Jumat, 31 Mei 2019

Pesawat Tempur Multi Peran Yakovlev Yak-141


Pesawat Tempur Multiperan
Yakovlev Yak-141
militerbanget.blogspot.com

Kemayoran, Jakarta, Jum'at, 31 Mei 2019

Yak-141 (diberi kode nama oleh NATO sebagai “Freestyle”) adalah pesawat tempur multi-peran dengan konfigurasi Vertikal Take-Off dan Landing (VTOL). Kode yang diberikan untuk pesawat ini adalah Yak-41, namun pengkodean ini hanya diklasifikasikan oleh militer Uni Soviet. Yak-141 sebenarnya adalah nama fiktif, diterapkan pada pesawat demonstran yang memecahkan sejumlah rekor dunia. Dengan nama ini pesawat tempur ini dikenal di Barat, kode identifikasi ini juga diterapkan untuk tujuan promosi oleh Biro Desain Yakovlev.

Pesawat Tempur Multiperan
Yakovlev Yak-141
militerbanget.blogspot.com

Pengembangan pesawat ini dimulai pada tahun 1975. Pesawat ini dirancang menjadi pesawat supersonik pertama dengan kemampuan lepas landas dan mendarat vertikal. Selain itu dirancang untuk mampu mengakomodir senjata dan radar dengan kemampuan yang sama dengan yang dimiliki pesawat tempur garis depan. Perlu disebutkan, bahwa Biro Desain Yakovlev sudah memiliki pengalaman hebat dalam membuat pesawat dengan kemampuan lepas landas dan mendarat vertikal, seperti Yak-36 dan Yak-38. Yang disebutkan terakhir telah teruji dalam kondisi tempur yang sebenarnya selama di Afghanistan.


Pesawat Tempur Multiperan
Yakovlev Yak-141
militerbanget.blogspot.com

Namun pemerintah Uni Soviet dan pejabat militer tidak sepenuhnya puas dengan kinerja pesawat ini, terutama karena jangkauan operasinya yang terbatas dan sistem elektronik yang buruk. Performa dari pesawat Yak-38 juga lebih rendah dari Harrier Inggris. Jadi pada tahun 1975 Biro Desain Yakovlev diperintahkan untuk mengembangkan pesawat yang lebih superior (yang jika berhasil diwujudkan, akan menjadi pesawat pertama dengan spesifikasi ini) dengan kecepatan maksimum supersonik, dapat lepas landas dan mendarat secara vertikal, memiliki radius tempur yang lebih jauh dan persenjataan yang lebih modern serta mematikan, dan juga mampu beroperasi atau lepas landas dari kapal induk.

Pesawat Tempur Multiperan
Yakovlev Yak-141
militerbanget.blogspot.com

Desainer dari biro Yakovlev menemukan, bahwa skema mesin ganda Yak-38 dan Harrier tidak cocok untuk pesawat yang baru ini. Sebagai gantinya mereka menciptakan konfigurasi dengan satu mesin, yang dapat diarahkan hingga 95 derajat ke arah bawah dengan dua mesin dorong vertikal tambahan, yang terletak di tengah badan pesawat, tepat di belakang pusat gravitasi. Mesin tambahan ini hanya akan difungsikan selama proses lepas landas vertikal, pendaratan vertikal dan melayang. Untuk mampu memenuhi konfigurasi ini, para insinyur harus merubah rancangan dengan menambah dimensi (panjang) tubuh pesawat untuk menunjang stabilitas aerodinamis. Inilah sebabnya mengapa dimensi Yak-141 lebih besar dari pendahulunya, Yak-38.

Pesawat Tempur Multiperan
Yakovlev Yak-141
militerbanget.blogspot.com

Awalnya konfigurasi "bebek" dengan mesin berbentuk persegi tunggal dibahas, namun segera ide ini ditolak karena kemampuan manuver yang rendah dan masalah teknis, meskipun skema seperti itu dapat diamati. Setelah hampir 20 tahun sebuah pesawat dengan tata letak dan daya dorong semacam itu, X-32, kehilangan tender di Amerika Serikat selama program Joint Strike Fighter ke F-35.

