Selasa, 02 Juli 2019

Pesawat Patroli Pembom/Maritim Amfibi /Flying Boat Kawanishi H8K


Pesawat Patroli Maritim Amfibi
Kawanishi H8K
militerbanget.blogspot.com

Kemayoran, Jakarta, Selasa, 2 Juli 2019

Pada saat Jepang mulai berperang dengan Sekutu, pesawat flying boat patroli maritim yang dimiliki oleh Angkatan Laut Kekaisaran Jepang adalah Kawanishi H6K. Tipe ini beroperasi dengan sangat baik pada fase awal perang, mampu menjalankan misi pengintaian dan pemboman, dan dianggap sudah cukup memadai. Tetapi, ketika arah perang mulai berbalik, dan pesawat tempur sekutu mulai banyak yang bermunculan, maka tampak jelas kelemahan pesawat ini. Pesawat ini mudah sekali dijatuhkan, karena minimnya senjata pertahanan diri pada pesawat ini. 

Melihat kenyataan ini, para petinggi militer kekaisaran Jepang lantas mengajukan satu proposal yang berisi spesifikasi pesawat yang lebih memiliki kecepatan yang lebih tinggi 30% dan memliki jarak terbang yang 50% lebih jauh dibanding dengan pesawat terbang sebelumnya.

Baca juga artikel yang sangat menarik yang berjudul: Tank Tempur Medium / Medium Tank - T-28)

Pesawat Patroli Maritim Amfibi
Kawanishi H8K
militerbanget.blogspot.com

Spesifikasi ini merupakan spesifikasi untuk satu pesawat yang lebih baik jika dibandingkan dengan Short Sunderland buatan Inggris ataupun pesawat amfibi Sikorsky XPBS-1 yang berasal dari Amerika Serikat. Para perancang Jepang lantas membuat salah satu flying boat atau pesawat amfibi terbaik di dunia dan pastinya pesawat terbang amfibi terbaik saat Perang Dunia ke II.

Agar dapat memenuhi spesifikasi tentang jarak terbang yang diinginkan, pesawat ini memiliki tangki bahan bakar kecil di bagian sayap (tangki bahan bakar ini tidak terproteksi) dan enam tangki bahan bakar besar di badan atau tepatnya di lambung pesawat. Tangki bahan bakar yang berada di lambung diproteksi dengan dengan self sealing dan dilengkapi dengan pemadam kebakaran karbon dioksida. 

Pesawat Patroli Maritim Amfibi
Kawanishi H8K
militerbanget.blogspot.com

Terobosan teknologi luar biasa (pada saat itu) yang diterapkan pada sistem tangki ini adalah, tangki-tangki ini dirancang dengan sistem yang cerdik, yang apabila terjadi kebocoran pada satu tangki, maka bahan bakar yang berada dalam tangki bahan bakar yang bocor tersebut akan dikumpulkan dalam satu wadah atau fuel bilge, lalu dipompakan ke tangki bahan bakar yang masih baik secara merata. Pesawat ini memiliki kapasitas bahan bakar yang luar biasa, sekitar 15.816 liter yang apabila dihitung secara bobot, porsi berat keseluruhan bakar ini sekitar 29% dari berat lepas landasnya (MTOW).

Pesawat ini memiliki persenjataan defensif yang tergolong sangat kuat, meriam kaliber 20mm dipasang di hidung, di bagian atas, dan di area ekor, ditambah dua lagi dipasang di blister samping belakang. Persenjataan ini masih ditambah dengan tiga senapan mesin kaliber 7,7mm di sisi kiri dan kanan lubang palka dan mengarah ke bawah. Tidak hanya itu, keamanan kru juga diperkuat dengan memberikan lapisan baja pelindung pada tempat duduk kru.

