Senin, 07 Oktober 2019

Senapan Otomatis / Automatic Rifle - Howa Type 64


Senapan Otomatis
Howa Type 64
militerbanget.blogspot.com

Kemayoran, Jakarta, Senin, 7 Oktober 2019

Senapan otomatis Tipe 64 dikembangkan oleh pabrikan Howa Machinery Co. bekerja sama dengan Pasukan Bela Diri Darat Jepang. Senapan ini diadopsi untuk digunakan pada tahun 1964 dan diproduksi dalam jumlah besar. Senapan ini menggantikan posisi senapan semi otomatis M1 Garand yang dipasok oleh Amerika Serikat. Produksi dari senapan type 64 dihentikan pada akhir 1980-an. Howa Type 64 pada umumnya digantikan oleh Type 89 yang lebih baru , namun masih digunakan oleh unit non-garis depan Jepang. Senjata ini tidak pernah diekspor karena hukum Jepang.

(Baca juga artikel yang sangat menarik yang berjudul: Senapan Runduk Berat / Heavy Sniper Rifle Barrett M82A1 “The Light Fifty”)

Senapan Otomatis
Howa Type 64
militerbanget.blogspot.com

Tipe 64 adalah senjata dengan mekanisme operasi gas operated, dilengkapi dengan selector, dan menggunakan amunisi standar NATO kaliber 7.62x51 mm. Tetapi, seiring waktu, Jepang memodifikasi amunisi yang digunakan pada senapan ini. Pada Tipe 64, peluru yang digunakan Jepang memiliki kaliber yang sama, hanya saja bubuk mesiu (primer) yang dipakai lebih sedikit dan proyektil peluru memiliki bobot yang lebih ringan, karena peluru standar NATO asli terlalu kuat untuk tentara Jepang. Modifikasi ini mengurangi efek tolak balik (recoil) dan hentakan laras ke arah atas yang berlebihan. Walaupun demikian, senjata ini juga dapat menggunakan amunisi standar NATO.

Gas bolt dan sistem operasi Tipe 64 kemungkinan besar terinspirasi oleh senapan serbu FN FAL. memiliki fitur pembatas jumlah tembakan per menit (rate of fire), yang menghasilkan tingkat tembakan sekitar 500 peluru per menit. Berkurangnya jumlah tembakan per menit membuat senjata lebih dapat dikendalikan dalam mode penembakan otomatis penuh (full auto). 

Senapan Otomatis
Howa Type 64
militerbanget.blogspot.com

Sayangnya, senjata ini dikenal karena keandalannya yang rendah, juga memiliki struktur komponen yang terbilang rumit, yang mengakibatkan sulitnya proses perawatan pada senjata ini. Belum lagi, beberapa komponen dalam senjata ini mudah “macet”, yang otomatis, semakin mengurangi keandalan senapan ini.

Senjata ini memiliki jarak tembak efektif sekitar 400 m, yang dibatasi oleh pengaturan alat bidik konvensional dari besi. Howa Type 64 diuji bersama US M14 untuk perbandingan. Senapan Jepang ini ternyata lebih unggul dalam hal akurasi.

Senapan Otomatis
Howa Type 64
militerbanget.blogspot.com

Tuas untuk pemilihan mode penembakan dan juga tuas pengaman terletak di sisi kanan receiver, di atas triggerguard. Senjata ini memiliki dua mode penembakan, yaitu semi-otomatis dan mode full-otomatis. Untuk gagang pengokang mudah diakses oleh kedua tangan.

Sistem pasokan peluru pada senapan ini menggunakan magasen dengan model kotak yang bisa dilepas, berkapasitas 20 peluru. Magasennya memiliki lubang di sisi untuk menunjukkan jumlah peluru yang tersisa.

Senapan Otomatis
Howa Type 64
militerbanget.blogspot.com

Howa Type 64 dilengkapi dengan system pembidik dari besi yang dapat disesuaikan, dipasang pada tiang lipat. Pisir memiliki dua pengaturan rentang untuk jarak 200 dan 400 meter. Senapan ini juga dapat dilengkapi dengan alat bidik optik, dengan cara dipasangkan dengan adaptor khusus.

(Baca juga artikel yang sangat menarik yang berjudul: Pesawat Pembom Medium / Medium Bomber Junkers Ju-88)

Konfigurasinya masih menganut konfigurasi senapan serbu konvensional era Perang Dunia II, dengan popor terbuat dari kayu, serta dilengkapi dengan dudukan bayonet dan bipod yang bisa dilepas pasang. Muzzle brake (peredam hentakan pada laras) memiliki dimensi yang cukup besar, dan dapat digunakan untuk meluncurkan granat senapan.

Varian

Versi penembak jitu yang merupakan modifikasi dari riffle ini, dan telah digunakan oleh unit operasi khusus. Varian ini dilengkapi dengan alat pembidik optic dengan perbesaran 2,2x dan digunakan sebagai senapan sniper. Sejak 2002 versi penembak jitu Tipe 64 digantikan oleh senapan sniper M24 milik Amerika Serikat.

