Senin, 10 September 2018

Pesawat Tempur Jet Multi Peran / Multirole Fighter Jet - Dassault Rafale


Pesawat Tempur Multiperan (Multirole Fighter Jet) - Dassault Rafale
Pesawat Tempur Multiperan/Multirole Fighter Jet
Dassault Rafale
militerbanget.blogspot.com

Kemayoran, Jakarta, Senin, 10 September 2018

Pesawat tempur ini dirancang untuk menggantikan pesawat Mirage 2000, yang sudah mengabdi di Angkatan Udara Prancis semenjak 1983, Rafale (Hailstrom) tampaknya akan menjadi tulang punggung Angkatan Udara Prancis untuk operasional setelah tahun 2000. Selain itu, Prancis ingin menjadikan Rafale sebagai komoditi ekspor, tentunya ini karena desakan dari Dassault Breguet, yang selama hampir empat dekade telah memiliki basis operator alias pelanggan di 26 negara.

(Baca juga artikel yang sangat menarik tentang Pesawat Tempur Legenda dari Prancis, Mirage 2000

Pesawat Tempur Multiperan (Multirole Fighter Jet) - Dassault Rafale
Pesawat Tempur Multiperan/Multirole Fighter Jet
Dassault Rafale
militerbanget.blogspot.com

Dassault Breguet mengusulkan Rafale kepada negara-negara anggota NATO sebagai pesawat pengganti F-16 General Dinamics, atau sebagai alternative untuk EFA Eurofighter. Arab Saudi telah menunjukkan minat besar untuk pesawat ini. Prancis sendiri, secara bertahap, telah merencanakan untuk mengadopsi 250 unit Rafale pada angkatan udaranya dan 85 unit pada angkatan lautnya.

Pesawat Tempur Multiperan (Multirole Fighter Jet) - Dassault Rafale
Pesawat Tempur Multiperan/Multirole Fighter Jet
Dassault Rafale
militerbanget.blogspot.com

Rafale adalah pesawat yang cepat, ringan, dan memiliki kemampuan maneuver yang tinggi, menggunakan canard control surface (fitur yang sama dengan yang digunakan pada EAP British Aerospace tetapi telah ditingkatkan dan dimodernisasi lagi sehingga performanya lebih baik). Seperti halnya generasi terakhir pesawat tempur jet, pesawat ini juga menggunakan sistem kemudi yang sepenuhnya mengandalkan system digital fly-by-wire, dan dibuat menggunakan bahan komposit serat karbon berkadar tinggi, yang berpengaruh terhadap bobot pesawat yang bisa direduksi seminim mungkin.

(Baca juga artikel yang sangat menarik tentang Pesawat Tempur "Paling Populer" Di Dunia, F-16 Fighting Falcon

Pesawat Tempur Multiperan (Multirole Fighter Jet) - Dassault Rafale
Pesawat Tempur Multiperan/Multirole Fighter Jet
Dassault Rafale
militerbanget.blogspot.com

Senjata standardnya adalah meriam DEFA-554 kaliber 30mm, dan pada kedua wingtip atau ujung sayap, dapat dipasang misil udara ke udara Matra Magic, dan juga pylon pada badan pesawat yang dapat dimuat dengan berbagai persenjataan seperti bom, roket, dan lain-lain.

Dibuat di area St. Clud, purwarupa Rafale A dikapalkan ke pangkalan uji coba Dassault Breguet di Istres pada bulan Desember 1985. Selanjutnya, purwarupa ini melakukan penerbangan perdana pada tanggal 4 Juli 1986. Guy Mitaux-Mauruard, kepala test pilot dari Dassault Brequet menerbangkan pesawat Rafale itu dengan kecepatan 1.3 Mach dan mencapai ketinggian 36.000 kaki. Rafale A memiliki dapur pacu berupa mesin turbofan General Electric F404, tetapi Rafale DS direncanakan akan menggunakan mesin turbofan SNECMA M88 buatan Prancis. 

