Minggu, 28 Februari 2021

Pendukung Pasukan Lintas Udara – Kendaraan Tempur Lintas Udara / Airborne Combat Vehicle - BMD-3


Kendaraan Tempur Lintas Udara
Airborne Combat Vehicle - BMD-3
militerbanget.blogspot.com

Ciledug, Tangerang Kota, Banten, Minggu, 28 Februari 2021

Lahir dari Pengalaman Tempur


Berdasarkan pengalaman pada saat mengoperasikan BMD-2 pada pertempuran di Afghanistan, terungkap fakta bahwa kendaraan tempur dengan turret berawak dua orang akan lebih efisien dan lebih efektif ketimbang turret berawak satu orang. Selain itu, BMD-2 terlalu ringan untuk dipadankan dengan meriam kaliber 30mm. Pada saat meriam ini ditembakkan, seluruh lambung terayun dan bergetar sehingga tingkat akurasinya menurun drastis. 

Untuk memodernisasi BMD-2 secara radikal, tidak mungkin dilakukan karena kemampuan peningkatannya sudah sudah mencapai batas maksimal. Akibatnya, kendaraan tempur lintas udara yang baru, yaitu BMD-3 kemudian dikembangkan dan mulai dioperasikan oleh Angkatan Darat Uni Soviet pada tahun 1990. 

Sayangnya, pengembangan alutsista ini harus terbentur dengan runtuhnya Uni Soviet, berakhirnya Perang Dingin dan keterbatasan anggaran untuk militer Rusia yang semakin mencekik, berefek pada tingkat produksi kendaraan tempur ini. Produksi BMD-3 dihentikan pada tahun 1996 dengan hanya mencatatkan jumlah produksi sebanyak 137 unit. Akhirnya desain yang lebih baru dan lebih maju kemudian diadopsi, seperti BMD-4M.

BMD-3 memiliki lambung yang didesign ulang, yang dirancang khusus untuk mampu menahan hentakan dari tembakan meriam otomatis kaliber 30mm. Kendaraan lapis baja ini memiliki fitur perlindungan lapis baja yang lebih baik dari pendahulunya, yaitu kendaraan tempur lintas udara BMD-1 dan BMD-2. Dan secara dimensi, BMD-3 memiliki dimensi yang lebih besar dari pendahulunya.

Kendaraan lapis baja ini memiliki turret serupa yang digunakan pada kendaraan tempur infanteri BMP-2, dan dipersenjatai dengan meriam kaliber 30mm. Sebuah peluncur rudal anti-tank Konkurs (Kode identifikasi dari NATO adalah “AT-5” atau “Spandrel”) memiliki empat rudal reload dan dapat menyerang tank tempur utama dari jarak yang signifikan.

Persenjataan sekunder terdiri dari senapan mesin kaliber 7,62mm koaksial. Senapan mesin kaliber 5,45mm tambahan dipasang di depan lambung dan ada juga peluncur granat otomatis AG-17 kaliber 40mm. Lebih dari 500 peluru dibawa untuk peluncur granat, 280 di antaranya terdapat pada magasen internal dan siap ditembakkan.

Kendaraan Tempur Lintas Udara
Airborne Combat Vehicle - BMD-3
militerbanget.blogspot.com

BMD-3 dapat membawa lima personel lengkap, tetapi dalam kondisi darurat, 8 pasukan dapat juga diangkut. Dua di antaranya dilengkapi dengan port atau tingkap atau celah untuk menembak dan blok untuk mengintai.

Kendaraan tempur udara ini didukung oleh mesin diesel 2V-06, yang menghasilkan tenaga 450 hp. Kendaraan tepur ini memiliki suspensi hidropneumatik dengan kontrol ketinggian variabel, yang juga memungkinkan kendaraan balance dan stabil ke segala arah. Suspensi semacam itu juga memungkinkan kendaraan diterjunkan dari platform udara.

Kendaraan ini adalah kendaraan amfibi dan mengapung rintangan air. BMD-3 sangat mumpuni saat berlayar di laut dan dapat tetap menembak target saat melaju di air. Dan ketahanan kendaraan ini juga terbilang cukup hebat. Walaupun kendaraan ini mengalami kebocoran, dan 30 persen bagian dalam kendaraan terisi dengan air, kendaraan akan tetap mengapung dan tidak akan tenggelam. Kendaraan ini juga dilengkapi dengan pompa internal, yang berfungsi memompa keluar air keluar. Untuk bergerak di air, kendaraan digerakkan oleh dua mesin waterjets. Kecepatan kendaraan ini melaju di air dapat mencapai 10 km/jam.

Kendaraan tempur lintas udara BMD-3 dapat diterjunkan dari pesawat dengan semua kru berada di dalamnya, sehingga dapat mempersingkat waktu konsolidasi di medan perang.

Varian


BMD-3K adalah varian komando. Varian ini secara resmi diadopsi pada tahun 1996, tetapi karena masalah pendanaan varian ini tidak pernah mencapai tahap produksi.

