Pages

Senin, 30 April 2018

Tank Tempur Medium / Medium Tank - Panzerkampfwagen III (PzKpfw III)


Tank Tempur Medium/Medium Tank
Panzerkampfwagen III (PzKpfw III)
militerbanget.blogspot.com

Kemayoran, Jakarta, Senin, 30 April 2018

Kembali pada artikel tentang alutsista, artikel kali ini akan membahas tentang Tank Tempur Medium yang menjadi tulang punggung Divisi Lapis Baja Jerman di fase awal Perang Dunia Ke II. Tank ini merupakan jawaban atas permintaan dari bapak Tank Jerman, Hanz Guderian. 

Awalnya, untuk mendukung strategi perang kilat (Blitzkrieg), Guderian mengajukan proposal tank tempur dengan spesifikasi yang tidak terlalu “muluk”. Memiliki bobot dikisaran 20 ton, berawak 4 orang (5 orang pada versi-versi akhir), memiliki persenjataan utama minimal caliber 37mm (yang saat itu merupakan standard meriam anti tank) serta memiliki kecepatan maksimum di atas 30 km/jam. Secara umum, tank ini haruslah memiliki kemampuan diatas PzKpfw II yang saat itu menjadi tulang punggung angkatan darat Jerman. Permintaan Guderian itu dijawab dengan diciptakannya PzKpfw III.


Tank Tempur Medium/Medium Tank
Panzerkampfwagen III (PzKpfw III)
militerbanget.blogspot.com

Tank medium Panzer III memiliki bagian depan berbentuk kotak dengan pelindung yang miring secara vertikal. Juru duduk di sebelah kiri, dan operator radio di sebelah kanan. Turet di atas tank diawaki oleh tiga orang (jumlah awak turet ini lebih banyak ketimbang konfigurasi kebanyakan tank medium pada zaman itu). Konfigurasi seperti ini membuat PzKpfw III lebih efisien dalam menembak secara berurutan dalam pertempuran. 

Tank Tempur Medium/Medium Tank
Panzerkampfwagen III (PzKpfw III)
militerbanget.blogspot.com

Kubah komandan berada di atas turet. Mesin ditempatkan pada bagian belakang, ditambah dengan radiator berpendingin udara. Sistem proteksi PzKpfw III terbilang cukup kuat (untuk ukuran waktu itu), yaitu 15 mm armor baja homogen di semua sisi, 10 mm pada bagian atas, dan 5 mm pada bagian bawah. Pada varian D dan sesudahnya, ketebalan pelindung samping ditingkatkan menjadi 30 mm. Lapisan baja kebanyakan tank masa itu cenderung tebal pada bagian depan dan lebih tipis di kedua sisi dan di belakang. Tetapi tank medium PzKpfw III menerapkan lapisan armor yang sama tebalnya pada semua sisi untuk meminimalisir ancaman senjata anti-tank yang dibawa infanteri, yang mungkin datang dari segala arah. Lapisan baja yang tebal ini berdampak pada performa laju kendaraan, dimana laju kendaraan ini tergolong lambat dibanding sebagian besar rivalnya.

(Baca juga artikel yang sangat menarik yang berjudul: Helikopter Multiperan / Utility Helicopter - Kamov Ka-60 (Bagian Pertama)

Tank Tempur Medium/Medium Tank
Panzerkampfwagen III (PzKpfw III)
militerbanget.blogspot.com

Pada varian selanjutnya, lapisan baja pada tank ini semakin ditingkatkan hingga 70 mm, meskipun peningkatan selanjutnya cenderung kembali ke "trend" konvensional, dimana lapis baja lambung depan lebih tebal ketimbang bagian lainnya. 

Tak lama setelah kemunculannya, PzKpfw III ini menjadi tulang punggung German Panzer Division, memiliki bobot tempur sekitar 15 ton. Mengikuti pengembangan awalnya pada tahun 1936, PzKpfw III merupakan tank terpenting yang diproduksi sampai dengan tahun 1943. Versinya mulai dari Ausf A sampai dengan Ausf N (tanpa “I” dan “K”), tapi varian lainnya meliputi Tank Penyembur Api, Penyelam, Komando, dan tank pembawa amunisi. Casisnya yang memiliki performa yag baik, menjadi dasar bagi design dan pembuatan StuG assault gun.

Tank Tempur Medium/Medium Tank
Panzerkampfwagen III (PzKpfw III)
militerbanget.blogspot.com

Model awal PzKpfw III memiliki persenjataan utama berupa meriam KwK kaliber 37mm ditambah sepasang senapan mesin kaliber 7,92mm yang diposisikan di turret dan satu senapan mesin diposisikan di bagian badan bagian depan yang dioperasikan oleh operator radio. 