Pesawat Tempur Multiperan (Multirole Fighter Jet) - Dassault Rafale
Pesawat Tempur Multiperan/Multirole Fighter Jet
Dassault Rafale
militerbanget.blogspot.com

Varian yang kemudian disetujui untuk masuk ke jalur produksi, yaitu seri Rafale D, didatangkan pada bulan April 1988. Dan, pada Oktober 1988, setelah uji coba mengoperasikannya dari kapal induk Foch, Angkatan Laut Prancis memutuskan meneruskan Rafale M (Marine), yang berpangkalan di kapal induk, untuk menggantikan Vought F-8s. Menurut prediksi, pada abad ke-21, Rafale akan menjadi pesawat taktis standard dari Prancis dan mungkin menjadi tulang punggung angkatan udara dari negara-negara Eropa lainnya.

Pesawat Tempur Multiperan (Multirole Fighter Jet) - Dassault Rafale
Pesawat Tempur Multiperan/Multirole Fighter Jet
Dassault Rafale
militerbanget.blogspot.com

Varian 


1. Rafale A
Pesawat peraga teknologi, terbang perdana pada tahun 1986. Kini tidak lagi beroperasi.

2. Rafale D
Dassault menggunakan pesawat ini (D untuk diskret atau siluman) pada permulaan dasawarsa 1990-an untuk versi produksi bagi Angkatan Udara Perancis, untuk memperjelas fitur semi-siluman yang baru disertakan ke dalam pesawat ini.

3. Rafale B
Ini adalah versi dua kursi bagi Angkatan Udara Perancis; diserahkan kepada EC 330 pada tahun 2004.

4. Rafale C
Ini adalah versi satu kursi bagi Angkatan Udara Perancis; diserahkan kepada EC 330 pada bulan Juni 2004.

5. Rafale M
Ini adalah versi untuk dapat mendarat di kapal induk bagi Angkatan Laut Prancis, mulai bertugas pada tahun 2002. Rafale M berbobot sekitar 500 kg lebih berat daripada Rafale C. memiliki profil yang mirip dengan Rafale C dalam tampilannya, varian “M” ternyata berbeda dalam hal-hal berikut ini:

•Diperkokoh agar dapat stabil berkedudukan di atas kapal induk
•Roda pendaratan yang lebih kuat
•Lengan roda pendarat moncong yang lebih panjang untuk memberikan profil mendongak yang lebih baik untuk dapat lepas landas menggunakan fitur katapel
•Pilon tengah-depan dibuang (untuk memberi ruang untuk gir yang lebih panjang)
•Tailhook yang lebih lebar antara dua mesin
•Tangga pendaratan dengan daya terintegrasi
•Sistem pendaratan dengan pemandu gelombang mikro Kapal Induk
•Platform referensi kelembaman "Telemir" yang dapat menerima perbaruan dari sistem kapal induk.

Rafale N
Rafale N, mulanya disebut Rafale BM, direncanakan berupa versi dua kursi untuk Angkatan Laut Perancis. Pengurangan anggaran dan biaya tambahan pelatihan kru telah menjadi penyebab pembatalan pengadaan jenis ini.

Pesawat Tempur Multiperan (Multirole Fighter Jet) - Dassault Rafale
Pesawat Tempur Multiperan/Multirole Fighter Jet
Dassault Rafale
militerbanget.blogspot.com

Negara-negara pengguna 


Prancis
Lebih dari 200 telah dipesan, 82 telah dikirimkan per Desember 2009
•Angkatan Udara Perancis - 70
•Angkatan Laut Perancis - 31

Mesir
Mengakuisisi 55 unit Rafale.

Qatar
Membeli 36 unit Rafale.

India
Mengoperasikan 36 jet tempur Rafale.

Uni Emirat Arab
Menandatangani kesepakatan pembelian 80 jet tempur Rafale.

Indonesia
Membeli 42 unit Rafale.

Kroasia
Memesan 12 unit Rafale.

Yunani
Memesan 18 unit Rafale di tahun 2020, dengan tambahan 6 unit di tahun 2021, sehingga total kesuluruhan pesanan menjadi 24 unit.

Serbia
Memesan 12 unit Rafale.

