Sabtu, 17 Mei 2025

Dari Ladang Pertanian ke Medan Pertempuran, Pesawat Pendukung Jarak Dekat dan Serang Ringan - AT-802U Sky Warden (Bagian Pertama)


Pesawat Pendukung Jarak Dekat dan Serang Ringan - AT-802U Sky Warden
Pesawat Pendukung Jarak Dekat dan Serang Ringan
AT-802U Sky Warden
militerbanget.blogspot.com

Beraban, Tabanan, Bali, Sabtu, 17 Mei 2025

AT-802U Sky Warden merupakan pesawat yang rancangannya berasal dari pesawat Air Tractor AT-802, yang sejatinya adalah pesawat untuk keperluan pertanian (penyemprotan pestisida, dan lain-lain). Pesawat seri AT-802 memiliki sejarah panjang dalam penggunaan untuk pkerjaan penyemprotan tanaman dan aplikasi udara karena desainnya yang kokoh dan keandalannya. Transisi AT-802 ke peran militer dimulai dengan kebutuhan akan pesawat khusus yang mampu melakukan serangan ringan dan misi pengintaian bersenjata di kondisi alam yang keras, situasi pertempuran yang ganas dan permisif, khususnya untuk operasi anti gerilyawan dan kontra terorisme.

(Baca juga artikel yang sangat menarik yang berjudul: "Pesawat Tempur Multi Peran / Multi-role fighter - JF-17 Thunder")

Pesawat Pendukung Jarak Dekat dan Serang Ringan - AT-802U Sky Warden
Pesawat Pendukung Jarak Dekat dan Serang Ringan
AT-802U Sky Warden
militerbanget.blogspot.com

Pengembangan pesawat AT-802U Sky Warden khusus untuk aplikasi militer diprakarsai oleh Komando Operasi Khusus Amerika Serikat (SOCOM). Belajar dari insiden Tongo Tongo pada Oktober 2017, di mana pasukan AS dan Nigeria disergap oleh militant. Berdasarkan pada peristiwa tersebut, didapatkan Kesimpulan tentang pentingnya platform Armed Overwatch yang gesit dan fleksibel tetapi juga dilengkapi dengan persenjataan skala ringan sehingga dapat membantu manuver pasukan di darat yang dilindunginya. Tak lama kemudian, SOCOM menerbitkan proposal untuk pengadaan pesawat dengan kemampuan tersebut. Setelah proses seleksi yang cukup lama, SOCOM memilih versi modifikasi dari Air Tractor AT-802, yang dikembangkan bekerja sama dengan L3Harris, untuk misi Armed Overwatch.

Pesawat Pendukung Jarak Dekat dan Serang Ringan - AT-802U Sky Warden
Pesawat Pendukung Jarak Dekat dan Serang Ringan
AT-802U Sky Warden
militerbanget.blogspot.com

Pada bulan Agustus 2022, SOCOM mengumumkan pemilihan AT-802U Sky Warden untuk program Armed Overwatch, dengan memberikan kontrak untuk memproduksi 75 unit pesawat. Hal ini menandai tonggak penting dalam sejarah pesawat, yang mengubahnya dari akar pertanian menjadi platform militer khusus. Desain Sky Warden menggabungkan fitur-fitur seperti pelindung balistik, tangki bahan bakar yang dapat menutup sendiri, dan rangka pesawat yang kokoh, sehingga sangat cocok untuk lingkungan operasional yang menantang yang dihadapi oleh pasukan operasi khusus.

(Baca juga artikel yang sangat menarik yang berjudul: "Tank Tempur / A13 Mark III Cruiser Tank Mark V “Covenanter”")

Pesawat Pendukung Jarak Dekat dan Serang Ringan - AT-802U Sky Warden
Pesawat Pendukung Jarak Dekat dan Serang Ringan
AT-802U Sky Warden
militerbanget.blogspot.com

Catatan tambahan:

Insiden di Tongo Tongo adalah sebuah serangan mendadak terhadap militer Amerika Serikat dan personel militer Nigeria di desa Tongo Tongo, Nigeria, pada tahun 2017. Serangan mendadak ini dilakukan oleh kelompok yang berafiliasi pada ISIS, yang menyebabkan tewasnya empat prajurit Baret Hijau Amerika Serikat dan beberapa tentara Nigeria. 

Peristiwa ini terjadi pada saat pasukan AS dan Nigeria sedang melakukan misi pemantauan di desa Tongo Tongo. Keesokan harinya, pada saat kembali ke pangkalan, pasukan ini disergap oleh sekitar 50 personel. Serangan ini merupakan bagian dari konflik yang lebih luas di wilayah Sahel, di mana kelompok yang berafiliasi pada ISIS memiliki pengaruh yang kuat. 

Insiden di Tongo Tongo memiliki beberapa implikasi, termasuk kematian empat prajurit Baret Hijau, penundaan misi pengamatan, dan peningkatan perhatian terhadap ancaman terorisme di wilayah Sahel. Serangan ini juga menjadi fokus diskusi tentang strategi AS dalam menghadapi terorisme dan penggunaan pasukan khusus di daerah-daerah yang tidak stabil.

Demikianlah artikel yang membahas mengenai Pesawat Pendukung Jarak Dekat dan Serang Ringan - AT-802U Sky Warden (Bagian Pertama). Artikel ini bersambung ke bagian kedua dengan judul: "Dari Ladang Pertanian ke Medan Pertempuran, Pesawat Pendukung Jarak Dekat dan Serang Ringan - AT-802U Sky Warden (Bagian Kedua)", semoga artikel ini dapat berguna dan bisa menambah khasanah literasi alutsista rekan-rekan semua.