Ausf A hadir pertama kali pada tahun 1937, tetapi kemudian ditarik pada awal tahun 1940 karena lapisan bajanya yang hanya memiliki ketebalan 15mm dianggap kurang memberikan proteksi yang memadai. Pada saat Ausf E dihadirkan, masih memiliki persenjataan utama dengan kaliber yang sama, tetapi lapisan bajanya ditingkatkan dengan ketebalan 30mm, yang berefek pada naiknya bobot kendaraan di kisaran 19 ton.

(Baca juga artikel yang sangat menarik yang berjudul: Helikopter Multiperan / Utility Helicopter - Kamov Ka-60 (Bagian Kedua))

Model pertama yang dipasangi dengan persenjataan utama meriam KwK kaliber 50mm adalah Ausf F, perubahan kaliber meriam ini mengakibatkan perubahan pada turret, agar dapat mengadopsi efek tolak balik meriam Kwk kaliber 50mm yang lebih besar dari KwK 37mm. Ausf F ini muncul di tahun 1939 dan beraksi di medan pertempuran Polandia dan Prancis. 

Tank Tempur Medium/Medium Tank
Panzerkampfwagen III (PzKpfw III)
militerbanget.blogspot.com

Dari kedua pertempuran tersebut, didapati kesimpulan bahwa tank ini haruslah ditambah lapisan pelindung atau proteksinya (lapisan bajanya) dan juga harus ditingkatkan lagi kemampuan tembaknya. 

Permasalahannya adalah, PzKpfw III hanya memiliki cincin turret yang kecil, dan terbatas, sehingga tidak dapat lagi dipasang meriam dengan kaliber yang lebih besar dari 50mm. Akhirnya, perubahan hanya dilakukan pada lapisan bajanya saja, serta mesin, dan kemudian dilabeli dengan PzKpfw III Ausf G. 

Total ada enam ratus Ausf G yang diproduksi, dan dengan tambahan ketebalan proteksi bajanya, mengakibatkan bobot tipe Ausf G ini bertambah menjadi 20 ton.

Tank Tempur Medium/Medium Tank
Panzerkampfwagen III (PzKpfw III)
militerbanget.blogspot.com

Varian selanjutnya adalah Ausf L, dipersenjatai dengan senjata utama Meriam KwK 39 L/60 kaliber 50mm, sekaligus ditambah ketebalan bajanya sehingga mencapai ketebalan 57mm. Untuk seri Ausf F, dipasang Schurzen (skirt) untuk melindungi tank dari serangan peluru HEAT (High Explosive Anti Tank) yang ditembakkan dari senjata anti tank portable seperti bazooka dan PIAT.

Varian tank PzKpfw III Ausf L ini meliputi GP tank (Artillerie Panzerbeobachtungwagen) yang memungkinkan Forward Observation Officer mengikuti formasi panzer. Tank varian ini tidak memiliki meriam, persenjataan utama itu dilepas, dan di dalam turret dipasang artillery plotting board dan radio ekstra, juga ada varian tank komando (Panzerbefelswagen), armoured recovery vehicle (Bergepanzer III), Pengangkut amunisi (Shiepper III), dan engineer vehicle (Pionerpanzer). 

(Baca juga artikel yang sangat menarik yang berjudul: Helikopter Multiperan / Utility Helicopter - Kamov Ka-60 (Bagian Ketiga))

Tetapi, varian dari PzKpfw III yang paling menakjubkan adalah Tauchpanzer (diving tank), tank ini seluruhnya kedap air, sehingga dapat beroperasi 15 meter dibawah permukaan air dan dapat menyelam selama 20 menit. Pada mulanya tank varian ini dirancang untuk penggunaan pada saat invasi ke Inggris (satu invasi yang tidak pernah terwujud), lalu tank ini digunakan saat menyeberangi sungai River Bug pada tanggal 22 Juni 1941 sebagai awal invasi ke Rusia.

Tank Tempur Medium/Medium Tank
Panzerkampfwagen III (PzKpfw III)
militerbanget.blogspot.com

Secara umum, desain dari PzKpfw III ini dinilai mampu memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh para petinggi Nazi, sehingga menjadi dasar dari rancangan tank selanjutnya, yang menjadi sangat fenomenal, yaitu PzKpfw IV


Tank Tempur Medium/Medium Tank
Panzerkampfwagen III (PzKpfw III)
militerbanget.blogspot.com

Spesifikasi 
Tank Tempur Medium / Medium Tank - Panzerkampfwagen III (PzKpfw III)


Operasional aktif: 1937
Kru: 5 Orang
Bobot: 19.500 kg/19,2 ton (model awal)