Pesawat Tempur Multiperan (Multirole Fighter Jet) - Dassault Rafale
Pesawat Tempur Multiperan/Multirole Fighter Jet
Dassault Rafale
militerbanget.blogspot.com

Spesifikasi 
Pesawat Tempur Jet Multi Peran / Multirole Fighter Jet - Dassault Rafale (Data dari Dassault Rafale characteristics)


Spesifikasi Umum:
•Kru: 1–2
•Panjang: 15,27 m 
•Rentang sayap: 10,80 m 
•Tinggi: 5,34 m 
•Luas sayap: 45,7 m² 
•Berat kosong: 9.500 kg (C), 9.770 kg (B), 10.196 kg (M) 
•Berat maksimum saat lepas landas: 24.500 kg (C/D), 22.200 kg (M) 
•Mesin: 2 × Snecma M88-2 mesin turbofan
•Dorongan kering: 50,04 kN () masing-masing
•Dorongan dengan pembakar lanjut: 75,62 kN dengan M88-Eco (>90 kN setelah tahun 2010) masing-masing

Kinerja
•Laju maksimum: 
•Elevasi tinggi: 2.390 km/jam 
•Elevasi rendah: 1.390 km/jam
•Jangkauan: 3.700+ km Radius tempur: 1.852+ km  pada misi penetrasi
•Ketinggian Maksimum: 16.800 m 
•Kecepatan menanjak: 304,8+ m/s 
•Beban sayap maksimum: 326 kg/m² 
•Rasio thrust/weight: 1,13

Persenjataan
•Cannon 1× 30 mm (1,18 inci) GIAT 30/719B dengan kapasitas 125 peluru
•Pylon/cantelan: 14 untuk Angkatan Udara Perancis (Rafale B,C), 13 untuk Angkatan Laut     Perancis (Rafale M) dengan kapasitas 9.500 kg bahan bakar eksternal dan persenjataan

Rudal: 
•Udara-ke-udara:
•MICA IR/EM atau
•Magic II dan pada masa depan
•MBDA Meteor
•Udara-ke-Permukaan:
•MBDA Apache atau
•SCALP EG atau
•AASM atau
•GBU-12 Paveway II atau
•AM 39 Exocet atau
•Rudal nuklir ASMP-A

Lainnya:
•Pod pengunci sasaran Thales Damocles
•Pod untuk pengintaian RECO NG
•Maksimum 5 drop tank
•Rafale dapat juga memuat pod untuk mode pengisian bahan bakar Rafale-ke-Rafale
Avionik
•Radar Thales RBE2
•Sistem peperangan elektronik Thales SPECTRA.
•Sistem pencarian dan pelacakan infra merah Thales/SAGEM OSF (Optronique Secteur Frontal).

Demikianlah artikel tentang Pesawat Tempur Jet Multi Peran / Multirole Fighter Jet - Dassault Rafale, semoga dapat bermanfaat bagi kita semua.

Baca juga berbagai artikel menarik tentang khasiat dan manfaat buah dan sayuran di: portal-receh

Baca juga berbagai artikel menarik tentang fotografi dan juga berbagai hal lain di: trisoenoe

Artikel dialih bahasa dan ditulis ulang oleh: Tuntas Trisunu

Sumber: 
Majalah Teknologi dan Strategi Militer (TSM)
Wikipedia Bahasa Indonesia

Tag:
#Prancis
#Pesawat
#Pesawat_Tempur
#Pesawat_Tempur_Multiperan

Tank Tempur Ringan (amfibi) / Amphibious Light Tank T-40


Tank Tempur Ringan Amfibi (Amphibious Light Tank) T-40
Tank Tempur Ringan Amfibi
Amphibious Light Tank - T-40
militerbanget.blogspot.com
 

Kemayoran, Jakarta, Senin, 10 September 2018

Artikel kali ini akan membahas tentang tank dari tipe amphibious light (Tank Tempur Ringan Amfibi), lansiran dari Rusia. Tank ringan ini dirancang agar mampu “berenang” atau melaju di perairan dengan batas-batas tertentu. Pendekatan ini diambil untuk menjawab perubahan strategi perang yang telah berubah dan berkembang menuju arah perang yang lebih fleksibel dan lebih dinamis serta lebih rumit manuvernya, dimana manuver pertempuran tak lagi didominasi oleh jalan darat, melainkan juga melalui manuver tempur perairan. 