Baca juga berbagai artikel menarik tentang khasiat dan manfaat buah dan sayuran di laman portal receh

Baca juga berbagai artikel menarik tentang fotografi dan juga berbagai hal lain di laman trisoenoe

Baca juga ulasan sekilas dari berbagai artikel menarik tentang alutsista dan fotografi di laman pustaka senjata dan fotografi

Artikel ini dialihbahasa, diadaptasi, dan ditulis ulang oleh: Tuntas Trisunu

Sumber:
1. World Military Aircraft
2. Wikipedia
3. Beberapa sumber lain

Tag:
#Alutsista
#Amerika_Serikat
#Pesawat
#Pesawat_Pendukung_Jarak_Dekat_dan_Serang_Ringan

Rabu, 14 Mei 2025

Pistol Mitraliur (Submachine Gun) Type 79, Langkah Awal Kemandirian Cina Di Teknologi Persenjataan Ringan (Bagian Ketiga)


Pistol Mitraliur (Submachine Gun) Type 79
Pistol Mitraliur/Submachine Gun - Type 79
militerbanget.blogspot.com

Beraban, Tabanan, Bali, Rabu, 14 Mei 2025

Kalau dibandingkan dengan rancang bangun persenjataan era sekarang, pistol mitraliur yang satu ini memang ketinggalan jaman, baik itu dalam hal rancang bangun maupun ergonomisnya. Tetapi pada periode tahun 1970 - 1980 an, pistol mitraliur ini bisa menjadi senjata andalan dan juga sebagai batu loncatan bagi Cina dalam hal rancang bangun senjata ringan. Dan itu terbukti saat ini, dimana teknologi persenjataan RRC dapat disejajarkan dengan alutsista dari negara maju, bahkan dalam beberapa segi alutsista buatan Cina mampu mengungguli persenjataan buatan negara-negara besar. Supaya artikel ini dapat mudah dipahami, silahkan baca artikel bagian pertama yang berjudul: "Pistol Mitraliur (Submachine Gun) Type 79, Langkah Awal Kemandirian Cina Di Teknologi Persenjataan Ringan (Bagian Kedua)", dan ini adalah artikel kelanjutannya:

Jarak tembak efektifnya mencapai 200 meter meskipun Type 79 hanya benar-benar dirancang untuk pertempuran pendek hingga menengah (50 – 150 meter). Senjata tersebut kemudian diproduksi dalam skala besar, dengan angka produksi mencapai lebih dari 290.000 unit (untuk angka pastinya tidak diketahui). Rentang waktu produksi untuk senjata ini juga cukup panjang, yaitu sejak awal tahun 1979 hingga pertengahan tahun 2012. 

(Baca juga artikel yang sangat menarik yang berjudul: "Tank Infantri / Infantry Tank - A38 Valiant")

Pistol Mitraliur (Submachine Gun) Type 79
Pistol Mitraliur/Submachine Gun - Type 79
militerbanget.blogspot.com

Pistol mitraliur Type 79 kemudian secara perlahan mulai digantikan dengan pistol mitraliur Type 85 pada tahun 1985, yang mana pada seri ini kembali menerapkan operasi penembakan ”blowback” dan menggunakan receiver berbentuk silinder dengan popor kawat lipat berengsel dan magasin kotak yang dapat dilepas dengan kapasitas 30 peluru.

Walaupun pada saat ini pistol mitraliur ini benar-benar telah dipensiunkan (kecuali di beberapa negara di Asia dan Afrika yang masih menggunakan senjata ini dalam jumlah kecil), tetapi secara umum, senjata ini bisa dikatakan sebagai salah satu batu pijakan yang penting bagi Cina dalam hal rancang bangun persenjataan secara mandiri.

(Baca juga artikel yang sangat menarik yang berjudul: "Pesawat Tempur Multi Peran / Multi-role fighter - JF-17 Thunder")

Pistol Mitraliur (Submachine Gun) Type 79
Pistol Mitraliur/Submachine Gun - Type 79
militerbanget.blogspot.com

Spesifikasi Pistol Mitraliur (Submachine Gun) 1979 Nianshi Chongfeng Qiang (Type 79)


Jenis: Pistol mitraliur
Asal negara: Cina
Sejarah pemakaian
Masa penggunaan: 1979 - 2012
Operator: Republik Rakyat Cina, Kamboja, Myanmar, dan beberapa negara lain

Sejarah produksi
Perancang: 208 Institute of the Ministry of Ordnance Industry
Tahun: 1970-1979
Produsen: China North Industries Corporation
Diproduksi: 1981 — 2012
Jumlah produksi: lebih dari 290.000 pucuk

Spesifikasi Teknis dan Performa

Berat: 1,75 kg

Panjang: 
740 mm popor terentang
470mm popor terlipat
Panjang laras: 250 mm

Peluru: 7,62 x 25 mm Tokarev
Mekanisme: Gas operated, Rotating bolt
Rata² tembakan: 500 peluru/min
V’o meninggalkan laras: 515 m/s
Jarak tembak efektif: 200 meter
Pasokan amunisi: magasen kotak dengan kapasitas 20 peluru
Sistem pembidik: Pisir dan pejera dari logam (besi)

Catatan tambahan:


Definisi sistem blowback: didefinisikan sebagai sistem operasi di mana energi untuk mengoperasikan berbagai mekanisme senjata api, sekaligus mengotomatiskan pemuatan peluru yang baru, berasal dari inersia selongsong bekas yang didorong keluar bagian belakang bilik oleh gas yang mengembang dengan cepat yang dihasilkan oleh propelan yang terbakar. Ketika proyektil (misalnya peluru) masih berada di dalam laras senjata, gas propelan bertekanan tinggi di belakangnya terkandung dalam apa yang dapat dilihat sebagai sistem tertutup; tetapi pada saat keluar dari moncong, segel fungsional ini rusak, yang memungkinkan gas propelan dilepaskan secara tiba-tiba dalam ledakan moncong yang eksplosif. 