Dimensi 

Panjang: 5,38 m / 17ft 8in
Tinggi: (over turret hutch) 2,45 m / 8ft 0.5in
Lebar: 2,91 m/ 9ft 7in

Persenjataan 

Senjata utama: 37mm/1.46in KwK gun (model awal)
Senjata sekunder: 2 x 7.92 mm/0.312in machine gun

Armor: maximum 30-57 mm (model akhir)

Mesin: Maybach HL120 TRM, V12 Petrol, 223.7 kW/300hp

Performa 

Kecepatan maksimum: 40 km/jam 
Jarak jelajah maksimum: 165 km

Demikianlah artikel yang berjudul "Tank Tempur Medium / Medium Tank - Panzerkampfwagen III (PzKpfw III)", semoga dapat bermanfaat bagi kita semua.

Baca juga berbagai artikel menarik tentang khasiat dan manfaat buah dan sayuran di laman portal-receh

Baca juga berbagai artikel menarik tentang fotografi dan juga berbagai hal lain di laman trisoenoe

Baca juga ulasan sekilas dari berbagai artikel menarik tentang alutsista dan fotografi di laman pustaka senjata dan fotografi

Baca juga ulasan sekilas dari berbagai artikel menarik tentang alutsista di laman kilas-copas

Baca juga ulasan sekilas dari berbagai artikel menarik tentang berbagai hal di laman portal-lambe-receh

Baca juga berbagai artikel menarik tentang berbagai misteri dan hal-hal yang diluar akal sehat di laman portal-kisah

Artikel ini dialihbahasa, diadaptasi, dan ditulis ulang oleh: Tuntas Trisunu

Artikel dialih bahasa dan ditulis ulang oleh: Tuntas Trisunu

Sumber: 

ENSIKLOPEDIA DUNIA “TANK” – GEORGE FORTY
Edisi terbitan Lorenz Book, dicetak oleh Anness Publihing Ltd.
www.lorenzbook.com
www.annesspublishing.com
Wikipedia
Beberapa sumber lain



Tag:
#Close Support Vehicle, #Heavy Sniper Rifle/Senapan Runduk Berat, #Heer, #Helicopter, #Helicopter Angkut/Serang, #Helicopter tempur/serang, #Helikopter, #Helikopter Anti Kapal Selam, #Helikopter multi peran, #Helikopter Serang-Tempur, #Kapal Cepat, #Kendaraan Intai/Tempur Ringan, #Kendaraan Serba Guna, #Kendaraan Taktis Lapis Baja, #Kriegsmarine, #Luftwaffe, #MiG, #Pesawat Angkut Berat Jet, #Pesawat Angkut Propeller, #Pesawat Anti Kapal Selam, #Pesawat Anti Tank Propeller, #Pesawat Latih Jet/Basic Training Airplane, #Pesawat pembom berat Jet, #Pesawat Pembom Medium-Propeller, #Pesawat Pembom Propeller, #Pesawat Pembom Ringan Jet, #Pesawat Pembom Strategis, #Pesawat Pembom Tukik Propeller, #Pesawat Pembom/Tempur Jet, #Pesawat serang jet, #Pesawat Tanpa Awak / Unmanned Aerial Vehicle (UAV), #Pesawat Tempur Jet, #Pesawat Tempur Malam, #Pesawat Tempur Propeller, #Pistol, #Senapan, #Senapan Serbu, #Pistol Mitraliur/Submachine Gun, #Senapan Serbu Otomatis, #Senapan Serbu Semi Otomatis, #Tank, Tank Amfibi, #Tank Destroyer, #Tank Tempur Super Berat/Super Heavy Tank, #Tank Tempur Berat/Heavy Tank, #Tank Tempur Medium/Medium Tank, #Tank Tempur Ringan/Light Tank, #Tank Tempur Utama/Main Battle Tank, #senjata, #senapan serbu, #amunisi, #peluru, #sniper, #pesawat, #pesawat tempur, #helikopter tempur, #perang, #lapis baja, #pembom, #PUBG, #FF, #PLAYERUNKNOWN'S BATTLEGROUNDS, #Free Fire, #Rules Of Survival, #Rules Of Survival, #Knives Out, #Creative Destruction, #Hopeless Land, #Survivor Royale, #PUBG versi PC, #PUBG Mobile, #PUBG Lite, #PUBG x Resident Evil 2, #IFV, #Kendaraan Tempur Infantri / Infantry fighting vehicle, #ML, #anjay, #tik-tok, #Santuy, #Halu, #Apa itu, #Bucin, #Berita Viral, #Viral, #Ide Sederhana, #Mobile Legend, #Bazooka, #Proyektil, #Meriam, #Artileri, #peringkat militer dunia, #pangkalan militer, #pubg, #militer Indonesia 2020, #militer, #TNI, Tentara Nasional Indonesia, #Angkatan Udara, #Angkatan Darat, #Angkatan Laut, #Kepolisian, #Polisi, #Polri, #TNI-AU, #TNI-AL, #TNI-AD, #Panser, #Panzer, #military, #wajib militer, #hobby militer, #militermeter, #battle, #Pelontar Granat, #Tembak, #Bayonet, #APC, #IFV, #Covid-19, Vaksin Covid-19, #Corona Virus, #Virus, #Isolasi Mandiri, #OTG (Orang Tanpa Gejala), #lockdown, #PPKM, #varian-Delta, #Sinovac, #AstraZeneca, #Pfizer-BioNTech, #Moderna, #Sinopharm, #Jhonson &Jhonson, #CanSino, #Omicron, #Rusia, #Ukraina, #Invasi Rusia-Ukraina, #Perang-Rusia-Ukraina, #Pertempuran-Rusia-Ukraina, #Serbuan-Rusia-Ukraina

