Selasa, 10 April 2018

Pesawat Tempur / Fighter Aircraft JET MiG-21 (Fishbed) Bagian 1


Pesawat Tempur/Fighter Aircraft Jet
MiG-21 (Fishbed)
militerbanget.blogspot.com

Kemayoran, Jakarta, Selasa, 10 April 2018

Kembali pada artikel tentang hal yang ber”aroma” militer, untuk postingan kali ini, yang akan kita bahas adalah salah satu pesawat tempur yang sangat kondang pada eranya. Pada saat kemunculannya, pesawat ini sangat fenomenal, mampu memberikan “pukulan” yang setara terhadap pesawat-pesawat tempur Blok Barat. Dirancang berdasarkan filosofi khas Uni Soviet, kasar, namun efektif. Ditangan pilot-pilot yang berpengalaman, pesawat ini terbukti mampu menjadi senjata yang sangat mematikan.

Ada satu artikel yang sangat menarik, yang mengulas panjang lebar mengenai pesawat MiG-21 ini, artikel ini saya sadur dari sumber tersebut. Berikut ini adalah ulasan tentang pesawat jet tempur tersebut (disadur dari Sumber: Edisi Koleksi Angkasa “The Most Famous Jet Fighter”). Dan karena panjangnya artikel ini, maka penulisannya akan dibagi menjadi 3 bagian, dan ini adalah bagian pertama.

Pesawat Tempur/Fighter Aircraft Jet
MiG-21 (Fishbed)
militerbanget.blogspot.com

Mikoyan-Guverich-MIG-21 Fishbed Penebar Maut Di Udara (Bagian 1)


Jika mau disebut salah satu momok udara paling menakutkan Blok Barat di era Perang Dingin, itulah Mig-21 Fishbed. Jet tempur ramping dengan kemampuan tinggi ini pernah menjadi bumper diplomasi Indonesia yang ampuh.

Ketika tahun 1950-1960 dunia dicekam oleh Perang Dingin antara Blok Barat (NATO) dan Timur serta perang Korea, ada saat itu keunggulan persenjataan menjadi tolok ukur bagi yang lebih kuat. Tak hanya bom nuklir yang menjadi alat pengancam dan penggertak bagi kedua Blok yang saling berseteru, pesawat-pesawat tempur produksi terbaru pun menjadi tolok ukur yang paling diperhitungkan.

Perang Korea yang menjadi ajang pertarungan udara bagi pesawat produk Blok Barat dan Blok timur makin memicu untuk segera diproduksinya jet-jet tempur canggih yang mampu merontokkan pesawat musuh. Baik perang dingin maupun perang Vietnam, pertempuran udara selalu didominasi oleh pesawat tempur buatan AS dan Uni Soviet (Rusia).

Pesawat Tempur/Fighter Aircraft Jet
MiG-21 (Fishbed)
militerbanget.blogspot.com

Kedua musuh bebuyutan yang pesawat tempurnya telah bertahun-tahun bertarung di udara itu bisa diidentifikasikan dari jenis pesawat tempur yang dioperasikan. Misalnya, dalam Perang Korea, pesawat MiG-15 Fagot Uni Soviet berseteru dengan F-86 Sabre AS. Sedangkan dalam perang Vietnam, MiG-17 fresco dan MiG-19 Farmer mendapatkan lawan yang tangguh dari pesawat AS yang lebih canggih dibandingkan F-86, yaitu F-4 Phantom.

Persaingan ketat dan sengit yang kerap menimbulkan kejutan dan kecemasan itu mencapai puncaknya ketika pada tahun 1956, Uni Soviet berhasil memproduksi jet tempur MiG-21. Oleh Blok Barat atau NATO, pesawat tempur terbaru ini kemudian dijuluki Fishbed. Kehadiran MiG-21 Fishbed yang sanggup mengusung bom berhulu ledak nuklir di perang Vietnam merupakan ancaman serius bagi AS. Apalagi sejak kehadiran MiG-21, lusinan pesawat pembom dan tempur milik Amerika Serikat telah berhasil dirontokkan. 

Pesawat Tempur/Fighter Aircraft Jet
MiG-21 (Fishbed)
militerbanget.blogspot.com

MiG-21 yang mulai dibuat pada tahun 1955 oleh Mikoyan-Guverich Design Bureau, memang diciptakan untuk menjadi pesawat fighter penyergap yang tangguh. Teknologi dan persenjataan yang dimiliki oleh MiG-21 merupakan pengembangan dari pesawat MiG generasi sebelumnya, MiG-19. Pada prinsipnya, MiG-21 ditargetkan menjadi pesawat yang mudah dikontrol, berarti makin ringan dan manuvernya lebih lincah, serta gampang diproduksi secara massal. Simpelnya dapat dilihat dari sosoknya yang sangat ramping seperti anak panah atau rudal.