Pesawat Tempur Multiperan
Yakovlev Yak-141
militerbanget.blogspot.com

Purwarupa pertama Yak-141 selesai pada tahun 1987. Secara keseluruhan 4 unit pesawat dibuat, dua untuk uji statis dan dua untuk uji terbang. Pesawat ini melakukan terbang perdananya sekaligus menjalani uji terbang perdana pada tahun yang sama. Uji penerbangan berhasil dilakukan pada tahun 1990, ketika pesawat yang dibuat lulus program uji penuh, termasuk lepas landas dan mendarat vertikal, lepas landas jarak pendek, terbang dengan kecepatan supersonik kemudian melambat untuk melayang dan seterusnya. Pada tahun 1991 selama penerbangan tunggal, pesawat baru ini mencetak 12 rekor dunia di kelasnya. Salah satu catatan rekor yang menakjubkan adalah mencapai take-off vertikal sampai dengan ketinggian 12 km. Setelah penerbangan ini, pesawat baru ini diberikan kode identifikasi Yak-141.

Pada tahun 1991 dua purwarupa pesawat melakukan pendaratan vertikal pertama mereka di Baku (kemudian berganti nama menjadi Admiral Gorshkov) kapal induk kelas ringan Kiev.

Pesawat Tempur Multiperan
Yakovlev Yak-141
militerbanget.blogspot.com

Pesawat Yak-141 ini rencananya akan dioperasikan oleh Angkatan Udara dan Angkatan Laut Uni Soviet, dengan pengguna utama adalah Angkatan Laut Uni Soviet. Ide yang futuristik dan inovatif banyak diterapkan pada pesawat ini. Gagasannya adalah membuat platform lepas landas dan pendaratan mobil (seperti di kapal induk atau kendaraan darat khusus), yang berdimensi kecil dan dapat menahan bobot pesawat dan jet panas dari mesin. Platform ini akan dipasang pada DT-30 Vityaz articulated all-terrain carrier (yang juga sedang dikembangkan pada saat itu). Vityaz dapat mengangkut platform ke wilayah seperti itu, yang tidak dapat dicapai dengan kendaraan off-road biasa dan tidak ada peluang untuk membangun lapangan terbang. 

Pesawat Tempur Multiperan
Yakovlev Yak-141
militerbanget.blogspot.com

Yak-141 dapat mendarat di platform mobile ini, mengisi bahan bakar dari tanker DT-30 lain dan melanjutkan misinya. Kapasitas payload dari DT-30 adalah 30 ton, jadi misi semacam itu tidak masalah untuk itu. Tes aktual Yak-141, berdasarkan DT-30 dibuat, namun pengembangan Vityaz berlarut-larut dan segera program Yak-141 tampaknya berada di ambang kegagalan. Jadi ide yang belum pernah terjadi sebelumnya ini, yang dapat memberikan keuntungan bagi Uni Soviet tidak diimplementasikan.

Pesawat Tempur Multiperan
Yakovlev Yak-141
militerbanget.blogspot.com

Yak-141 mampu mengangkut persenjataan untuk sasaran udara, darat dan laut. Pesawat ini dipersenjatai dengan meriam kaliber 30mm tunggal. Persenjataan rudal termasuk R-73 (Kode identifikasi NATO adalah AA-11 Archer), atau R-27 (AA-10 Alamo) rudal udara-ke-udara dan rudal udara-ke-kapal Kh-31 (AS-17 Krypton). Direncanakan bahwa Yak-141 akan mampu membawa rudal udara-ke-udara R-77 (AA-12 Adder) baru dan rudal anti-kapal Kh-35 (AS-20 Kayak), yang sedang dikembangkan selama jangka waktu yang sama dengan pesawat. Pesawat tempur multi-peran ini juga memiliki kemampuan untuk membawa amunisi dan bom udara-ke-darat tanpa pemandu. Sayap pesawat tempur ini dapat dilipat, yang merupakan ciri khas pesawat berbasis pada kapal induk.

Ironisnya, pesawat tempur multi-peran Yak-141 tidak pernah memasuki fase produksi. Pendanaan untuk program ini berhenti pada tahun 1991 setelah kecelakaan pendaratan di kapal induk, ketika satu purwarupa mencoba mendarat pada saat kondisi cuaca yang buruk dan mengalami kerusakan parah. 