Sabtu, 28 April 2018

Pistol Mitraliur / Submachine Gun (Suomi Kenepistooli) KP-31


Pistol Mitraliur/Submachine Gun
Suomi Kenepistooli KP-31
militerbanget.blogspot.com

Kemayoran, Jakarta, Sabtu, 28 April 2018

Kembali pada artikel yang ber"aroma" militer. Kali ini yang akan saya ulas adalah satu pistol mitraliur made in Finlandia, dikenal sebagai Suomi Kenepistooli (machine pistol) KP-31. Pistol Mitraliur ini memperoleh nama yang harum saat menjadi senjata penyelamat Finlandia, kala bertempur melawan Rusia pada Perang Musim Dingin (Finlandia: talvisota, Rusia: Советско-финская война, juga disebut Perang Soviet-Finlandia atau Perang Rusia-Finlandia 

Pistol Mitraliur/Submachine Gun
Suomi Kenepistooli KP-31
militerbanget.blogspot.com

Catatan Pen. Perang ini adalah perang yang dimulai ketika Rusia, yang dipimpin oleh Joseph Stalin, menyerang Finlandia pada tanggal 30 November 1939, tiga bulan setelah invasi Jerman ke Polandia yang memulai Perang Dunia II. Karena serangan ini dianggap ilegal, Rusia dikeluarkan dari Liga Bangsa Bangsa pada tanggal 14 Desember. Stalin memperkirakan akan menguasai seluruh Finlandia pada akhir tahun 1939, tetapi perlawanan Finlandia membuat frustasi pasukan Rusia, yang jumlahnya lebih besar 4:1, 200:1 tank dan 30:1 pesawat tempur. Finlandia terus bertahan sampai Maret 1940, ketika Perjanjian Perdamaian Moskwa ditandatangani dan mengurangi 10% teritori Finlandia dan 20% kapasitas industri ke Uni Soviet.

(Baca juga artikel yang sangat menarik yang berjudul: Helikopter Multiperan Medium / Medium Utility Helicopter – Oryx (Bagian Ketiga))

Pistol Mitraliur/Submachine Gun
Suomi Kenepistooli KP-31
militerbanget.blogspot.com

Ketika Pistol mitraliur ini digunakan oleh pasukan Finlandia melawan Rusia, terbukti, pistol mitraliur ini sangat efektif, kompak dan mematikan. dimensinya yang tidak terlalu besar, sangat cocok digunakan oleh pasukan yang mengadopsi strategi perang mobil, atau perang gerak cepat. 

Pistol Mitraliur/Submachine Gun
Suomi Kenepistooli KP-31
militerbanget.blogspot.com

Pasukan Finlandia mampu mengoptimalkan penggunaan senjata ini, dikombinasikan dengan manuver pasukan yang cepat, dikombinasikan dengan kondisi alamnya yang ekstrim (bersalju dan banyak danau), memberikan pukulan hebat pada pasukan Rusia di awal pertempuran musim dingin tersebut. Pasukan  Rusia dengan strategi klasiknya yang kaku, harus rela diluluhlantakan dan cerai-berai pada babak awal pertempuran. Terbukti, pergelaran pistol mitraliur KP31 ini mampu memberikan hasil maksimal jika disinergikan dengan strategi yang mobil.

Pistol Mitraliur/Submachine Gun
Suomi Kenepistooli KP-31
militerbanget.blogspot.com

Untuk itu, artikel ini akan mengulas secara singkat tentang pistol mitraliur Suaomi Kenepistooli (machine pistol) KP-31, demikian penuturannya:

Diantara jajaran SMG Perang Dunia ke II, Suomi Kenepistooli (machine pistol) KP-31 adalah SMG terbaik. Jauh lebih baik jika dibandingkan dengan Sten Gun milik Inggris atau M3A1 Grease Gun milik Amerika Serikat.