Purwarupa awal MiG-21 yang dikenal sebagai Ye-6 sebenarnya mengalami kegagalan saat uji coba terbang. Menjelang tahun 1957, MiG-21 sukses diproduksi, tapi kehadirannya belum mengagetkan NATO karena sejumlah uji coba persenjataan dan teknologinya masih belum akurat. Namun Uni Soviet terus melakukan perbaikan dan penyempurnaan hingga MiG-21 muncul di Perang Vietnam dan mampu tampil sebagai fighter penebar maut.

Pesawat Tempur/Fighter Aircraft Jet
MiG-21 (Fishbed)
militerbanget.blogspot.com

Setelah menuai sukses dalam perang Vietnam, MiG-21 yang kemudian diproduksi secara massal dioperasikan lebih dari 46 negara termasuk Indonesia. Varian yang menunjukkan kemampuan setiap generasi MiG pun terus diproduksi hingga tahun 1973. Varian-varian MiG-21 itu antara lain MiG-21 PF Fishbed D, MiG-21 PF Fishbed E, MiG-21 RF Fishbed H, MiG-21 MF Fishbed J, MiG-21 PFMA Fishbed J, dan lainnya. Jumlah varian yang diproduksi kurang lebih 20 jenis. Sedangkan jumlah total produksi MiG-21 yang sangat popular itu bahkan mencapai lebih dari 10.000 unit. Populasi dan keberadaan MiG-21 tersebar di hampir seluruh penjuru dunia.

Pesawat Tempur/Fighter Aircraft Jet
MiG-21 (Fishbed)
militerbanget.blogspot.com

Performa

Pada zamannya selain dikenal sebagai pesawat yang paling laku dan paling banyak diproduksi, MiG-21 yang sanggup terbang pada elevasi 60.000 kaki (18 kilometer lebih)  juga dikenal sebagai pesawat tempur andal. Sebagai pesawat supersonic penyergap bomber AS yang memiliki kecepatan Mach 1, MiG-21 sanggup menyergap mangsanya lebih akurat karena mempunyai kecepatan Mach 2. Dengan senjata rudal dan kanon, keganasan MiG-21 paling tidak telah terbukti pada perang Vietnam, Perang India-Pakistan, dan konflik Timur Tengah yang melibatkan Mesir, Suriah, dan Libya.

Pesawat Tempur/Fighter Aircraft Jet
MiG-21 (Fishbed)
militerbanget.blogspot.com

Armada MiG-21 (24 unit) yang pernah dimiliki Indonesia (TNI AU) sejak 1962 hingga 1967 pun mampu menunjukkan ketangguhannya. Saat terjadi konfrontasi Irian Barat, pesawat pengintai AS U-2 Dragon Lady yang sengaja diterbangkan dari Filipina menuju Darwin pada ketinggian 70.000 kaki, diam-diam memotret armada MiG-21 yang berderet di Lanud Iswahyudi, Madiun. Hasil pengintaian awak U-2 sangat mengagetkan, karena Indonesia ternyata mempunyai puluhan MiG-21 dan pembom jarak jauh Tu-16. Belanda yang kemudian mengetahui hasil pengintaian itu lebih kaget lagi, karena mereka tak mungkin mampu melawan keganasan Tu-16 dan MiG-21. Belanda akhirnya memilih cara diplomatik damai dengan cara mengembalikan Irian Barat ke Indonesia melalui sidang PBB. Dalam waktu hampir bersamaan, perasaan cemas juga menghantui Australia.

Pesawat Tempur/Fighter Aircraft Jet
MiG-21 (Fishbed)
militerbanget.blogspot.com

Cara penyelesaian yang dikenal sebagai diplomasi MiG-21 itu juga terjadi di negara lain khususnya yang masih merupakan sekutu Soviet. Setiap muncul konflik yang berkaitan dengan negara-negara Blok Barat, Soviet segera mengirimkan MiG-21 untuk menakut-nakuti musuhnya. Cara ini cukup efektif ketika negara Blok Barat mencoba untuk mengganggu Kawasan Timur jauh dan Afrika Utara. Ketika AS ribut-ribut dengan Nikaragua pada 1983, kegentingan langsung surut begitu Soviet mengirimkan armada MiG-21. Demikian juga Kuba yang bertahun-tahun jadi musuh bebuyutan AS, Kuba hingga tahun 1983 sampai memborong 270 unit MiG-21 dalam berbagai varian.

