BTR-D adalah kendaraan pengangkut personel lapis baja dengan konfigurasi roda rantai (track). APC ini mulai dioperasikan oleh militer Uni Soviet pada tahun 1974. Saat ini, APC ini masih dalam status operasional terutama dengan unit lintas udara. Menurut laporan resmi, saat ini ada lebih dari 500 unit APC lintas udara BTR-D yang beroperasi dengan Angkatan Darat Rusia. Operator lain selain Rusia adalah Belarusia (22 unit), Moldova (44 unit), Ukraina (44 unit) dan Uzbekistan (50 unit).
Rancangan APC BTR-D berbasis pada kendaraan tempur lintas udara BMD-1, tetapi dimensinya sedikit lebih panjang. Bentuk lambungnya juga lebih pipih dan dan satu roda jalan (road wheel) ekstra ditambahkan di setiap sisi. Turret asli dengan meriam kaliber 73mm telah dicopot atau dihapuskan untuk menambah kapasitas angkut dari APC ini.
(Baca juga artikel tentang BMD-1, disini)
BTR-D Modifikasi Belarusia militerbanget.blogspot.com |
Secara umum, kendaraan ini mampu mengangkut 12 pasukan bersenjata lengkap. Akses untuk pasukan masuk dan keluar kendaraan melalui pintu di bagian atap. Ada beberapa port yang berfungsi sebagai tingkap atau celah untuk melihat dan bisa juga difungsikan untuk tingkap menembak bagi pasukan yang berada di dalam kendaraan.
Perlindungan atau lapisan kendaraan lapis baja ini sangat ringan. Lambung BTR-D dilas dari baja yang dipadukan dengan aluminium dalam upaya untuk menghemat berat. Proteksi yang tergolong ringan ini hanya dapat memberikan perlindungan dari hantaman senjata kaliber ringan dan serpihan artileri.
BTR-D militerbanget.blogspot.com |
Satu-satunya persenjataan yang dimiliki oleh APC ini adalah dua pucuk senapan mesin kaliber 7,62mm yang dipasang di depan lambung dan dioperasikan oleh pasukan yang diangkut. Sebanyak 2.000 butir peluru untuk senapan mesin ini disimpan di dalam. Ada beberapa tempat tembak yang disediakan bagi pasukan untuk menembakkan senjata masing-masing.
Kendaraan ini menggunakan dapur pacu mesin diesel 5D20 V6, yang menghasilkan tenaga 240 hp. Mesin itu dipadukan dengan transmisi manual. Kecepatan jelajah maksimum dibatasi maksimum 62 km/jam.
BTR-D memiliki kemampuan amfibi penuh. APC ini mampu melintasi danau atau sungai dengan baik. Pada saat melaju di air, APC mengandalkan penggeraknya atau daya dorongnya dari dua mesin waterjets. Sesuai dengan kharakteristiknya, APC ini dapat diangkut dan diterjunkan dari sebagian besar pesawat angkut medium.
Ada sejumlah varian berdasarkan BTR-D airborne APC. Varian ini membawa berbagai persenjataan dan peralatan khusus. Beberapa dari operator varian ini dilengkapi dengan turret.
Varian
Kendaraan pengamat tembakan artileri - 1V119.
Pengangkut rudal anti-tank BTR-RD, dilengkapi dengan rudal 9K111 Fagot (nama pelaporan Barat AT-4 Spigot) atau 9K113 Konkurs (AT-5 Spandrel).
Kendaraan anti-pesawat self-propelled BTR-ZD, dilengkapi dengan senjata kembar 23 mm.
Kendaraan posko BMD-1KSh.
BMD-KShM Sinica - kendaraan komando dan staf.
2S9 Nona-S 120 mm sistem mortir self-propelled.
Kendaraan pemulihan lapis baja BREM-D.