Setelah runtuhnya Uni Soviet, anggaran militer menjadi terbatas. Pada tahun 1992, program Yak-141 dibatalkan dan angkatan bersenjata Rusia lebih memilih untuk fokus pada alutsista lain yang menjanjikan. Ditambah lagi  pada tahun 1995 Rusia menonaktifkan semua kapal induk kelas Kiev, kapal induk yang merupakan basis dari pesawat ini. Hal ini menjadi lonceng kematian bagi kelanjutan pesawat ini.

(Baca juga artikel yang sangat menarik yang berjudul: Pistol Mitraliur / Submachine Gun UD-M42)

Pesawat Tempur Multiperan
Yakovlev Yak-141
militerbanget.blogspot.com

Pada tahun 1992 Yak-141 sempat didemonstrasikan di pertunjukan udara internasional Farnborough dan Le Bourget. Pengunjung dan penilai memberikan nilai tertinggi pada pesawat unik ini. Beberapa negara menunjukkan minat untuk membeli pesawat ini, namun tidak ada pesanan aktual yang dibuat.

Pada awal 1990-an Lockheed Martin mengadakan kemitraan dengan Biro Desain Yakovlev untuk pengembangan lebih lanjut dari pesawat ini. Hasil dari kemitraan ini tidak diketahui, namun Lockheed Martin mungkin menggunakan pengalaman yang diperoleh dari proyek ini mengembangkan pesawat tempur multi-peran F-35 mereka sendiri. Sistem pengangkatan vertikal F-35B sangat mirip dengan Yak-141. Pesawat tempur multi-peran F-35B dengan kemampuan take-off pendek dan pendaratan vertikal mencapai kemampuan operasional awal dengan US Marine Corps (USMC) pada tahun 2015. 

Beberapa sumber melaporkan bahwa pada tahun 1996 purwarupa mesin Yak-141 dijual ke Cina. Juga dilaporkan bahwa pada tahun 1998 Rusia mentransfer teknologi yang terkait dengan nozel mesin. Ada kemungkinan bahwa dalam waktu dekat Cina juga akan mengembangkan pesawat VTOL asli, berdasarkan teknologi Yak-141.

Pesawat Tempur Multiperan
Yakovlev Yak-141
militerbanget.blogspot.com

Spesifikasi Pesawat Tempur Multi Peran Yakovlev Yak-141 


Asal Negara: Uni Soviet
Tipe: Pesawat Tempur Multi-peran VSTOL
Kru: 1

Dimensi

Panjang: 18,36 m (60 kaki 2 ¼ in)
Lebar Sayap: 10.105 m (33 kaki 1 ½ in)
Tinggi: 5,00 m (16 kaki 5 in)
Luas sayap: 31,7 m² (341 kaki ²)
Berat kosong: 11.650 kg (25,683 lb)

Maks. berat lepas landas: 19.500 kg (42.989 lb)

Mesin: 1 × MNPK Soyuz R-79 V-300 angkat / cruise turbofan
Daya dorong tanpa afterburner: 108 kN (24,300 lbf)
Dorongan dengan afterburner: 152 kN (34.170 lbf)
Mesin sekunder (mesin untuk lepas landas dan mendarat): 2x RKBM RD-41 turbojet 41,7 kN (9,300 lbf) dorong masing-masing)

Performa

Kecepatan maksimum: 1,800 km / jam (1,118 mph, Mach 1,4 +)
Jarak terbang operasional: 2,100 km (1,305 mil)
Jarak terbang Ferry: 3,000 km (1,865 mil)
Ketinggian operasional: 15.500 m (50.853 kaki)
Kecepatan menanjak: 15.000 m / mnt (49.213 kaki / mnt)

Persenjataan

Senjata: 1 × 30 mm GSH-301 meriam dengan 120 peluru
Cantelan: 4 underwing dan 1 pylon pesawat dengan kapasitas 2,600 kg (5733 lb)
Rudal: R-73 Archer, R-77 Adder atau R-27 Alamo udara-ke-udara rudal

Demikianlah artikel tentang Pesawat Tiltrotor Bell Boeing V-22 Osprey, semoga dapat bermanfaat bagi kita semua. 