Jika pada strategi perang klasik sebelumnya, pergerakan pasukan mengandalkan pada ekspansi melalui jalur darat, maka perkembangan selanjutnya tak lagi bertumpu pada ekspansi melalui jalur darat, tetapi juga melalui jalur lautan. Untuk itu, dibutuhkan satu jenis tank yang mampu mendukung pergerakan pasukan infantry setelah mendarat, dan tank amfibi adalah salah satu jawabannya. 

Tank Tempur Ringan Amfibi (Amphibious Light Tank) T-40
Tank Tempur Ringan Amfibi
Amphibious Light Tank - T-40
militerbanget.blogspot.com

Tank T-40 dirancang untuk menggantikan posisi tank ringan T-37, persenjataan utamanya masih mengandalkan satu senapan mesin yang sama seperti pendahulunya (walaupun memiliki kaliber yang lebih besar), tapi T-40 mengantisipasi kehadiran T-30 dengan memasang floatation tank di dalam badan dan dapat berenang menggunakan penggerak satu mesin baling-baling berbilah empat. 

Versi pertama dari tank ini memiliki bentuk hidung datar berbentuk persegi tapi untuk model berikutnya bentuk dari hidung ini memiliki sudut yang lebih mulus. 

Tank Tempur Ringan Amfibi (Amphibious Light Tank) T-40
Tank Tempur Ringan Amfibi
Amphibious Light Tank - T-40
militerbanget.blogspot.com

Ada usaha untuk mengatasi kelemahan utama dari T-37 (kekurangan yang paling vital dari T-37 adalah proteksinya yang sangat tipis). Tapi peningkatan ketebalan lapisan baja berarti menghilangkan kemampuan amfibinya, dilema ini mengakibatkan perkembangan Tank T-40 terhenti kemudian.

(baca juga artikel yang sangat menarik tentang Tank Tempur Ringan-Amfibi / Amphibious Light Tank PT-76)

T-40 adalah peningkatan dari T-37 dan T-38 dalam beberapa hal. Suspensi coil-spring dari T-38 diganti dengan suspensi batang torsi modern dengan empat pasang roda jalan. Bagian-bagian dari lambung tank ini disatukan dengan sistem las sepenuhnya, berbeda dengan lambung T-37 dan T-38 yang masih disatukan dengan kombinasi rivet. 

Tank Tempur Ringan Amfibi (Amphibious Light Tank) T-40
Tank Tempur Ringan Amfibi
Amphibious Light Tank - T-40
militerbanget.blogspot.com

Bentuk turret yang dilas dan berbentuk kerucut meningkatkan tingkat perlindungan, meskipun armor atau lapisan baja itu masih sangat tipis. Persenjataan tank ini juga terbilang masih sederhana, terdiri dari senapan mesin berat DShK kaliber 12,7mm, yang merupakan senjata yang jauh lebih kuat daripada senapan mesin DT kaliber 7,62mm yang dipasang pada T-37 dan T-38. 

Untuk “berenang” dalam air, tank ini menggunakan penggerak baling-baling kecil yang dipasang di bagian belakang lambung. Baling-baling dipasang ke indent di bagian belakang lambung, dan dengan demikian lebih terlindung dibanding versi sebelumnya. Kemampuan apung ditunjang dengan bentuk lambung tank yang berdimensi lebih besar.

Tank Tempur Ringan Amfibi (Amphibious Light Tank) T-40
Tank Tempur Ringan Amfibi
Amphibious Light Tank - T-40
militerbanget.blogspot.com

Produksi 


T-40 memasuki produksi sesaat sebelum pecahnya Perang Dunia ke II, dan dimaksudkan untuk melengkapi unit pengintai. Karena kebutuhan akan tank dalam jumlah besar menjadi sangat penting, varian non-amfibi sekunder dirancang pada sasis T-40. Desain ini menjadi T-60. T-60 lebih sederhana, lebih murah, memiliki persenjataan yang lebih kuat, dan bisa memenuhi sebagian besar peran yang sama. Di bawah tekanan perang, produksi T-40 dihentikan demi memproduksi tank T-60. Jadi hanya 222 unit T-40 yang diproduksi, dibandingkan dengan lebih dari 6.000 unit T-60.