BTR-D militerbanget.blogspot.com |
Spesifikasi Kendaraan Pengangkut Personel Lapis Baja / Armored Personnel Carrier - BTR-D
Asal negara: Uni Soviet
Operasional aktif: 1974
Awak: 1 orang
Kapasitas angkut Personil: 12 orang
Dimensi dan berat
Bobot: 8 ton
Panjang: 5,88 m
Lebar: 2,63 m
Tinggi: 2 m
Persenjataan
2 x Senapan mesin kaliber 7,62mm
Mobilitas
Mesin: 5D20 V6 diesel
Daya mesin: 240 hp
Kecepatan jelajah maksimum: 62 km/jam
Kecepatan amfibi di atas air: 10 km/jam
Jarak jelajah maksimum: 500 km
Kemampuan manuver
Tanjakan: 60 derajat
Kemiringan samping: 30 derajat
Halangan vertical: 0,7 m
Halangan parit: 2 m
Kemampuan Amfibi: Penuh
Artikel oleh: Tuntas Trisunu
Sumber:
2. Wikipedia
3. Beberapa sumber lain
tag:
#Close Support Vehicle, #Heavy Sniper Rifle/Senapan Runduk Berat, #Heer , #Helicopter, #Helicopter Angkut/Serang, #Helicopter tempur/serang, #Helikopter, #Helikopter Anti Kapal Selam, #Helikopter multi peran, #Helikopter Serang-Tempur, #Kapal Cepat, #Kendaraan Intai/Tempur Ringan, #Kendaraan Serba Guna, #Kendaraan Taktis Lapis Baja, #Kriegsmarine, #Luftwaffe, #MiG, #Pesawat Angkut Berat Jet, #Pesawat Angkut Propeller, #Pesawat Anti Kapal Selam, #Pesawat Anti Tank Propeller, #Pesawat Latih Jet/Basic Training Airplane, #Pesawat pembom berat Jet, #Pesawat Pembom Medium-Propeller, #Pesawat Pembom Propeller, #Pesawat Pembom Ringan Jet, #Pesawat Pembom Strategis, #Pesawat Pembom Tukik Propeller, #Pesawat Pembom/Tempur Jet, #Pesawat serang jet, #Pesawat Tanpa Awak / Unmanned Aerial Vehicle (UAV), #Pesawat Tempur Jet, #Pesawat Tempur Malam, #Pesawat Tempur Propeller, #Pistol, #Senapan, #Senapan Serbu, #Pistol Mitraliur/Submachine Gun, #Senapan Serbu Otomatis, #Senapan Serbu Semi Otomatis, #Tank, Tank Amfibi, #Tank Destroyer, #Tank Tempur Super Berat/Super Heavy Tank, #Tank Tempur Berat/Heavy Tank, #Tank Tempur Medium/Medium Tank, #Tank Tempur Ringan/Light Tank, #Tank Tempur Utama/Main Battle Tank, #senjata, #senapan serbu, #amunisi, #peluru, #sniper, #pesawat, #pesawat tempur, #helikopter tempur, #perang, #lapis baja, #pembom, #PUBG, #FF, #PLAYERUNKNOWN'S BATTLEGROUNDS, #Free Fire, #Rules Of Survival, #Rules Of Survival, #Knives Out, #Creative Destruction, #Hopeless Land, #Survivor Royale, #PUBG versi PC, #PUBG Mobile, #PUBG Lite, #PUBG x Resident Evil 2, #IFV, #Kendaraan Tempur Infantri / Infantry fighting vehicle, #ML, #Mobile Legend, #Bazooka, #Proyektil, #Meriam, #Artileri, #peringkat militer dunia 2019, #pangkalan militer pubg, #militer Indonesia 2019, #militer, #TNI, Tentara Nasional Indonesia, #Angkatan Udara, #Angkatan Darat, #Angkatan Laut, Kepolisian, #Polisi, #Polri, #TNI-AU, #TNI-AL, #TNI-AD, #Panser, #Panzer, #military, #wajib militer, #hobby militer, #militermeter, #battle, #Pelontar Granat, #Tembak, #Bayonet, #APC, #IFV, #Covid-19, #Corona Virus, #Isolasi Mandiri, #Pendemi Covid-19
Tidak ada komentar:
Posting Komentar