(baca juga artikel tentang Pistol Mitraliur / Submachine Gun - M3/M3A1)  

Pistol Mitraliur/Submachine Gun
Suomi Kenepistooli KP-31
militerbanget.blogspot.com

Dikembangkan oleh Aimo Lahti, KP-31 dengan mengambil pelajaran berharga dari SMG Finlandia terdahulu yang gagal seperti KP-26. Semua komponen dibuat dari bahan berkualitas, seperti laras yang awalnya diimpor dari Birmingham Small Arms, lalu oleh Jonas Matarainen, pembuat senapan senapan kompetisi Finlandia. Material laras dibuat dari blok baja solid dan memiliki fitur QD (Quick Detach) yang bisa diganti bahkan saat laras dalam keadaan membara. Bolt dibuat dari Swiss Chromium Nickel, diperkeras sampai 55 Rockwell Cone Hardness. 

Pistol Mitraliur/Submachine Gun
Suomi Kenepistooli KP-31
militerbanget.blogspot.com

Untuk mengurangi kecepatan tembak, M/31 mengadopsi cara yang sederhana (namun sangat efektif) berupa lubang pembuangan yang bekerja dengan sistem vakum (hampa udara). Cara kerjanya, saat bolt bergerak ke belakang, seluruh udara terbuang lewat lubang kecil di belakang. Saat bolt hendak kembali ke depan, dengan udara yang nyaris hampa, tentu gerakan bolt akan melambat, dengan sendirinya menurunkan kecepatan tembak.

Metode ini membutuhkan bolt yang menyekat rapat. Artinya material pembuatannya harus memiliki tingkat presisi yang tinggi serta kuat, membuktikan kualitas kelas tinggi dari sebuah pistol mitraliur. Ada beragam sistem pasokan peluru untuk M/31. Mulai dari magasen 20 peluru, magasen 50 peluru (coffin type-stock peluru berjajar empat dalam magasen), dan magasen drum 71 peluru. Perlakuan saat memasukkan magasen juga berbeda. Untuk magasen normal. Bisa dimasukkan saat M/31 dalam kondisi terkokang maupun tidak, sementara untuk magasen tipe drum, harus dimasukkan saat bolt sudah dikokang. 

Pistol Mitraliur/Submachine Gun
Suomi Kenepistooli KP-31
militerbanget.blogspot.com

M/31 menjadi senjata andalan untuk pasukan Finlandia saat perang Musim Dingin 1939 melawan Rusia.

(Baca juga artikel yang sangat menarik yang berjudul: Helikopter Multiperan Medium / Medium Utility Helicopter – Oryx (Bagian Keempat))

Pistol Mitraliur/Submachine Gun
Suomi Kenepistooli KP-31
militerbanget.blogspot.com

Info tambahan: Pistol Mitraliur rancangan tim yang dipimpin oleh Aimo Lahti ini telah diproduksi hingga sekitar 80.000 unit, KP/-31 mulai berkiprah sejak Winter War. Pada tahun 2009, versi semiotomatis dari suomi KP diproduksi kembali untuk memenuhi permintaan kalangan sipil di Amerika Serikat. Hanya saja produksi baru ini harus memenuhi standar National Firearms Act dengan mengganti receiver dan larasnya yang panjang. Setidaknya sepuluh negara pernah menjadi pengguna KP/-31.

Pistol Mitraliur/Submachine Gun
Suomi Kenepistooli KP-31
militerbanget.blogspot.com

Spesifikasi Pistol Mitraliur / Submachine Gun (Suomi Kenepistooli) KP-31


Asal: Finlandia
Tahun: 1931
Kaliber: 9x19mm
Sistem operasi: Blowback

Panjang keseluruhan: 

686mm (popor terentang)
445mm (popor terlipat)
Panjang Laras: 284mm

Bobot kosong: 3 kg
Vo meninggalkan laras: - m/s
Jarak tembak efektif: 150 m
Rate of fire: 650 ppm

Kapasitas magasen: 

32/20 peluru (tipe magasen standar) 
50 peluru (tipe magasen coffin type)
71 peluru (tipe magasen drum)

Demikianlah artikel tentang Pistol Mitraliur / Submachine Gun (Suomi Kenepistooli) KP-31, semoga dapat menghibur dan bermanfaat bagi kita semua.