Pesawat Tempur/Fighter Aircraft Jet
MiG-21 (Fishbed)
militerbanget.blogspot.com

Teknologi MiG-21 yang mampu menggetarkan Blok Barat jika menganut prinsip dan filosofi Uni Soviet sesungguhnya termasuk sederhana namun tangguh. Semua sistem yang harus dioperasikan terbilang tidak rumit sehingga mudah untuk dipelajari. Bagi pilot yang sudah berpengalaman, untuk menguasai sistem itu, hanya butuh waktu yang singkat. Apalagi saat melakukan pendaratan pada landasan yang pendek (400 meter), pilot tak harus menginjak pedal sekuat tenaga, karena system pendaratan MiG-21 telah dilengkapi dengan rem parasut yang bekerja secara otomatis.

Pesawat Tempur/Fighter Aircraft Jet
MiG-21 (Fishbed)
militerbanget.blogspot.com

Sayapnya yang berbentuk delta dan tipis, mampu meningkatkan kecepatan secara luar biasa pada saat terbang lurus. Tetapi, kecepatan tersebut akan berkurang saat pesawat MiG-21 melakukan manuver berbelok yang tajam. Berkat mesin Tumanski yang memiliki berat total 16.500 lbs (7.500 kg), berat MiG-21 bahkan memiliki Thrust to weight Ratio (TWR) paling baik. Belum ada pesawat lain yang mampu mengimbangi TWR MiG-21 saat itu yang berkisar di angka 5:1. Pesawat F-15 dan F-16 yang diproduksi oleh Amerika Serikat kemudian, TWR-nya tak terpaut jauh (6:2.1). Tetapi, dua generasi pesawat ini tak layak dibandingkan dengan MiG-21 karena sudah berbeda era. Ditambah dengan kemampuan kerja mesin Tumanski yang tak mengeluarkan asap, performa MiG-21 ini menjadi semakin melejit, dan membuat Blok Barat kelimpungan.

Ketangguhan lain MiG-21 adalah pada soal landasan. Berkat kebandelan mesin, struktur pesawat, serta perangkat lainnya, MiG-21 sanggup mendarat di landasan yang kasar seperti tanah yang kering tanpa masalah berarti. Sebagai contoh, saat pilot-pilot MiG-21 TNI AU melakukan latihan di Bandara Kemayoran, Jakarta Utara, sempat ada pesawat yang overshoot dan masuk sawah, tapi kondisi pesawat MiG-21 yang diterbangkan aman-aman saja. 

Pesawat Tempur/Fighter Aircraft Jet
MiG-21 (Fishbed)
militerbanget.blogspot.com

Sistem kursi lontarnya juga terbilang aman, karena sewaktu pilot eject (melontarkan diri), kursi akan melayang bersama modul kokpit dan setelah melayang di udara, kanopi dan modul kokpit akan terlepas sedangkan pilot akan terselamatkan oleh parasut. Teknik eject seperti ini akan mengamankan pilot dari benturan dengan kanopi, karena antara kursi lontar dan kanopi merupakan satu modul yang kemudian bisa melepas secara otomatis. Namun, system eject MiG-21 akan mengalami masalah jika ketinggian terbangnya terlalu rendah, mengingat terpisahnya kursi lontar dengan kanopi membutuhkan waktu yang cukup lama.

Pesawat Tempur/Fighter Aircraft Jet
MiG-21 (Fishbed)
militerbanget.blogspot.com

Khusus MiG-21 Fishbed J yang merupakan generasi ketiga, pada tahun 1970 sudah diproduksi di India dengan sejumlah penambahan. Misalnya pemasangan mesin varian terbaru, Tumanski R-13-300 dan bahan anti panas Titanium serta penambahan teknologi pada perangkat avioniknya. Peran MiG-21 generasi ketiga bukan hanya sebagai penyergap saja, tetapi juga berfungsi sebagai pesawat pengintai. MiG-21 yang tergolong paling canggih adalah MiG-21 Bis yang telah mengalami pengembangan. Diantaranya peningkatan daya mesin, avionic, dan persenjataan. Sehingga penampilan MiG-21 jadi semakin tangguh. MiG-21 bis kemudian dikembangkan menjadi pesawat yang lebih canggih, MiG-23.

Demikianlah artikel tentang Pesawat Tempur / Fighter Aircraft JET MiG-21 (Fishbed) Bagian 1, jangan lupa untuk membaca lajutan bagian 2 dengan judul; "Pesawat Tempur / Fighter Aircraft JET MiG-21 (Fishbed) Bagian 2"

Baca juga berbagai artikel menarik tentang khasiat dan manfaat buah dan sayuran di: portal-receh.blogspot.com

Baca juga berbagai artikel menarik tentang fotografi dan juga berbagai hal lain di: trisoenoe.com

Baca juga ulasan sekilas dari berbagai artikel menarik tentang alutsista dan fotografi di: pustakasenjatadanfotografi.blogspot.com

Baca juga ulasan sekilas dari berbagai artikel menarik tentang alutsista di: kilas-copas.blogspot.com

