![]() |
Pistol Mitraliur (Submachine Gun) Orita M1941 militerbanget.blogspot.com |
Kediri, Tabanan, Bali, Sabtu, 2 Agustus 2025
Sambungan dari Bagian Ketiga
Sejumlah Orita M1941/48 yang dimodifikasi menggunakan receiver lama yang sama dan beberapa senjata yang direkondisi memiliki receiver buatan baru. Receiver lama yang digunakan oleh M1941 dapat dikenali dari tanda yang dicap di atasnya dan dari tempat yang diperbaiki di mana sakelar pengaman vertikal terletak sejajar dengan pisir di sebelah kanan.
Varian langka pistol mitraliur Orita dengan popor logam lipat diproduksi di pabrik Cugir setelah tahun 1945. Senjata baru yang kokoh ini dilengkapi pengaman pegangan yang besar untuk mencegah peluru terlepas secara tidak sengaja. Pelat samping kayu beralur horizontal terpasang di setiap sisi senjata. Tuas kokangnya bergerigi dan mengarah ke atas pada sudut 45 derajat. Sebuah poros putar belakang terletak di dekat mekanisme yang melipat popor baja. Ini adalah pistol mitraliur pertama dengan popor lipat yang pernah diproduksi di Rumania.
(Baca juga artikel yang sangat menarik yang berjudul: Artileri Swagerak 155mm / Self Propelled Howitzer 155mm - Palmaria)
![]() |
Pistol Mitraliur (Submachine Gun) Orita M1941 militerbanget.blogspot.com |
Bagian atas receiver yang digunakan oleh pistol mitraliur Orita M1941 9mm ditandai: “UZINELE CMC CUGIR” di atas “PUA 'ORITA' Md.1941 Cal 9mm” diikuti dengan nomor seri enam digit. Receiver baru yang digunakan oleh beberapa pistol mitraliur M1941/48 ditandai di atasnya: “AUTOMATUL UMC 49” yang juga diikuti dengan nomor seri enam digit. Jumlah total model pistol mitraliur Orita M1941 dan M1941/48 yang dibuat dan dimodifikasi di pabrik Cugir masih belum diketahui hingga saat ini, tetapi nomor serinya mungkin dapat memberikan petunjuk. Sejumlah pistol mitraliur Orita M1941/48 yang dimodifikasi tetap menggunakan receiver lama yang dicap “Modificat 48” atau “Model 48”. Stempel segitiga dengan huruf “AA” di dalamnya berarti “Arsenalul Armatei” (Persenjataan Angkatan Darat). Tanda kontrol kualitas kecil juga dapat dicap.
(Baca juga artikel yang sangat menarik yang berjudul: Kendaraan Angkut Personel Lapis Baja / Armored Personnel Carrier - BTR-80)
Pistol mitraliur Orita M1941/48 9mm tetap digunakan oleh militer Rumania hingga akhir 1950-an. Pada pertengahan tahun 1970-an, senjata ini masih digunakan untuk pelatihan oleh Garzile Patriotice (Garda Patriotik), semacam garda nasional sipil dan pertahanan teritorial yang dibentuk di Rumania pada musim gugur 1968 sebagai respons langsung terhadap invasi militer Soviet ke Cekoslowakia pada bulan Agustus di tahun yang sama. Pada tahun 1980, pistol mitraliur Orita M1941/48 yang masih tersisa yang digunakan oleh Garzile Patriotice kemudian digantikan dengan Kalashnikov 7,62mm buatan Rumania.