Baca juga berbagai artikel menarik tentang khasiat dan manfaat buah dan sayuran di laman portal-receh

Baca juga berbagai artikel menarik tentang fotografi dan juga berbagai hal lain di laman trisoenoe

Baca juga ulasan sekilas dari berbagai artikel menarik tentang alutsista dan fotografi di laman pustakasenjatadanfotografi

Baca juga ulasan sekilas dari berbagai artikel menarik tentang alutsista di laman kilas-copas

Baca juga ulasan sekilas dari berbagai artikel menarik tentang berbagai hal di laman portal-lambe-receh

Baca juga berbagai artikel menarik tentang berbagai misteri dan hal-hal yang diluar akal sehat di laman portal-kisah

Artikel ini dialihbahasa, diadaptasi, dan ditulis ulang oleh: Tuntas Trisunu

Sumber: 

1. COMMANDO-War Machine series, SUB MACHINE GUN, KECIL RINGKAS DAN MEMATIKAN
2. Wikipedia - Perang Musim Dingin


Jumat, 27 April 2018

Tank Tempur Medium / Medium Tank - SKODA LT-35


Tank tempur Medium/Medium Tank
SKODA LT-35
militerbanget.blogspot.com

Kemayoran, Jakarta, Jum'at 27 April 2018

Artikel kali ini akan mengulas tentang tank tempur medium (medium tank), lansiran dari Cekoslovakia, yang pada awalnya dibuat untuk pertahanan negaranya. Walaupun tank ini adalah rancangan dari Cekoslovakia, namun yang mempopulerkan tank ini justru militer Jerman. Jerman mampu melihat potensi dari tank ini, dan merubahnya menjadi beberapa varian, yang kemudian terbukti sangat handal, efesien dan mematikan dalam peperangan. 

Tank tempur Medium/Medium Tank
SKODA LT-35
militerbanget.blogspot.com

Tank medium ini dikembangkan pada pertengahan tahun 1934 dan masuk jalur produksi pada tahun berikutnya. Skoda LT-35 merupakan tank utama Angkatan Darat Cekoslovakia pada saat Nazi Jerman menginvasi negara tersebut. Tank ini juga sempat dijual ke Rumania yang merupakan negara tetangga. Memiliki konstruksi lapisan proteksi berupa baja rivet dan persenjataan utamanya adalah meriam kaliber 37mm, yang merupakan pengembangan dari meriam anti tank “Skoda” yang memiliki kaliber yang sama, namun telah diperbaiki dan ditingkatkan tingkat akurasi tembakannya. Tank ini juga dilengkapi dengan senjata sekunder berupa sepasang senapan mesin (machine gun) kaliber 7,92mm, yang salah satunya dipasang secara koaksial di turret.

(Baca juga artikel yang sangat menarik yang berjudul: Helikopter Multiperan Medium / Medium Utility Helicopter – Oryx (Bagian Pertama)) 

Tank tempur Medium/Medium Tank
SKODA LT-35
militerbanget.blogspot.com

Walaupun terbukti sangat handal, produksi awal dari tank ini sempat mengalami kendala mekanis yang cukup berat, sehingga menurunkan reputasinya. Tetapi, pihak Nazi Jerman, melihat potensi dari tank ini, kemudian merampas sekitar 200 unit untuk dioperasikan, setelah sebelumnya dimodifikasi. Tank hasil modifikasi ini kemudian diberi kode PzKpfw 35 (t). 

Tank tempur Medium/Medium Tank
SKODA LT-35
militerbanget.blogspot.com

Tank ini terus diproduksi untuk negara-negara Poros di Eropa sampai pertengahan tahun 1941, dan turut berperan di medan perang saat pertempuran di Polandia, Prancis, dan Rusia. Seiring berjalannya waktu, negara-negara yang berperang dengan Jerman mulai memproduksi tank-tank dengan performa yang lebih baik (seperti T-34/76, M-4 Sherman, dan lain-lain) sehingga tank ini mulai keteteran menghadapinya. Tank ini lalu ditarik dari garis depan dan digunakan sebagai tank cadangan, termasuk dimodifikasi dan diubah peruntukannya menjadi traktor artileri (Artillery Schlepper 35 (t)).

(Baca juga artikel yang sangat menarik yang berjudul: Helikopter Multiperan Medium / Medium Utility Helicopter – Oryx (Bagian Kedua))

Tank tempur Medium/Medium Tank
SKODA LT-35
militerbanget.blogspot.com

Walaupun tank ini tidak sehebat tank lansiran Nazi Jerman di medio tersebut, ataupun pasca tahun tersebut, seperti PzKpfw IV, tetap saja, kehadiran tank ini patut diperhitungkan, karena mampu mengisi spot kosong dari garis besar strategi penempatan pasukan lapis baja Jerman.