Batch terakhir T-40 diproduksi dengan tambahan persenjataan berupa BM-8-24 Katyusha rocket racks yang dipasang sebagai pengganti turret. Versi ini menyediakan mobile mount untuk sistem rocket multi-peluncuran 24-rel, menembakkan 82 mm roket terarah. Sebanyak 44 unit T-40 dikonversi menjadi model ini pada musim gugur 1941.

Tank Tempur Ringan Amfibi (Amphibious Light Tank) T-40
Tank Tempur Ringan Amfibi
Amphibious Light Tank - T-40
militerbanget.blogspot.com

Ada juga T30A dan tank ringan T30B, yang merupakan purwarupa T-40 dan T-60 masing-masing. Keduanya dipersenjatai dengan meriam 20 mm dengan senapan mesin DT. Purwarupa ini kemudian diabadikan di Museum Tank Kubinka (Rusia).

T-40 secara luas difoto pada saat Operasi Barbarossa dan juga selama pertahanan Moskow. Banyak yang luluh lantak selama pertempuran. Tipe ini sangat jarang terlihat setelah akhir tahun 1941, meskipun beberapa T-40 tetap beroperasi pada akhir 1946 di beberapa unit sekolah/akademi militer.

Tank Tempur Ringan Amfibi (Amphibious Light Tank) T-40
Tank Tempur Ringan Amfibi
Amphibious Light Tank - T-40
militerbanget.blogspot.com

Spesifikasi Tank Tempur Ringan (amfibi) / Amphibious Light Tank T-40 


Mulai bertugas: 1941
Kru: 2 Orang
Bobot: 5.900 kg/5,9 ton

Dimensi 
Panjang: 4,11 m / 13ft6in
Tinggi: (over turret hutch) 1,95 m / 6ft 5in
Lebar: 2,33 m/ 7ft 7.5 in

Persenjataan 
Senjata utama: 12,7mm Gun/0.50inMachine Gun
Senjata sekunder :-

Armor: maximum 14 mm/0.55in
Mesin: GAZ 2026-CYLINDER petrol, developing 336 kW/450hp

Performa  
Kecepatan maksimum: 65 km/jam (40.4 mph), 
Jarak maksimum: 320 km (198.8 miles)

Demikianlah artikel tentang Tank Tempur Ringan (amfibi) / Amphibious Light Tank T-40, semoga dapat bermanfaat bagi kita semua.

Baca juga berbagai artikel menarik tentang khasiat dan manfaat buah dan sayuran di: portal-receh

Baca juga berbagai artikel menarik tentang fotografi dan juga berbagai hal lain di: trisoenoe

Artikel dialih bahasa dan ditulis ulang oleh: Tuntas Trisunu

Sumber:
ENSIKLOPEDIA DUNIA “TANK” – GEORGE FORTY
Edisi terbitan Lorenz Book, dicetak oleh Anness Publihing Ltd.
www.lorenzbook.com
www.annesspublishing.com

Tag:
#Rusia
#Uni_Soviet
#Tank
#Tank_Ringan
#Tank_Amfibi

Pistol Mitraliur / Submachine Gun - Israeli Military Industries Uzi


Pistol Mitraliur Uzi
militerbanget.blogspot.com

Kemayoran, Jakarta, Senin, 10 September 2018

Artikel kali ini akan membahas tentang satu alutsista dari spesies Pistol Mitraliur alias Submachine Gun yang menjadi penyelamat pasukan darat Israel, pada saat perang Yom Kipur. Dari beberapa sumber, didapatkan keterangan, bahwa senjata ini merupakan jawaban atas kemampuan gerak cepat pasukan darat Israel dalam menahan laju ofensif pasukan Mesir dan Suriah saat perang besar tersebut. 

Walaupun banyak pihak yang mengatakan kalau Pistol Mitraliur/Submachine Gun ini tidak asli buatan Israel, tetapi  beberapa bagian menjiplak dari beberapa Pistol Mitraliur/Submachine Gun  lain, tetapi harus diakui, Israel mampu mengoptimalkan konfigurasi senjata ini menjadi satu bentuk yang kompak dan juga sangat efektif.


Pistol Mitraliur Uzi
militerbanget.blogspot.com

Senjata racikan Uziel Gal ini mungkin merupakan pistol mitraliur/submachine gun paling fenomenal dalam sejarah dunia. Biarpun diciptakan oleh negeri zionis, pengaruhnya menyebar sampai ke seluruh dunia tanpa mengenal batas teritorial dan klaim ideologi. 