Senapan Otomatis
Howa Type 64
militerbanget.blogspot.com

Spesifikasi Senapan Otomatis / Automatic rifle - Howa Type 64


Negara Asal: Jepang
Memasuki layanan: 1964
Kaliber: 7,62 x 51 mm
Bobot (kosong): 4,4 kg
Panjang: 990 mm
Panjang laras: 450 mm
Kecepatan laras: 700 m / s
Laju tembakan maksimum: 500 rpm
Laju tembakan terkontrol: 40 - 100 rpm
Kapasitas magasen: 20 peluru
Jarak bidik efektif: 400 m
Jarak Tembak efektif: 400 m

Demikianlah artikel tentang Senapan Otomatis / Automatic Rifle - Howa Type 64, semoga dapat bermanfaat bagi kita semua.

Baca juga berbagai artikel menarik tentang khasiat dan manfaat buah dan sayuran di: portal-receh.blogspot.com

Baca juga berbagai artikel menarik tentang fotografi dan juga berbagai hal lain di: trisoenoe.com

Artikel ini dialihbahasa, diadaptasi, dan ditulis ulang oleh: Tuntas Trisunu

Sumber:
2. Wikipedia
3. Beberapa sumber lain

tag: 
#Close Support Vehicle, #Heavy Sniper Rifle/Senapan Runduk Berat, #Heer , #Helicopter, #Helicopter Angkut/Serang, #Helicopter tempur/serang, #Helikopter, #Helikopter Anti Kapal Selam, #Helikopter multi peran, #Helikopter Serang-Tempur, #Kapal Cepat, #Kendaraan Intai/Tempur Ringan, #Kendaraan Serba Guna, #Kendaraan Taktis Lapis Baja, #Kriegsmarine, #Luftwaffe, #MiG, #Pesawat Angkut Berat Jet, #Pesawat Angkut Propeller, #Pesawat Anti Kapal Selam, #Pesawat Anti Tank Propeller, #Pesawat Latih Jet/Basic Training Airplane, #Pesawat pembom berat Jet, #Pesawat Pembom Medium-Propeller, #Pesawat Pembom Propeller, #Pesawat Pembom Ringan Jet, #Pesawat Pembom Strategis, #Pesawat Pembom Tukik Propeller, #Pesawat Pembom/Tempur Jet, #Pesawat serang jet, #Pesawat Tanpa Awak / Unmanned Aerial Vehicle (UAV), #Pesawat Tempur Jet, #Pesawat Tempur Malam, #Pesawat Tempur Propeller, #Pistol, #Senapan, #Senapan Serbu, #Pistol Mitraliur/Submachine Gun, #Senapan Serbu Otomatis, #Senapan Serbu Semi Otomatis, #Tank, Tank Amfibi, #Tank Destroyer, #Tank Tempur Super Berat/Super Heavy Tank, #Tank Tempur Berat/Heavy Tank, #Tank Tempur Medium/Medium Tank, #Tank Tempur Ringan/Light Tank, #Tank Tempur Utama/Main Battle Tank, #senjata, #senapan serbu, #amunisi, #peluru, #sniper, #pesawat, #pesawat tempur, #helikopter tempur, #perang, #lapis baja, #pembom, #PUBG, #FF, #PLAYERUNKNOWN'S BATTLEGROUNDS, #Free Fire, #Rules Of Survival, #Rules Of Survival, #Knives Out, #Creative Destruction, #Hopeless Land, #Survivor Royale, #PUBG versi PC, #PUBG Mobile, #PUBG Lite, #PUBG x Resident Evil 2, #IFV, #Kendaraan Tempur Infantri / Infantry fighting vehicle, #ML, #anjay, #tik-tok, #Santuy, #Halu, #Apa itu, #Bucin, #Berita Viral, #Viral, #Ide Sederhana, #Mobile Legend, #Bazooka, #Proyektil, #Meriam, #Artileri, #peringkat militer dunia, #pangkalan militer, #pubg, #militer Indonesia 2020, #militer, #TNI, Tentara Nasional Indonesia, #Angkatan Udara, #Angkatan Darat, #Angkatan Laut, #Kepolisian, #Polisi, #Polri, #TNI-AU, #TNI-AL, #TNI-AD, #Panser, #Panzer, #military, #wajib militer, #hobby militer, #militermeter, #battle, #Pelontar Granat, #Tembak, #Bayonet, #APC, #IFV, #Covid-19, Vaksin Covid-19, #Corona Virus, #Virus, #Isolasi Mandiri, #OTG (Orang Tanpa Gejala), #lockdown, #PPKM, #varian-Delta, #Sinovac, #AstraZeneca, #Pfizer-BioNTech, #Moderna, #Sinopharm, #Jhonson &Jhonson, #CanSino, #Omicron

Tidak ada komentar:

Posting Komentar