Gas yang mengembang juga menciptakan efek propulsi jet ke belakang di laras terhadap selongsong bekas. "Blowback" ini adalah komponen utama dari recoil. Beberapa senjata menggunakan energi dari blowback untuk proses siklus/pengisian ulang bolt otomatis, sementara yang lain akan menggunakan sebagian blowback untuk mengoperasikan hanya bagian tertentu dari siklus atau hanya menggunakan energi blowback untuk meningkatkan energi operasional dari sistem operasi otomatis lainnya.

Itulah tadi artikel yang mengulas tentang pistol mitraliur alias submachine gun lansiran dari RRC (Republik Rakyat Cina) di era 1970-an, semoga artikel ini dapat berguna dan bisa menambah khasanah literasi alutsista rekan-rekan semua.

Baca juga berbagai artikel menarik tentang khasiat dan manfaat buah dan sayuran di laman portal receh

Baca juga berbagai artikel menarik tentang fotografi dan juga berbagai hal lain di laman trisoenoe

Baca juga ulasan sekilas dari berbagai artikel menarik tentang alutsista dan fotografi di laman pustaka senjata dan fotografi

Artikel ini dialihbahasa, diadaptasi, dan ditulis ulang oleh: Tuntas Trisunu

Sumber:
1. World Small Arm
2. Wikipedia
3. Beberapa sumber lain

Tag:
#Alutsista
#Cina
#Pistol_Mitraliur
#Submachine_Gun

Selasa, 13 Mei 2025

Pistol Mitraliur (Submachine Gun) Type 79, Langkah Awal Kemandirian Cina Di Teknologi Persenjataan Ringan (Bagian Kedua)


Pistol Mitraliur/Submachine Gun - Type 79
militerbanget.blogspot.com

Kediri, Tabanan, Bali, Selasa, 13 Mei 2025

Kalau dilihat berdasarkan sudut pandang saat ini, pistol mitraliur yang satu ini memang berkesan "old fashion" alias jadul dan ketinggalan jaman. Tetapi pada eranya, pistol mitraliur ini bisa menjadi senjata andalan dan juga sebagai batu loncatan bagi Cina dalam hal rancang bangun senjata ringan. Dan itu terbukti saat ini, dimana teknologi persenjataan RRC dapat disejajarkan dengan alutsista dari negara maju, bahkan dalam beberapa segi alutsista buatan Cina mampu mengungguli persenjataan buatan negara-negara besar. Supaya artikel ini dapat mudah dipahami, silahkan baca artikel bagian pertama yang berjudul: "Pistol Mitraliur (Submachine Gun) Type 79, Langkah Awal Kemandirian Cina Di Teknologi Persenjataan Ringan (Bagian Pertama)", dan ini adalah artikel kelanjutannya:

Pistol Mitraliur/Submachine Gun - Type 79
militerbanget.blogspot.com

Tak butuh waktu lama, senjata ini segera menjadi senjata standar untuk sebagian personel Angkatan Darat RRC, personel keamanan dan unit pasukan khusus. Secara sederhana, pistol mitraliur Type 79 mengadopsi receiver berbentuk persegi panjang yang besar, dengan popor kawat lipat berengsel dan pegangan pistol (pistol grip) yang terintegrasi. Untuk menekan biaya, Sebagian besar konstruksinya dibuat dari baja press dan senjata ini menggunakan amunisi pistol Tokarev kaliber 7,62x25mm Uni Soviet yang terkenal karena memiliki daya tembak yang besar.

(Baca juga artikel yang sangat menarik yang berjudul: "Pistol Mitraliur / Submachine Gun - Brugger & Thomet APC9")

Pistol Mitraliur/Submachine Gun - Type 79
militerbanget.blogspot.com

Tuas pengatur mode penembakan diposisikan di sisi kanan receiver yang mudah dijangkau dengan jari dan pelatuk (design seperti ini kemungkinan dipengaruhi oleh desain dan tata letak dari senapan serbu Kalashnikov). Sebuah magasin kotak dengan kapasitas 20 peluru dipasang di bagian depan pistol grip dan unit pemicu. Tuas pengokang diletakkan di sisi kanan receiver dan perangkat pembidik dari besi (pisir dan pejera) ditempatkan di bagian atas receiver dan di moncong laras. Tabung gas diposisikan di atas laras, sama seperti tata letak pada senapan serbu Kalashnikov.

Pada intinya, Type 79 adalah pistol mitraliur yang sederhana namun sangat efektif dan juga sangat ergonomis serta sesuai dengan profil personel militer Cina. Laju tembakan berada di kisaran 500 peluru per menit dan senjata ini juga terkenal mudah dikontrol bahkan pada saat digunakan untuk menembak secara otomatis (yang mana merupakan nilai lebih jika dibandingkan dengan pistol mitraliur sekelas yang cenderung sukar dikontrol pada saat menembak dalam mode ini).

(Baca juga artikel yang sangat menarik yang berjudul: "Tank Infantri / Infantry Tank - A38 Valiant")

Pistol Mitraliur/Submachine Gun - Type 79
militerbanget.blogspot.com

Catatan tambahan:


Peristiwa Perpecahan Cina-Soviet adalah memburuknya hubungan antara Republik Rakyat Cina (RRC) dan Uni Soviet (URSS) pada saat Perang Dingin. Perpecahan ini disebabkan oleh perbedaan ideologi dan interpretasi Marxisme-Leninisme. Perpecahan ini berakar pada kebijakan De-Stalinisasi yang dijalankan Uni Soviet dan kebijakan hidup berdampingan secara damai, yang tidak disetujui oleh Tiongkok. 