Tank Ringan  2S25 Sprut-SD. Varian ini memiliki lambung yang membentang dan dilengkapi dengan meriam kaliber 125mm. Perlindungan lapis baja varian ini agak terbatas. Tank ringan ini resmi diadopsi pada tahun 2005.


Kendaraan pengintai nuklir, biologi dan kimia RKhM-5. Kendaraan pertama diproduksi dan dikirim ke unit udara Rusia pada tahun 2009.

Kendaraan tempur lintas udara BMD-4. Ini adalah pengembangan lebih lanjut dari BMD-3, dilengkapi dengan persenjataan yang jauh lebih mematikan.

Kendaraan Tempur Lintas Udara
Airborne Combat Vehicle - BMD-3
militerbanget.blogspot.com

Spesifikasi Kendaraan Tempur Lintas Udara / Airborne Combat Vehicle - BMD-3


Asal negara: Uni Soviet
Operasional aktif: 1990
Awak: 2 orang
Kapaitas angkut Personil: 5 + 3 orang

Dimensi dan berat
Bobot: 12.9 - 13.2 t
Panjang: 6,36 m
Panjang lambung: 6,1 m
Lebar: 3,11 m
Tinggi: 2,45 m

Persenjataan
Senjata utama: Meriam kaliber 30mm
ATGW: Konkurs
Senjata mesin: 
1 x kaliber 7,62mm 
1 x kaliber 5,45mm
Peluncur granat : 1 x kaliber 40mm

Mobilitas
Mesin: Diesel 2V-06
Tenaga mesin: 450 hp
Kecepatan maksimum jalan raya: 70 km/jam
Kecepatan amfibi di atas air: 10 km/jam
Jarak jelajah maksimum: 500 km

Kemampuan manuver
Tanjakan: 60 derajat
Kemiringan samping: 30 derajat
Halangan vertikal: 0.8 m
Halangan parit: 1,8 m
Kemampuan Amfibi: Penuh

Artikel oleh: Tuntas Trisunu

Sumber:

2. Wikipedia
3. Beberapa sumber lain

tag: 
#Close Support Vehicle, #Heavy Sniper Rifle/Senapan Runduk Berat, #Heer , #Helicopter, #Helicopter Angkut/Serang, #Helicopter tempur/serang, #Helikopter, #Helikopter Anti Kapal Selam, #Helikopter multi peran, #Helikopter Serang-Tempur, #Kapal Cepat, #Kendaraan Intai/Tempur Ringan, #Kendaraan Serba Guna, #Kendaraan Taktis Lapis Baja, #Kriegsmarine, #Luftwaffe, #MiG, #Pesawat Angkut Berat Jet, #Pesawat Angkut Propeller, #Pesawat Anti Kapal Selam, #Pesawat Anti Tank Propeller, #Pesawat Latih Jet/Basic Training Airplane, #Pesawat pembom berat Jet, #Pesawat Pembom Medium-Propeller, #Pesawat Pembom Propeller, #Pesawat Pembom Ringan Jet, #Pesawat Pembom Strategis, #Pesawat Pembom Tukik Propeller, #Pesawat Pembom/Tempur Jet, #Pesawat serang jet, #Pesawat Tanpa Awak / Unmanned Aerial Vehicle (UAV), #Pesawat Tempur Jet, #Pesawat Tempur Malam, #Pesawat Tempur Propeller, #Pistol, #Senapan, #Senapan Serbu, #Pistol Mitraliur/Submachine Gun, #Senapan Serbu Otomatis, #Senapan Serbu Semi Otomatis, #Tank, Tank Amfibi, #Tank Destroyer, #Tank Tempur Super Berat/Super Heavy Tank, #Tank Tempur Berat/Heavy Tank, #Tank Tempur Medium/Medium Tank, #Tank Tempur Ringan/Light Tank, #Tank Tempur Utama/Main Battle Tank, #senjata, #senapan serbu, #amunisi, #peluru, #sniper, #pesawat, #pesawat tempur, #helikopter tempur, #perang, #lapis baja, #pembom, #PUBG, #FF, #PLAYERUNKNOWN'S BATTLEGROUNDS, #Free Fire, #Rules Of Survival, #Rules Of Survival, #Knives Out, #Creative Destruction, #Hopeless Land, #Survivor Royale, #PUBG versi PC, #PUBG Mobile, #PUBG Lite, #PUBG x Resident Evil 2, #IFV, #Kendaraan Tempur Infantri / Infantry fighting vehicle, #ML, #Mobile Legend, #Bazooka, #Proyektil, #Meriam, #Artileri, #peringkat militer dunia 2019, #pangkalan militer pubg, #militer Indonesia 2019, #militer, #TNI, Tentara Nasional Indonesia, #Angkatan Udara, #Angkatan Darat, #Angkatan Laut, Kepolisian, #Polisi, #Polri, #TNI-AU, #TNI-AL, #TNI-AD, #Panser, #Panzer, #military, #wajib militer, #hobby militer, #militermeter, #battle, #Pelontar Granat, #Tembak, #Bayonet, #APC, #IFV, #Covid-19, #Corona Virus, #Isolasi Mandiri, #Pendemi Covid-19

Tidak ada komentar:

Posting Komentar