Dari kelompok teroris dan penegak hukum, negara barat maupun negara negara arab, semua menyukai ukurannya yang kompak dan kecepatan tembaknya yang tinggi. Negara yang punya industri senjata yang mapan seperti Jerman ternyata tak luput mengadopsi Uzi sebagai MP2. Menyusul negara Belanda sebagai negara Eropa pertama yang mengadopsinya pada tahun 1958. 


Pistol Mitraliur Uzi
militerbanget.blogspot.com

Amerika Serikat
sempat mempercayai pistol mitraliur ini sebagai senjata andalan Dinas Rahasia (Secret Service). Ketika terjadi upaya pebunuhan terhadap Presiden Ronald Reagan, salah satu anggota Secret Service langsung mengacungkan Pistol Mitraliur ini.

Padahal kisah Uzi diawali sebagai senjata yang rancang-bangunnya menjiplak dari design Pistol Mitraliur/Submachine Gun milik negara lain. Beberapa sumber menyebut Glauberyt SA63 sebagai inspirasi awal Gal dalam menciptakan Uzi. Dengan fokus menciptakan senjata yang murah dan bisa dengan cepat diproduksi, Gal memilih metode stamping untuk membuat Uzi.

(Baca juga artikel yang sangat menarik tentang Pistol Mitraliur / Submachine Gun PM-84/98 Glauberyt) 


Pistol Mitraliur Uzi
militerbanget.blogspot.com

Gagang pistol yang berfungsi sekaligus sebagai rumah magasen berhasil mengurangi dimensi senjata ini. Sementara bolt group dibuat sebagai satu blok yang solid, dengan pengokang ditaruh di bagian atas receiver, namun tak ikut bergerak ketika Uzi ditembakkan. Pistol mitraliur Uzi juga tergolong mudah dirawat. Larasnya bisa dilepas hanya dengan membuka drat yang mengunci laras di bagian depan receiver.

Tidak heran, setiap prajurit Israel bisa dilatih membongkar dan merakit kembali Uzi dengan mata tertutup, bahkan di malam hari. Kekurangan senjata ini hanya satu, kecenderungannya untuk meletus saat jatuh karena pin pemukul (firing pin) yang tergantung bebas. 


Pistol Mitraliur Uzi
militerbanget.blogspot.com

Untungnya, penyempurnaan ditambahkan berupa blok pengaman di belakang gagang (grip), yang harus ditekan bila Uzi hendak ditembakkan. Pada tahun 1982, muncul varian-varian Uzi yang diperkecil seperti mini Uzi dan Micro Uzi, yang lebih sesuai untuk misi pengawalan dan pasukan khusus.

Setelah tersingkir oleh Colt Commando dan hanya digunakan oleh unit garis belakang pasca 1980-an, senjata pertama made in Israel ini akhirnya benar-benar dipensiunkan secara menyeluruh oleh Tzahal (IDF), pada Desember 2003.


Walaupun begitu, tidak diragukan lagi bahwa Uzi akan terus digunakan sampai belasan tahun kedepan oleh pasukan khusus negara-negara yang menyukai bentuknya yang ringkas dan kompak, juga dari segi perawatan dan pengoperasiannya yang mudah.


Pistol Mitraliur Uzi
militerbanget.blogspot.com

Spesifikasi Pistol Mitraliur / Submachine Gun Israeli Military Industries Uzi


Asal negara: Israel
Tahun produksi: 1949
Kaliber peluru: 9x19 mm Para
Sistem operasi: Blowback
Panjang keseluruhan  
Popor terentang: 650mm
Popor terlipat: 470mm
Panjang Laras: 400mm
Bobot kosong: 3,7 kg
Vo meninggalkan laras: - m/s
Jarak tembak efektif: 200 m
Rate of fire: 600 ppm
Kapasitas magasen: 20/25/32/40 peluru (standar)

Demikianlah artikel tentang Pistol Mitraliur / Submachine Gun - Israeli Military Industries Uzi, semoga dapat bermanfaat bagi kita semua.