Beberapa poin penting tentang perpecahan Cina-Soviet:


Perbedaan Ideologi:
RRC, di bawah kepemimpinan Mao Zedong, lebih menganut garis keras Marxisme-Leninisme dan tidak setuju dengan kebijakan De-Stalinisasi Uni Soviet di bawah Nikita Khrushchev, yang dianggap sebagai revisionisme. 

Konflik Perbatasan:
Pertentangan ideologis juga melahirkan sengketa perbatasan antara Cina dan Uni Soviet, yang semakin memburuk seiring dengan meningkatnya ketegangan. 

Perang Dingin:
Perpecahan RRC-Soviet berdampak signifikan pada dinamika Perang Dingin, karena RRC dan Uni Soviet, yang dulunya menjadi sekutu, kini menjadi rival. 

Perubahan Dinamika Internasional:
Perpecahan ini menyebabkan RRC dan Uni Soviet masing-masing mencari dukungan dari negara lain, yang semakin memperumit peta politik dunia. 

Dampak Internasional:
Perpecahan Cina-Soviet juga berdampak pada gerakan komunis di berbagai belahan dunia, karena banyak kelompok komunis yang mulai terpecah antara sejalan dengan RRC atau Uni Soviet. 

Perpecahan RRC-Soviet dimulai pada akhir 1950-an dan mencapai titik klimaks pada awal 1960-an. Meskipun RRC dan Uni Soviet tetap menjadi negara komunis, perpecahan ini menandai berakhirnya aliansi strategis antara dua kubu tersebut.

Itulah tadi artikel yang mengulas tentang pistol mitraliur alias submachine gun lansiran dari RRC (Republik Rakyat Cina) di era 1970-an. Artikel ini bersambung ke bagian ketiga dengan judul: "Pistol Mitraliur (Submachine Gun) Type 79, Langkah Awal Kemandirian Cina Di Teknologi Persenjataan Ringan (Bagian Ketiga)", semoga artikel ini dapat berguna dan bisa menambah khasanah literasi alutsista rekan-rekan semua.

Baca juga berbagai artikel menarik tentang khasiat dan manfaat buah dan sayuran di laman portal receh

Baca juga berbagai artikel menarik tentang fotografi dan juga berbagai hal lain di laman trisoenoe

Baca juga ulasan sekilas dari berbagai artikel menarik tentang alutsista dan fotografi di laman pustaka senjata dan fotografi

Artikel ini dialihbahasa, diadaptasi, dan ditulis ulang oleh: Tuntas Trisunu

Sumber:
1. World Small Arm
2. Wikipedia
3. Beberapa sumber lain

Tag:
#Alutsista
#Cina
#Pistol_Mitraliur
#Submachine_Gun

Senin, 12 Mei 2025

Pistol Mitraliur (Submachine Gun) Type 79, Langkah Awal Kemandirian Cina Di Teknologi Persenjataan Ringan (Bagian Pertama)


Pistol Mitraliur
Submachine Gun - Type 79
militerbanget.blogspot.com

Kediri, Tabanan, Bali, Senin, 12 Mei 2025

Selama beberapa dekade setelah Perang Dunia II berakhir, Cina menikmati hubungan kerja yang sangat erat dengan Uni Soviet. Keuntungan dari hubungan ini termasuk akses ke peralatan militer Soviet yang jauh lebih maju daripada yang dapat diproduksi Tiongkok secara mandiri (pada saat itu). Banyak sekali lisensi senjata yang diberikan kepada Cina oleh Uni Soviet, dan sayangnya, Cina seringkali memproduksi senjata lisensi tersebut diluar kesepakatan, dan mengcopynya untuk diproduksi secara internal (bahkan mengekspornya keluar negeri) untuk keuntungannya sendiri.

(Baca juga artikel yang sangat menarik yang berjudul: "Multirole Helicopter / Helikopter Multi Peran - Aerospatiale SE 316 Alouette III")

Pistol Mitraliur/Submachine Gun - Type 79
militerbanget.blogspot.com

Seiring berjalannya waktu, sebuah inisiatif dari dalam negeri muncul yang mendorong militer Cina untuk mulai merancang, mengembangkan, dan memproduksi secara massal persenjataan lokal yang dibuat dengan spesifikasi yang sesuai dengan kebutuhan Cina. Dan ternyata inisiatif ini sangat tepat, karena tak lama kemudian hubungan Soviet dan Cina mulai merenggang pada tahun 1950-an karena perbedaan pandangan politik dan ideologis, yang menyebabkan Perpecahan Tiongkok Soviet tahun 1960 (dan baru pulih pada tahun 1990-an). Namun, dalam kurun waktu itu, Tiongkok terus bekerja berdasar pada ilmu yang diperoleh dan mengembangkan berbagai alutsista dan salah satunya adalah pistol mitraliur Tipe 79.

Pistol mitraliur Type 79 dirancang sepanjang tahun 1970-an yang model pra produksinya (purwarupa awal) diperkirakan muncul pada tahun 1981. Produksi secara definitif kemudian dimulai pada tahun 1983.

