan militer pubg, #militer Indonesia 2019, #militer, #TNI, Tentara Nasional Indonesia, #Angkatan Udara, #Angkatan Darat, #Angkatan Laut, Kepolisian, #Polisi, #Polri, #TNI-AU, #TNI-AL, #TNI-AD, #Panser, #Panzer, #military, #wajib militer, #hobby militer, #militermeter, #battle, #Pelontar Granat, #Tembak, #Bayonet, #APC, #IFV, #Covid-19, #Corona Virus, #Isolasi Mandiri, #Pendemi Covid-19
Tidak ada komentar:
Posting Komentar