Baca juga berbagai artikel menarik tentang khasiat dan manfaat buah dan sayuran di: portal-receh.blogspot.com

Baca juga berbagai artikel menarik tentang fotografi dan juga berbagai hal lain di: trisoenoe.com

Artikel dialih bahasa dan ditulis ulang oleh: Tuntas Trisunu

Sumber: 
COMMANDO-War Machine series, SUB MACHINE GUN, KECIL RINGKAS DAN MEMATIKAN

Tag:
#Close Support Vehicle, #Heavy Sniper Rifle/Senapan Runduk Berat, #Heer, #Helicopter, #Helicopter Angkut/Serang, #Helicopter tempur/serang, #Helikopter, #Helikopter Anti Kapal Selam, #Helikopter multi peran, #Helikopter Serang-Tempur, #Kapal Cepat, #Kendaraan Intai/Tempur Ringan, #Kendaraan Serba Guna, #Kendaraan Taktis Lapis Baja, #Kriegsmarine, #Luftwaffe, #MiG, #Pesawat Angkut Berat Jet, #Pesawat Angkut Propeller, #Pesawat Anti Kapal Selam, #Pesawat Anti Tank Propeller, #Pesawat Latih Jet/Basic Training Airplane, #Pesawat pembom berat Jet, #Pesawat Pembom Medium-Propeller, #Pesawat Pembom Propeller, #Pesawat Pembom Ringan Jet, #Pesawat Pembom Strategis, #Pesawat Pembom Tukik Propeller, #Pesawat Pembom/Tempur Jet, #Pesawat serang jet, #Pesawat Tanpa Awak / Unmanned Aerial Vehicle (UAV), #Pesawat Tempur Jet, #Pesawat Tempur Malam, #Pesawat Tempur Propeller, #Pistol, #Senapan, #Senapan Serbu, #Pistol Mitraliur/Submachine Gun, #Senapan Serbu Otomatis, #Senapan Serbu Semi Otomatis, #Tank, Tank Amfibi, #Tank Destroyer, #Tank Tempur Super Berat/Super Heavy Tank, #Tank Tempur Berat/Heavy Tank, #Tank Tempur Medium/Medium Tank, #Tank Tempur Ringan/Light Tank, #Tank Tempur Utama/Main Battle Tank, #senjata, #senapan serbu, #amunisi, #peluru, #sniper, #pesawat, #pesawat tempur, #helikopter tempur, #perang, #lapis baja, #pembom, #PUBG, #FF, #PLAYERUNKNOWN'S BATTLEGROUNDS, #Free Fire, #Rules Of Survival, #Rules Of Survival, #Knives Out, #Creative Destruction, #Hopeless Land, #Survivor Royale, #PUBG versi PC, #PUBG Mobile, #PUBG Lite, #PUBG x Resident Evil 2, #IFV, #Kendaraan Tempur Infantri / Infantry fighting vehicle, #ML, #Kemarin (Seventeen), #Lily (Alan Walker,K-391 & Emelie Hollow), #Celengan Rindu (Fiersa Besari), #Senorita (Shawn Mendes, Camila Cabello), #Hanya Rindu (Andmesh), #Solo (Jennie), #On My Way (Alan Walker, Sabrina Carpenter & Farruko), #I Love You 3000 (Stephanie Putri), #A Whole New World (ZAYN, Zhavia Ward), #Didi Kempot, #Santuy, #Halu, #Apa itu, #Bucin, #Berita Viral, #Viral, #Ide Sederhana, #Mobile Legend, #Bazooka, #Proyektil, #Meriam, #Artileri, #peringkat militer dunia, #pangkalan militer pubg, #militer Indonesia 2019, #militer, #TNI, Tentara Nasional Indonesia, #Angkatan Udara, #Angkatan Darat, #Angkatan Laut, Kepolisian, #Polisi, #Polri, #TNI-AU, #TNI-AL, #TNI-AD, #Panser, #Panzer, #military, #wajib militer, #hobby militer, #militermeter, #battle, #Pelontar Granat, #Tembak, #Bayonet, #APC, #IFV, #Covid-19, Vaksin Covid-19, #Corona Virus, #Virus, #Isolasi Mandiri, #OTG (Orang Tanpa Gejala)