(Baca juga artikel yang sangat menarik yang berjudul: "Pistol Mitraliur / Submachine Gun - Brugger & Thomet APC9")

Pistol Mitraliur/Submachine Gun - Type 79
militerbanget.blogspot.com

Senjata ini menjadi desain pistol mitraliur yang sangat konvensional dengan satu pengecualian utama, pistol mitraliur ini dirancang dengan mengadopsi sistem operasi gas (dengan bolt berputar – rotating bolt) sementara banyak pistol mitraliur lain umumnya mengadopsi sistem operasi blowback. Sistem operasi rotating bolt  ini merupakan sistem operasi yang umum diaplikasikan pada senapan serbu dan senapan organik militer Cina lainnya yang ada saat itu, yang tentu saja berasal dari Soviet (termasuk senapan serbu Kalashnikov). Rotating bolt sengaja dipilih karena memiliki kelebihan, dimana sistem itu tidak bergantung pada perangkat kerja internal yang berat sehingga mampu menekan bobot keseluruhan serta membuat dimensi senjata menjadi lebih simple (kompak).

Demikianlah tadi artikel yang mengulas tentang pistol mitraliur alias submachine gun lansiran dari RRC (Republik Rakyat Cina). Artikel ini bersambung ke bagian kedua dengan judul: "Pistol Mitraliur (Submachine Gun) Type 79, Langkah Awal Kemandirian Cina Di Teknologi Persenjataan Ringan (Bagian Kedua)", semoga artikel ini dapat berguna dan bisa menambah khasanah literasi alutsista rekan-rekan semua.

Baca juga berbagai artikel menarik tentang khasiat dan manfaat buah dan sayuran di laman portal receh

Baca juga berbagai artikel menarik tentang fotografi dan juga berbagai hal lain di laman trisoenoe

Baca juga ulasan sekilas dari berbagai artikel menarik tentang alutsista dan fotografi di laman pustaka senjata dan fotografi

Artikel ini dialihbahasa, diadaptasi, dan ditulis ulang oleh: Tuntas Trisunu

Sumber:
1. World Small Arm
3. Wikipedia
4. Beberapa sumber lain

Tag:
#Alutsista
#Cina
#Pistol_Mitraliur
#Submachine_Gun

Sabtu, 10 Mei 2025

Pesawat Serang Ringan dan Pengintai - AT-6 Wolverine, Pesawat Ringan yang Ganas (Bagian Keempat)


Pesawat Serang Ringan dan Pengintai
AT-6 Wolverine
militerbanget.blogspot.com

Kediri, Tabanan, Bali, Sabtu, 10 Mei 2025

Pesawat yang satu ini mungkin dapat dikategorikan sebagai "sahabat" bagi pasukan di darat ketimbang sebagai pesawat tempur. Berawal dari keterlibatanAmerika dalam konflik-konflik yang sifatnya asimetris, dimana pesawat-pesawat yang modern dan mahal justru tidak mampu berperan secara maksimal, maka pesawat jenis ini muncul sebagai dewa penolong bagi pasukan di darat. Seperti kita ketahui, konflik atau pertempuran asimetris justru banyak terjadi di daerah urban, dimana peran pesawat yang mendukung pasukan di darat dalam jarak yang dekat sangatlah diperlukan. Supaya artikel ini mudah dan enak untuk dibaca, silahkan baca artikel bagian ketiga yang berjudul: "Pesawat Serang Ringan dan Pengintai - AT-6 Wolverine, Pesawat Ringan yang Ganas (Bagian Ketiga)", dan ini adalah artikel kelanjutannya:

Pesawat Serang Ringan dan Pengintai
AT-6 Wolverine
militerbanget.blogspot.com

Mesin dan performa


Pesawat serang ringan ini ditenagai oleh mesin diesel turboprop PT6A-68D canggih yang dipasok oleh Pratt & Whitney Canada (PWC). Mesin tersebut menggerakkan baling-baling berbilah empat yang dipasang di ujung depan pesawat dengan daya maksimum sebesar 1.177 kW (1.600 shp).

Dengan kekuatan mesin yang besar tersebut memungkinkan pesawat mencapai kecepatan maksimum Mach 0,67 dengan muatan penuh. AT-6 Wolverine juga dapat menempuh jarak maksimum 3.195 km (dengan catatan tanpa mengusung persenjataan apapun). Kapasitas muatan maksimum pesawat adalah 1.864 kg.

Pesawat Serang Ringan dan Pengintai
AT-6 Wolverine
militerbanget.blogspot.com

Secara umum, pesawat ini adalah pesawat yang dirancang untuk misi yang spesifik, yaitu misi mendukung manuver pasukan di darat (dalam bentuk bantuan tembakan skala ringan, dan sekaligus sebagai pesawat pemantau) pada area-area pertempuran yang kompleks seperti di area perkotaan atau lebih dikenal dengan pertempuran urban. Pada mode pertempuran seperti ini, pesawat tempur modern tidak akan maksimal untuk peran tersebut, dan juga biayanya akan sangat mahal. Ditambah lagi dengan perubahan kharakteristik perang yang dijalani Amerika Serikat saat ini kebanyakan adalah konflik ”Asimetris”. Alhasil, alutsista dengan spesifikasi seperti ini menjadi pilihan yang paling tepat ketimbang alutsista modern dan mahal. 

Pesawat Serang Ringan dan Pengintai
AT-6 Wolverine
militerbanget.blogspot.com

Catatan tambahan:

Pertempuran urban atau perang kota: adalah konflik bersenjata yang terjadi di wilayah perkotaan, di mana pertempuran tersebut berlangsung di antara bangunan-bangunan tinggi dan jalan-jalan yang padat. Ini berbeda dengan perang konvensional yang biasanya terjadi di medan terbuka.

Pertempuran asimetris adalah model pertempuran di mana kedua belah pihak yang berperang memiliki perbedaan yang signifikan dalam hal kekuatan militer, sumber daya, atau strategi. Pihak yang lebih lemah sering menggunakan taktik non konvensional untuk menghadapi pihak yang lebih kuat, seperti serangan gerilya, perang siber, atau memanfaatkan kelemahan musuh.