Angkatan Laut Jepang sempat kagum dengan pesawat ini pada saat awal diluncurkan. Tetapi, pada saat uji terbang H8K pada akhir tahun 1940, ternyata performa pesawat ini jauh dari harapan, sehingga beberapa fitur harus mengalami perbaikan atau perombakan secara mendasar. Lambung pesawat yang dimensinya sempit membuat pesawat ini sulit dikendalikan saat berada di air. Saat hidung pesawat mendongak untuk lepas landas, seluruh badan pesawat menjadi tidak stabil. Tim perancang memperbaiki rancangan bentuk lambung ini dan produksi H8K1 (Navy Type 2 Flying Boat Model 11) dimulai pada pertengahan tahun 1941. Total produksi pesawat ini mencapai angka 175 unit, meliputi versi H8K1, H8K2 (yang merupakan versi pesawat H8K1 yang mengalami perbaikan pada mesin, penambahan senjata dan radar), serta versi angkut/transport 3H8K2-L.

Pesawat H8K memiliki empat mesin dari tipe Kasei 11 dengan 1.530hp atau tipe 12. Tipe mesin terakhir ini performanya lebih baik di elevasi tinggi dan menjadi mesin standar bagi produksi akhir H8K1. Pesawat ini juga dapat membawa senjata di bawah sayap bagian dalam yang meliputi dua torpedo dengan berat masing-masing 801 kg, atau delapan buah bom dengan berat masing-masing 60 kg, atau bom depth charge.

Baca juga artikel yang sangat menarik yang berjudul: Pistol Mitraliur / Submachine Gun - Patchett Sterling L2A1)

Misi pertama pertempuran pesawat H8K dilaksanakan pada malam hari tanggal 4-5 Maret 1942, dengan melaksanakan misi pemboman di pulau Oahu, Hawaii. Jarak yang harus ditempuh pesawat ini terbilang sangat jauh, sehingga pesawat yang mampu terbang jarak jauh ini harus mengisi bahan bakar dari kapal selam di jalur penerbangannya. Karena kondisi cuaca waktu itu sangat buruk, misi pengeboman itu lalu dibatalkan. Walaupun misi tersebut gagal, tetapi jelas menunjukkan, pesawat H8K ini adalah senjata yang tangguh dan sangat berguna saat perang. Pesawat ini menjadi flying boat tercepat sekaligus bersenjata defensif paling baik saat Perang Dunia ke II, sehingga pilot pesawat tempur sekutu sangat sulit menjatuhkan pesawat ini.

Pesawat H8K memiliki dimensi lambung yang besar, sehingga dapat dimodifikasi untuk versi angkut/transport. Versi angkut ini diberi kode H8K2-L, yang memiliki dua dek untuk penumpang. Pada dek bawah memanjang dari bagian hidung sampai dua per tiga badan, sedangkan pada dek bagian atas memanjang dari bagian sayap sampai ke ekor. Pada dek tersebut dapat dipasang 29 kursi penumpang dengan konfigurasi penumpang biasa, atau kursi dipasang secara memanjang untuk menampung 64 personil tentara. Khusus untuk versi angkut ini, persenjataan defensifnya dikurangi, serta jarak tempuhnya menjadi berkurang karena beberapa tangki di dalam lambung harus dilepas.

Pesawat Patroli Maritim Amfibi
Kawanishi H8K
militerbanget.blogspot.com

Spesifikasi Pesawat Pembom/Patroli Maritim Amfibi /Flying Boat Kawanishi H8K


Asal Negara: Jepang
Tipe Pesawat: Pesawat Pembom/Patroli Maritim Amfibi Berat 4 Mesin
Terbang Perdana: Akhir  1940  
Kru: 10 Orang
Bobot: 18.380 kg (Kosong), MTOW: 32.500 kg

Dimensi

Panjang Pesawat: 28,13 m 
Bentangan sayap: 38,0 m
Tinggi: 9.15 m
Wing Area: 160.0m2

Persenjataan:

5 X Meriam kaliber 20mm, 
5 X Senapan mesin Kaliber 7,7mm 
Muatan torpedo external sampai dengan 1.800 kg, depth charge atau bom seberat 2.000 kg

Mesin: 4 X Mitsubishi 1.850hp Kasei radial engines

Performa 

Kecepatan maksimum: 467 km/jam
Ketinggian maksimum: 8.760 m
Kecepatan menanjak: 480 m/menit
Jarak jelajah maksimum: 7.180 km

Demikianlah artikel tentang Pesawat Patroli Pembom/Maritim Amfibi /Flying Boat Kawanishi H8K, semoga dapat bermanfaat bagi kita semua. 