Baca juga ulasan sekilas dari berbagai artikel menarik tentang berbagai hal di: portal-lambe-receh.blogspot.com

Baca juga berbagai artikel menarik tentang berbagai misteri dan hal-hal yang diluar akal sehat di: portal-kisah.blogspot.com

Artikel ini dialihbahasa, diadaptasi, dan ditulis ulang oleh: Tuntas Trisunu

Sumber: 
Edisi Koleksi Angkasa “The Most Famous Jet Fighter” & Wikipedia
Beberapa sumber lain

Tag:
#Close Support Vehicle, #Heavy Sniper Rifle/Senapan Runduk Berat, #Heer, #Helicopter, #Helicopter Angkut/Serang, #Helicopter tempur/serang, #Helikopter, #Helikopter Anti Kapal Selam, #Helikopter multi peran, #Helikopter Serang-Tempur, #Kapal Cepat, #Kendaraan Intai/Tempur Ringan, #Kendaraan Serba Guna, #Kendaraan Taktis Lapis Baja, #Kriegsmarine, #Luftwaffe, #MiG, #Pesawat Angkut Berat Jet, #Pesawat Angkut Propeller, #Pesawat Anti Kapal Selam, #Pesawat Anti Tank Propeller, #Pesawat Latih Jet/Basic Training Airplane, #Pesawat pembom berat Jet, #Pesawat Pembom Medium-Propeller, #Pesawat Pembom Propeller, #Pesawat Pembom Ringan Jet, #Pesawat Pembom Strategis, #Pesawat Pembom Tukik Propeller, #Pesawat Pembom/Tempur Jet, #Pesawat serang jet, #Pesawat Tanpa Awak / Unmanned Aerial Vehicle (UAV), #Pesawat Tempur Jet, #Pesawat Tempur Malam, #Pesawat Tempur Propeller, #Pistol, #Senapan, #Senapan Serbu, #Pistol Mitraliur/Submachine Gun, #Senapan Serbu Otomatis, #Senapan Serbu Semi Otomatis, #Tank, Tank Amfibi, #Tank Destroyer, #Tank Tempur Super Berat/Super Heavy Tank, #Tank Tempur Berat/Heavy Tank, #Tank Tempur Medium/Medium Tank, #Tank Tempur Ringan/Light Tank, #Tank Tempur Utama/Main Battle Tank, #senjata, #senapan serbu, #amunisi, #peluru, #sniper, #pesawat, #pesawat tempur, #helikopter tempur, #perang, #lapis baja, #pembom, #PUBG, #FF, #PLAYERUNKNOWN'S BATTLEGROUNDS, #Free Fire, #Rules Of Survival, #Rules Of Survival, #Knives Out, #Creative Destruction, #Hopeless Land, #Survivor Royale, #PUBG versi PC, #PUBG Mobile, #PUBG Lite, #PUBG x Resident Evil 2, #IFV, #Kendaraan Tempur Infantri / Infantry fighting vehicle, #ML, #anjay, #tik-tok, #Santuy, #Halu, #Apa itu, #Bucin, #Berita Viral, #Viral, #Ide Sederhana, #Mobile Legend, #Bazooka, #Proyektil, #Meriam, #Artileri, #peringkat militer dunia, #pangkalan militer, #pubg, #militer Indonesia 2020, #militer, #TNI, Tentara Nasional Indonesia, #Angkatan Udara, #Angkatan Darat, #Angkatan Laut, #Kepolisian, #Polisi, #Polri, #TNI-AU, #TNI-AL, #TNI-AD, #Panser, #Panzer, #military, #wajib militer, #hobby militer, #militermeter, #battle, #Pelontar Granat, #Tembak, #Bayonet, #APC, #IFV, #Covid-19, Vaksin Covid-19, #Corona Virus, #Virus, #Isolasi Mandiri, #OTG (Orang Tanpa Gejala), #lockdown, #PPKM, #varian-Delta, #Sinovac, #AstraZeneca, #Pfizer-BioNTech, #Moderna, #Sinopharm, #Jhonson &Jhonson, #CanSino, #Omicron, #Rusia, #Ukraina, #Invasi Rusia-Ukraina, #Perang-Rusia-Ukraina, #Pertempuran-Rusia-Ukraina, #Serbuan-Rusia-Ukraina

2 komentar:

  1. Banyaak bener koleksi fotonya nih artikel 👍

    Aku suka miniaturnya.
    Keren buat pajangan kamar.

    Tapi aku ngga suka adanya peperangan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima kasih banyak mas, atas atensinya
      Mohon maaf kalau artikelnya masih banyak kekurangan. Tolong kritik dan masukannya ya.
      Sekali lagi terima kasih!

      Hapus