Tank tempur Medium/Medium Tank
SKODA LT-35
militerbanget.blogspot.com

Spesifikasi Tank Tempur Medium / Medium Tank - SKODA LT-35 


Asal negara: Cekoslovakia
Operasional aktif: 1935
Kru: 4 Orang
Bobot operasional: 10.670 kg/10,67 ton

Dimensi 

Panjang: 4,9 m / 16ft 1in 
Tinggi: (over turret hutch) 2,21 m / 7ft 3in
Lebar: 2,16 m/ 7ft 1 in

Persenjataan 

Senjata utama: 
1 x 37 mm Rifle Gun/1.46in Rifle Gun         
Senjata sekunder: 
2 X 7.92mm/0.312in machine gun

Lapisan proteksi: maksimum 25 mm/0.98in

Mesin: 

Skoda T11 6-cylinder petrol, developing 89.5 kW/120hp

Performa: 

Kecepatan maksimum: 35 km/jam (22 mph) 
Jarak jelajah maksimum: 190 km (118 miles)

Demikianlah artikel yang berjudul "Tank Tempur Medium / Medium Tank - SKODA LT-35", semoga dapat bermanfaat bagi kita semua.

Baca juga berbagai artikel menarik tentang khasiat dan manfaat buah dan sayuran di laman portal receh

Baca juga berbagai artikel menarik tentang fotografi dan juga berbagai hal lain di laman trisoenoe

Baca juga ulasan sekilas dari berbagai artikel menarik tentang alutsista dan fotografi di laman pustaka senjata dan fotografi

Artikel ini dialihbahasa, diadaptasi, dan ditulis ulang oleh: Tuntas Trisunu

Sumber: 

ENSIKLOPEDIA DUNIA “TANK” – GEORGE FORTY
Edisi terbitan Lorenz Book, dicetak oleh Anness Publihing Ltd.
www.lorenzbook.com
www.annesspublishing.com


Kamis, 26 April 2018

Definisi Tank (Secara Umum)



Kemayoran, Jakarta, Kamis, 26 April 2018

Artikel ini ditulis untuk memenuhi permintaan dari sebagian pembaca yang telah ber"unjuk rasa" kepada saya baru-baru ini. Mereka protes, mengapa saya hanya mengetengahkan artikel tentang berbagai Alat Utama Sitem Senjata (Alutsista), tanpa memberikan definisi masing-masing alutsista tersebut.

Dan mereka benar! Kesalahan memang pada saya, saya terlalu asyik memposting artikel-artikel tentang berbagai macam alutsista, tanpa memberikan definisinya.

Untuk itulah, demi menebus kesalahan (dan kebodohan) saya tersebut, saya akan mulai memposting artikel tentang definisi dari tiap-tiap alutsista. Tidak secara lengkap, namun saya coba untuk menghadirkannya selengkap mungkin.

Dan berikut ini adalah uraiannya.


TANK

(Sumber dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas)

Tank adalah kendaraan tempur lapis baja yang bergerak menggunakan roda berbentuk rantai. Ciri utama tank adalah pelindungnya yang biasanya adalah lapisan baja yang berat, senjatanya yang merupakan meriam besar, serta mobilitas yang tinggi untuk bergerak dengan lancar di segala medan. Meskipun tank adalah kendaraan yang mahal dan membutuhkan persediaan logistik yang banyak, tank adalah senjata darat paling tangguh dan serba-bisa pada medan perang modern, dikarenakan kemampuannya untuk menghancurkan target darat apapun, dan efek mentalnya terhadap infanteri.


Daftar isi  artikel ini:

1 Garis besar

2 Sejarah

2.1 Perang Dunia I: Tank-tank pertama

2.2 Perkembangan desain dan taktik

2.3 Tank pada Perang Dunia II

2.4 Perang Dingin dan seterusnya

3 Perlindungan

4 Persenjataan

5 Mesin

6 Manuver


1. Garis besar

Tank adalah kendaraan tempur yang sangat kuat. Walau begitu, tank tidak beroperasi sendirian. Tank biasa dimasukkan dalam unit lapis baja pada pasukan terpadu, yaitu gabungan antara infanteri dan kavaleri lainnya. Tanpa dukungan unit lain, tank, walaupun memiliki sistem pelindung yang hebat, tetap bisa dilumpuhkan oleh pasukan infanteri, ranjau, artileri, dan helikopter atau pesawat. Tank juga terbukti kurang efektif di medan hutan dan perkotaan, di mana kemampuan menembak jarak jauh tank menjadi mandul, penglihatan pengemudi tank jadi terbatas, dan kubah meriam tank mungkin tidak bisa berputar secara maksimal.