Pesawat Serang Ringan dan Pengintai
AT-6 Wolverine
militerbanget.blogspot.com

Spesifikasi dan Kharakteristik 
Pesawat Serang Ringan dan Pengintai - AT-6 Wolverine


Panjang: 33 kaki 4 inci (10,16 m)
Tinggi: 10 kaki 8 inci (3,25 m)
Rentang sayap: 34 kaki 3 inci (10,4 m)
Luas area sayap: 179 kaki persegi (16,60 m persegi)
Daya mesin: 1.600 PS (1.177 kW)
Jenis mesin pesawat: turboprop
Berat Lepas Landas Maksimum (MTOW): 10.000 pon (4.536 kg)
Berat Pendaratan Maksimum 10.000 pon: (4.536 kg)
Berat kosong: 5.890 pon (2.671 kg)
Total Bahan Bakar Internal: 1.200 pon (544 kg)
Total Bahan Bakar dengan 2 Tangki Eksternal: 2.054 pon (932 kg)
Total Maksimum Bahan Bakar yang Dapat Digunakan dengan 4 Tangki 2.908 pon (1.319 kg)
Jumlah hardpoint: 7 titik

Performa
Kecepatan maksimum: 830 km/h (Mach 0.67)
Elevasi operasional maksimum: 12.730 m
Rate of climb: 35,5 m/s
Maximum g-load:
+6g / -2,5g w/ EO/IR pod
+7g / -3,5g

Persenjataan:
Senjata kaliber .50, bom latih, bom jatuh bebas (MK-81 dan MK-82), bom berpemandu laser (GBU-12, GBU-58, GBU-49, GBU-59), amunisi berbantuan inersia (GBU-38), roket berpemandu laser (APKWS, TALON, GATR), dan rudal AGM-114 Hellfire. Pesawat ini juga dilengkapi dengan pengecoh flare dan chaff.

Demikianlah tadi artikel yang mengupas tentang Pesawat Pendukung Taktis Jarak Dekat - AT-6 Wolverine, Pesawat Ringan yang Ganas (Bagian Keempat), semoga artikel ini dapat berguna dan menyenangkan untuk rekan-rekan semua.

Baca juga berbagai artikel menarik tentang khasiat dan manfaat buah dan sayuran di laman portal receh

Baca juga berbagai artikel menarik tentang fotografi dan juga berbagai hal lain di laman trisoenoe

Baca juga ulasan sekilas dari berbagai artikel menarik tentang alutsista dan fotografi di laman pustaka senjata dan fotografi

Artikel ini dialihbahasa, diadaptasi, dan ditulis ulang oleh: Tuntas Trisunu

Sumber:
1. World Aircraft
2. Military Airplane
3. Wikipedia
4. Beberapa sumber lain

Tag:
#Alutsista
#Amerika_Serikat
#Pesawat
#Propeller
#Pesawat_Pendukung_Taktis

Jumat, 09 Mei 2025

Pesawat Serang Ringan dan Pengintai - AT-6 Wolverine, Pesawat Ringan yang Ganas (Bagian Ketiga)


Pesawat Serang Ringan dan Pengintai
AT-6 Wolverine
militerbanget.blogspot.com

Kediri, Tabanan, Bali, Jum'at, 8 Mei 2025

Pesawat yang satu ini mungkin dapat dikategorikan sebagai "sahabat" bagi pasukan di darat ketimbang sebagai pesawat tempur. Berawal dari keterlibatanAmerika dalam konflik-konflik yang sifatnya asimetris, dimana pesawat-pesawat yang modern dan mahal justru tidak mampu berperan secara maksimal, maka pesawat jenis ini muncul sebagai dewa penolong bagi pasukan di darat. Seperti kita ketahui, konflik atau pertempuran asimetris justru banyak terjadi di daerah urban, dimana peran pesawat yang mendukung pasukan di darat dalam jarak yang dekat sangatlah diperlukan. Supaya artikel ini mudah dan enak untuk dibaca, silahkan baca artikel bagian pertama yang berjudul: "Pesawat Serang Ringan dan Pengintai - AT-6 Wolverine, Pesawat Ringan yang Ganas (Bagian Kedua)", dan ini adalah artikel kelanjutannya:

Pesawat AT-6 Wolverine dapat dikombinasikan dengan lebih dari 66 konfigurasi muatan standar, serta konfigurasi asimetris nonstandar, yang menambah fleksibilitas pada kesiapan misinya. Pesawat ini juga dapat dilengkapi dengan lebih dari 13 amunisi umum dan presisi untuk keperluan dukungan udara atau serang darat skala ringan. Kelebihan lain adalah, pesawat ini adalah pesawat sayap tetap pertama yang berhasil meluncurkan roket berpemandu laser kaliber 2,75 inci.

(Baca juga artikel yang sangat menarik yang berjudul: "Pesawat Pembom Medium-Torpedo / Medium-Torpedo Bomber - Bristol Beaufighter")

Pesawat Serang Ringan dan Pengintai
AT-6 Wolverine
militerbanget.blogspot.com

Kokpit dan avionik


Kokpitnya diproteksi oleh kanopi besar, yang memberikan pandangan yang sangat jelas ke sekeliling. Kokpit ini dapat menampung dua orang awak dalam konfigurasi tandem. Pesawat serang ringan ini dilengkapi dengan perangkat avionik Cockpit 4000 yang berorientasi pada misi dan disesuaikan yang disediakan oleh CMC Esterline.