Baca juga berbagai artikel menarik tentang khasiat dan manfaat buah dan sayuran di: portal-receh.blogspot.com

Baca juga berbagai artikel menarik tentang fotografi dan juga berbagai hal lain di: trisoenoe.com

Artikel dialih bahasa dan ditulis ulang oleh: Tuntas Trisunu

Sumber: 

Wikipedia

Tag:
#Close Support Vehicle, #Heavy Sniper Rifle/Senapan Runduk Berat, #Heer , #Helicopter, #Helicopter Angkut/Serang, #Helicopter tempur/serang, #Helikopter, #Helikopter Anti Kapal Selam, #Helikopter multi peran, #Helikopter Serang-Tempur, #Kapal Cepat, #Kendaraan Intai/Tempur Ringan, #Kendaraan Serba Guna, #Kendaraan Taktis Lapis Baja, #Kriegsmarine, #Luftwaffe, #MiG, #Pesawat Angkut Berat Jet, #Pesawat Angkut Propeller, #Pesawat Anti Kapal Selam, #Pesawat Anti Tank Propeller, #Pesawat Latih Jet/Basic Training Airplane, #Pesawat pembom berat Jet, #Pesawat Pembom Medium-Propeller, #Pesawat Pembom Propeller, #Pesawat Pembom Ringan Jet, #Pesawat Pembom Strategis, #Pesawat Pembom Tukik Propeller, #Pesawat Pembom/Tempur Jet, #Pesawat serang jet, #Pesawat Tanpa Awak / Unmanned Aerial Vehicle (UAV), #Pesawat Tempur Jet, #Pesawat Tempur Malam, #Pesawat Tempur Propeller, #Pistol, #Senapan, #Senapan Serbu, #Pistol Mitraliur/Submachine Gun, #Senapan Serbu Otomatis, #Senapan Serbu Semi Otomatis, #Tank, Tank Amfibi, #Tank Destroyer, #Tank Tempur Super Berat/Super Heavy Tank, #Tank Tempur Berat/Heavy Tank, #Tank Tempur Medium/Medium Tank, #Tank Tempur Ringan/Light Tank, #Tank Tempur Utama/Main Battle Tank, #senjata, #senapan serbu, #amunisi, #peluru, #sniper, #pesawat, #pesawat tempur, #helikopter tempur, #perang, #lapis baja, #pembom, #PUBG, #FF, #PLAYERUNKNOWN'S BATTLEGROUNDS, #Free Fire, #Rules Of Survival, #Rules Of Survival, #Knives Out, #Creative Destruction, #Hopeless Land, #Survivor Royale, #PUBG versi PC, #PUBG Mobile, #PUBG Lite, #PUBG x Resident Evil 2, #IFV, #Kendaraan Tempur Infantri / Infantry fighting vehicle, #ML, #anjay, #tik-tok, #Santuy, #Halu, #Apa itu, #Bucin, #Berita Viral, #Viral, #Ide Sederhana, #Mobile Legend, #Bazooka, #Proyektil, #Meriam, #Artileri, #peringkat militer dunia, #pangkalan militer pubg, #militer Indonesia 2020, #militer, #TNI, Tentara Nasional Indonesia, #Angkatan Udara, #Angkatan Darat, #Angkatan Laut, Kepolisian, #Polisi, #Polri, #TNI-AU, #TNI-AL, #TNI-AD, #Panser, #Panzer, #military, #wajib militer, #hobby militer, #militermeter, #battle, #Pelontar Granat, #Tembak, #Bayonet, #APC, #IFV, #Covid-19, Vaksin Covid-19, #Corona Virus, #Virus, #Isolasi Mandiri, #OTG (Orang Tanpa Gejala), #lockdown, #PPKM, #varian-Delta, #Sinovac, #AstraZeneca, #Pfizer-BioNTech, #Moderna, #Sinopharm, #Jhonson & Jhonson, #CanSino, #Omicron

Tidak ada komentar:

Posting Komentar