Baca juga berbagai artikel menarik tentang khasiat dan manfaat buah dan sayuran di: portal-receh.blogspot.com

Baca juga berbagai artikel menarik tentang fotografi dan juga berbagai hal lain di: trisoenoe.com

Artikel dialih bahasa dan ditulis ulang oleh: Tuntas Trisunu

Sumber: 
PEMBOM, Ensiklopedi Dunia
Francis Crosby (Imperial War Museum Duxford)
Wikipedia
Beberapa sumber lain

Tag:
#Close Support Vehicle, #Heavy Sniper Rifle/Senapan Runduk Berat, #Heer , #Helicopter, #Helicopter Angkut/Serang, #Helicopter tempur/serang, #Helikopter, #Helikopter Anti Kapal Selam, #Helikopter multi peran, #Helikopter Serang-Tempur, #Kapal Cepat, #Kendaraan Intai/Tempur Ringan, #Kendaraan Serba Guna, #Kendaraan Taktis Lapis Baja, #Kriegsmarine, #Luftwaffe, #MiG, #Pesawat Angkut Berat Jet, #Pesawat Angkut Propeller, #Pesawat Anti Kapal Selam, #Pesawat Anti Tank Propeller, #Pesawat Latih Jet/Basic Training Airplane, #Pesawat pembom berat Jet, #Pesawat Pembom Medium-Propeller, #Pesawat Pembom Propeller, #Pesawat Pembom Ringan Jet, #Pesawat Pembom Strategis, #Pesawat Pembom Tukik Propeller, #Pesawat Pembom/Tempur Jet, #Pesawat serang jet, #Pesawat Tanpa Awak / Unmanned Aerial Vehicle (UAV), #Pesawat Tempur Jet, #Pesawat Tempur Malam, #Pesawat Tempur Propeller, #Pistol, #Senapan, #Senapan Serbu, #Pistol Mitraliur/Submachine Gun, #Senapan Serbu Otomatis, #Senapan Serbu Semi Otomatis, #Tank, Tank Amfibi, #Tank Destroyer, #Tank Tempur Super Berat/Super Heavy Tank, #Tank Tempur Berat/Heavy Tank, #Tank Tempur Medium/Medium Tank, #Tank Tempur Ringan/Light Tank, #Tank Tempur Utama/Main Battle Tank, #senjata, #senapan serbu, #amunisi, #peluru, #sniper, #pesawat, #pesawat tempur, #helikopter tempur, #perang, #lapis baja, #pembom, #PUBG, #FF, #PLAYERUNKNOWN'S BATTLEGROUNDS, #Free Fire, #Rules Of Survival, #Rules Of Survival, #Knives Out, #Creative Destruction, #Hopeless Land, #Survivor Royale, #PUBG versi PC, #PUBG Mobile, #PUBG Lite, #PUBG x Resident Evil 2, #IFV, #Kendaraan Tempur Infantri / Infantry fighting vehicle, #ML, #anjay, #tik-tok, #Santuy, #Halu, #Apa itu, #Bucin, #Berita Viral, #Viral, #Ide Sederhana, #Mobile Legend, #Bazooka, #Proyektil, #Meriam, #Artileri, #peringkat militer dunia, #pangkalan militer pubg, #militer Indonesia 2020, #militer, #TNI, Tentara Nasional Indonesia, #Angkatan Udara, #Angkatan Darat, #Angkatan Laut, Kepolisian, #Polisi, #Polri, #TNI-AU, #TNI-AL, #TNI-AD, #Panser, #Panzer, #military, #wajib militer, #hobby militer, #militermeter, #battle, #Pelontar Granat, #Tembak, #Bayonet, #APC, #IFV, #Covid-19, Vaksin Covid-19, #Corona Virus, #Virus, #Isolasi Mandiri, #OTG (Orang Tanpa Gejala), #lockdown, #PPKM, #varian-Delta, #Sinovac, #AstraZeneca, #Pfizer-BioNTech, #Moderna, #Sinopharm, #Jhonson & Jhonson, #CanSino, #Omicron

Tidak ada komentar:

Posting Komentar