Kokpit kaca dilengkapi dengan dua layar dengan tampilan definisi tinggi, tampilan head-up SparrowHawk (HUD), pedal gas dan tongkat kendali (HOTAS), indikasi mesin dan sistem peringatan dini, sistem manajemen pengaturan persenjataan, radar multi-mode virtual dan sistem pelatihan penerima peringatan radar (RWR), serta sistem misi tempur Lockheed Martin A-10C.

Pesawat Serang Ringan dan Pengintai
AT-6 Wolverine
militerbanget.blogspot.com

Pada bagian bawah badan pesawat AT-6 Wolverine dipasangi rangkaian sensor MX-15Di WESCAM, yang dapat memindai data kondisi sekitar secara langsung dan mengumpulkan informasi dari sensor di dalam pesawat. Rangkaian ini mengintegrasikan pelacak video canggih (AVT), kamera inframerah gelombang pendek definisi tinggi (SWIR), dan prosesor gambar inframerah (IR). System penunjuk laser, iluminator, dan pencari jarak juga disematkan pada pesawat tersebut.

Untuk urusan navigasi, pesawat sudah mengintegrasikan sistem navigasinya dengan sistem GPS yang canggih serta terus menerus diupdate sehingga memperkecil margin kesalahan navigasi.

(Baca juga artikel yang sangat menarik yang berjudul: "Multirole Helicopter / Helikopter Multi Peran - Aerospatiale SE 316 Alouette III")

Pesawat Serang Ringan dan Pengintai
AT-6 Wolverine
militerbanget.blogspot.com

Catatan tambahan:


Roket berpemandu laser kaliber 2,75 inci adalah roket udara ke darat yang menggunakan sistem pemandu laser untuk mencapai target dengan presisi tinggi. Roket ini, seperti FFAR (Folding Fin Aerial Rocket) dan K-LOGIR (Korean-Low Cost Guided Imaging Rocket), dapat ditembakkan dari helikopter dan pesawat tempur. Roket ini memiliki jangkauan sekitar 7 km dan dapat digunakan untuk menargetkan berbagai jenis target, termasuk kapal selam dan kapal permukaan. 
Berikut adalah beberapa detail lebih lanjut tentang roket berpemandu laser kaliber 2,75 inci:

FFAR (Folding Fin Aerial Rocket): Roket ini adalah salah satu roket kecil yang paling populer digunakan di dunia. 

K-LOGIR (Korean-Low Cost Guided Imaging Rocket): Roket ini dikembangkan oleh LIG Nex1 dan dirancang untuk menargetkan target dengan presisi tinggi. 
Jangkauan: Roket FFAR memiliki jangkauan sekitar 7 km. 

Target: Roket ini dapat digunakan untuk menargetkan berbagai jenis target, termasuk kapal selam dan kapal permukaan. 

Pemanfaatan: Roket ini dapat ditembakkan dari helikopter dan pesawat tempur. 
Contoh roket berpemandu laser kaliber 2,75 inci adalah CIRIT, yang diproduksi oleh Roketsan dan dapat dibawa oleh drone bersenjata ANKA

Demikianlah tadi artikel yang mengupas tentang Pesawat Pendukung Taktis Jarak Dekat - AT-6 Wolverine, Pesawat Ringan yang Ganas (Bagian Ketiga). Artikel ini berlanjut ke bagian keempat dengan judul: "Pesawat Pendukung Taktis Jarak Dekat - AT-6 Wolverine, Pesawat Ringan yang Ganas (Bagian Keempat)", semoga artikel ini dapat menghibur rekan-rekan semua.

Baca juga berbagai artikel menarik tentang khasiat dan manfaat buah dan sayuran di laman portal receh

Baca juga berbagai artikel menarik tentang fotografi dan juga berbagai hal lain di laman trisoenoe

Baca juga ulasan sekilas dari berbagai artikel menarik tentang alutsista dan fotografi di laman pustaka senjata dan fotografi

Artikel ini dialihbahasa, diadaptasi, dan ditulis ulang oleh: Tuntas Trisunu

Sumber:
1. World Aircraft
2. Military Airplane
3. Wikipedia
4. Beberapa sumber lain

Tag:
#Alutsista
#Amerika_Serikat
#Pesawat
#Propeller
#Pesawat_Pendukung_Taktis

Kamis, 08 Mei 2025

Pesawat Serang Ringan dan Pengintai - AT-6 Wolverine, Pesawat Ringan yang Ganas (Bagian Kedua)


Pesawat Serang Ringan dan Pengintai
AT-6 Wolverine
militerbanget.blogspot.com

Kediri, Tabanan, Bali, Kamis, 8 Mei 2025

Pesawat yang satu ini mungkin dapat dikategorikan sebagai "sahabat" bagi pasukan di darat ketimbang sebagai pesawat tempur. Berawal dari keterlibatanAmerika dalam konflik-konflik yang sifatnya asimetris, dimana pesawat-pesawat yang modern dan mahal justru tidak mampu berperan secara maksimal, maka pesawat jenis ini muncul sebagai dewa penolong bagi pasukan di darat. Seperti kita ketahui, konflik atau pertempuran asimetris justru banyak terjadi di daerah urban, dimana peran pesawat yang mendukung pasukan di darat dalam jarak yang dekat sangatlah diperlukan. Supaya artikel ini mudah dan enak untuk dibaca, silahkan baca artikel bagian pertama yang berjudul: "Pesawat Serang Ringan dan Pengintai - AT-6 Wolverine, Pesawat Ringan yang Ganas (Bagian Pertama)", dan ini adalah artikel kelanjutannya:

Pesawat Serang Ringan dan Pengintai
AT-6 Wolverine
militerbanget.blogspot.com

Dalam versi pesawat intai, “bola” Wescam MX-15Di untuk penginderaan elektro-optik dan inframerah ditambah dengan sistem penjejak dan pengunci laser. Berkat tautan 16, data yang dikumpulkan dapat dikirimkan dengan aman ke pasukan yang berada di pusat komando. Dalam misi tempur peralatan ini dapat dilepas dan AT-6 Wolverine dapat membawa amunisi tanpa pemandu seperti pod roket atau bom jatuh bebas. Namun, persenjataan standarnya adalah amunisi berpemandu laser dan/atau GPS seperti GBU-12, GBU-38, dan GBU-49 atau rudal udara-ke-darat ringan AGM-114 Hellfire dan AGM-176 Griffin. Selain itu, pesawat ini juga dapat membawa pod senapan mesin FN Herstal asal Belgia dengan senjata kaliber 7,62 milimeter dan 12,7 milimeter.

(Baca juga artikel yang sangat menarik yang berjudul: "Tank Tempur Utama / Main Battle Tank - PT-16 (PT-2016)")

Pesawat ini secara khusus dirancang untuk memenuhi  kebutuhan pesawat pendukung atau serang ringan militer di seluruh dunia. Pesawat ini juga dapat melakukan pengawasan dan pengintaian intelijen berawak (ISR), pelatihan, serangan presisi ringan, dukungan sipil, kontra pemberontakan (COIN), interdiksi dan intelijen udara, patroli maritim, dan misi pertahanan internal.

Pesawat Serang Ringan dan Pengintai
AT-6 Wolverine
militerbanget.blogspot.com

Secara umum, pesawat ini memiliki panjang 10,16m, tinggi 3,25m, lebar sayap 10,4m dan luas sayap 16,60m². Berat kosong pesawat adalah 2.671 kg, sedangkan berat lepas landas/mendarat maksimum adalah 4.536 kg.

AT-6 Wolverine memiliki kapasitas penyimpanan bahan bakar internal maksimum sebesar 544 kg dan dapat dikombinasikan dengan dua tangki bahan bakar eksternal untuk menampung 932 kg bahan bakar. Beban bahan bakar maksimum yang dapat digunakan oleh pesawat saat dipasang dengan empat tangki bahan bakar eksternal adalah 1.319 kg.

(Baca juga artikel yang sangat menarik yang berjudul: "Pesawat Pembom Medium-Torpedo / Medium-Torpedo Bomber - Bristol Beaufighter")

Pesawat Serang Ringan dan Pengintai
AT-6 Wolverine
militerbanget.blogspot.com

Untuk urusan persenjataan, pesawat ini dapat membawa berbagai persenjataan yang mematikan, diantaranya adalah senapan mesin berat kaliber 0,50 (12,7 mm) HMP-400, bom latihan, bom serba guna MK-81 dan MK-82, amunisi berpemandu GBU-12 dan GBU-58 Paveway II, senjata berpemandu GBU-49 dan GBU-59 Paveway II yang disempurnakan, amunisi berbantuan inersia, suar, roket, roket berpemandu laser, dan rudal berpemandu laser AGM-114 Hellfire.

Pesawat Serang Ringan dan Pengintai
AT-6 Wolverine
militerbanget.blogspot.com

Catatan tambahan:


Perang asimetris adalah suatu model peperangan yang dikembangkan dari cara berpikir yang tidak lazim, dan di luar aturan peperangan yang berlaku, dengan spektrum perang yang sangat luas dan mencakup aspek-aspek astagatra (perpaduan antara trigatra: geografi, demografi, dan sumber daya alam/SDA; dan pancagatra: ideologi, politik, ekonomi, sosial, dan budaya). Perang asimetri selalu melibatkan peperangan antara dua aktor atau lebih, dengan ciri menonjol dari kekuatan yang tidak seimbang.

Sedangkan US Army War College mendeskripsikan perang asimetris sebagai:

“Sebuah konflik dimana dari dua pihak yang bertikai berbeda sumber daya utama dan pola pertempurannya, cara berinteraksi dan upaya untuk saling mengeksploitasi karakteristik kelemahan-kelemahan lawannya. Perjuangan tersebut sering berhubungan dengan strategi dan taktik perang unconvensional. Pejuang yang lebih lemah berupaya untuk menggunakan strategi dalam rangka mengimbangi kekurangan yang dimiliki dalam hal kualitas atau kuantitas.” (Tomes, Robert, Spring 2004, Relearning Counterin surgency Warfare, Parameter, US Army War College).

Demikianlah tadi artikel yang mengupas tentang Pesawat Pendukung Taktis Jarak Dekat - AT-6 Wolverine, Pesawat Ringan yang Ganas (Bagian Kedua). Artikel ini berlanjut ke bagian ketiga dengan judul: "Pesawat Pendukung Taktis Jarak Dekat - AT-6 Wolverine, Pesawat Ringan yang Ganas (Bagian Ketiga)", semoga artikel ini dapat menghibur rekan-rekan semua.

Baca juga berbagai artikel menarik tentang khasiat dan manfaat buah dan sayuran di laman portal receh

Baca juga berbagai artikel menarik tentang fotografi dan juga berbagai hal lain di laman trisoenoe

Baca juga ulasan sekilas dari berbagai artikel menarik tentang alutsista dan fotografi di laman pustaka senjata dan fotografi

Artikel ini dialihbahasa, diadaptasi, dan ditulis ulang oleh: Tuntas Trisunu

Sumber:
1. World Aircraft
2. Military Airplane
3. Wikipedia
4. Beberapa sumber lain

Tag:
#Alutsista
#Amerika_Serikat
#Pesawat
#Propeller
#Pesawat_Pendukung_Taktis