%20Orita%20M1941%209.jpg)
Pistol Mitraliur (Submachine Gun) Orita M1941
militerbanget.blogspot.com
Spesifikasi Pistol Mitraliur (Submachine Gun) Orita M1941
%20Orita%20M1941%209.jpg)
militerbanget.blogspot.com
Asal negara: Rumania
Catatan operasional: 1943–1970an
Negara pengguna dan catatan pertempuran:
Nazi Jerman
Vietnam Utara
Perang Dunia II
Perang Vietnam
Perang Tiongkok-Vietnam
Tahun perancangan: 1941
Pabrikan: Uzinele Metalurgice Copșa Mică dan Cugir
Jumlah produksi: Lebih dari 6000 pucuk
Spesifikasi
Bobot:
3,45 kg (7,6 lb) tanpa magasin
4 kg (8,8 lb) dengan magasin
Dimensi
Panjang keseluruhan: 894 mm (35,2 inci)
Panjang laras: 278 mm (10,9 inci)
Amunisi: Kartrid Parabellum 9×19mm
Rate of fire: 400-600 rpm siklik
V’o meninggalkan laras: 400 m/s (1.300 kaki/s)
Jarak tembak yang efektif: 200 m (656,2 kaki)
Sistem pasokan peluru: Magasen yang dapat dilepas dengan kapasitas 25 atau 32 butir peluru
Jarak bidik efektif: 100 m (328,1 kaki) hingga 500 m (1.640,4 kaki)
Catatan Tambahan:
Invasi militer Soviet ke negara Cekoslowakia, juga dikenal sebagai invasi Pakta Warsawa ke Cekoslowakia, terjadi pada tanggal 20-21 Agustus 1968. Serbuan militer ini melibatkan Rusia dan beberapa negara Pakta Warsawa lainnya (Polandia, Hongaria, dan Bulgaria) yang menginvasi Cekoslowakia dalam upaya menghentikan reformasi Musim Semi Praha. Serbuan militer ini menyebabkan terhentinya reformasi liberalisasi dan dibentuknya pemerintahan pro-Soviet di Cekoslowakia.
Kronologis peristiwa
Reformasi Musim Semi Praha:
Pada tahun 1968, Cekoslowakia mengalami periode liberalisasi di bawah kepemimpinan Alexander Dubček, yang dikenal sebagai Musim Semi Praha. Periode ini mencakup reformasi yang ditujukan untuk memberikan lebih banyak ruang bagi hak kebebasan berbicara, pers, dan mobilisasi warga.
Intervensi Soviet:
Uni Soviet menilai reformasi ini sebagai ancaman langsung terhadap pengaruh kekuasaan komunis dan persatuan Blok Timur. Soviet khawatir jika hal ini didiamkan akan berpotensi menyebarnya ide-ide liberal ke negara-negara anggota Pakta Warsawa dan potensi melemahnya kendali Soviet atas Cekoslowakia.
Serbuan Militer (Invasi):
Pada malam tanggal 20-21 Agustus, pasukan Pakta Warsawa, termasuk pasukan Rusia, melintasi perbatasan Cekoslowakia dan dengan cepat menduduki obyek vital, kota-kota besar, pusat transportasi dan telekomunikasi, yang secara efektif mengakhiri Musim Semi Praha.
Akibat yang ditimbulkan:
Invasi tersebut mengakibatkan berakhirnya reformasi Musim Semi Praha, penggulingan Dubček dari kekuasaan, dan pembentukan pemerintahan pro-Soviet di bawah Gustáv Husák. Cekoslowakia memasuki periode "normalisasi," di mana negara itu dikembalikan di bawah kendali Soviet yang lebih ketat.
Reaksi Dunia Internasional:
Invasi tersebut dikutuk secara luas oleh negara-negara Barat sebagai pelanggaran hukum internasional dan kedaulatan Cekoslowakia. Namun, Uni Soviet membela invasi tersebut dan memandangnya sebagai hal yang diperlukan untuk melindungi kepentingan sosialisme internasional dan persatuan blok komunis.
Artikel asli ditulis oleh Liviu Stoica. Artikel ini dialihbahasa, diadaptasi, dan ditulis ulang oleh: Tuntas Trisunu
Sumber:
1. Perang Dunia II
2. Beberapa sumber lain
Tag:
#Alutsista
#Rumania
#Pistol_Mitraliur
#Perang_Dunia_II
Tidak ada komentar:
Posting Komentar