Tank pertama kali operasional pada Perang Dunia I untuk mendobrak stagnasi manuver perang parit, dan peran tank lama-kelamaan berevolusi untuk mengantikan peran kavaleri. Istilah tank (tangki) muncul pada saat pembuatan tank-tank pertama di pabrik-pabrik di Inggris. Pada saat itu, para pekerja diberitahukan bahwa mereka sedang membuat sebuah kendaraan pengangkut air beroda rantai, jadi pembuatan kendaraan tempur ini bisa dirahasiakan.

Tank dan taktik kendaraan lapis baja telah berevolusi selama lebih dari seabad. Walaupun sistem senjata dan pelindung tank masih terus dikembangkan, banyak negara yang mulai mempertanyakan kebutuhan kendaraan berat seperti ini, khususnya dalam era perang non-konvensional.

2. Sejarah

2.1 Perang Dunia I: 

Kondisi pertempuran Perang Dunia I di Front Barat membuat Angkatan Darat Inggris berpikir untuk mengembangkan kendaraan yang bisa melintasi parit, mendobrak barikade kawat berduri, dan kebal terhadap proyektil senapan mesin. Purwarupa tank pertama kali diuji oleh militer Inggris pada tanggal 6 September 1915.

Tank pertama kali mencicipi perang pada saat Kapten H. W. Mortimore membawa tank Mark I dalam Pertempuran Somme pada tanggal 15 September 1916. Prancis mengembangkan tank Schneider CA1 yang dirancang berdasarkan traktor Holt Caterpillar, dan pertama kali digunakan pada 16 April 1917. Penggunaan tank secara besar-besaran dalam pertempuran terjadi pada Pertempuran Cambrai pada tanggal 21 November 1917.


Perubahan-perubahan pada medan perang dan buruknya kinerja tank memaksa Sekutu untuk terus mengembangkan konsep tank ini. Tank terus berkembang pada Perang Dunia I, misalnya tank Mark V, yang dibuat sangat panjang sehingga bisa melintasi parit-parit yang lebar sekalipun.


2.2 Perkembangan desain dan taktik

Pada masa di antara dua perang dunia ini, dikembangkan berbagai macam kelas tank, khususnya di Inggris. Tank ringan, yang beratnya kurang dari sepuluh ton, digunakan untuk tugas pemantauan, dan hanya dipersenjatai dengan senapan mesin ringan yang hanya ampuh digunakan melawan tank ringan lainnya. Tank sedang atau tank cruiser, lebih berat dan bertujuan untuk perjalanan cepat jarak jauh. Dan yang terakhir, tank berat atau tank infanteri, adalah tank dengan lapisan pelindung yang tebal, tetapi kecepatan jelajahnya juga rendah. 

Tank ini dibuat untuk digunakan untuk menembus pertahanan bersama-sama dengan pasukan infanteri. Sistem proteksinya yang tebal membuat tank ini kebal terhadap hantaman senjata anti-tank. Setelah tank berat dan infanteri berhasil membuat celah pada garis pertahanan lawan, tank medium akan dikirim melalui celah tersebut dan menyerang jalur logistik dan satuan komandan. Taktik seperti ini akhirnya dikembangkan dan diterapkan secara cemerlang oleh pasukan Jerman dalam konsep blitzkrieg.


2.3 Tank pada Perang Dunia II

Perang Dunia II merupakan masa dimana perkembangan teknologi tank meningkat dengan pesat. Jerman misalnya, menggunakan tank-tank ringan seperti PzKpfw I yang sebelumnya hanya digunakan untuk keamanan dan juga latihan. Tank-tank ringan dan kendaraan lapis baja lainnya menjadi unsur paling penting dalam blitzkrieg. Namun, tank ringan ini kalah menghadapi tank Inggris dan lebih lagi pada saat berhadapan dengan tank legendaris T-34 milik Uni Soviet. 


Dan pada akhir perang semua negara yang terlibat telah secara drastis menambah ukuran meriam dan lapisan baja pada tank. Misalnya, PzKpfw I hanya bersenjatakan dua pucuk senapan mesin ringan, dan PzKpfw IV, tank paling berat Jerman pada awal Perang Dunia II menggunakan meriam kaliber 75mm dengan spesifikasi kecepatan laras rendah (low velocity), dan beratnya dibawah 20 ton. Pada akhir perang, tank medium standar Jerman, PzKpfw V “Panther”, menggunakan meriam kaliber 75mm dengan spesifikasi kecepatan tinggi (high velocity), dan beratnya 45 ton. Tank medium standar Uni Soviet, T-34, menggunakan meriam kaliber 85mm dengan spesifikasi kecepatan sedang (medium velocity), dan beratnya 32 ton. Tank terberatnya, IS-2, bahkan menggunakan meriam kaliber 122mm, dan beratnya 43,5 ton.


Perkembangan semasa perang lain adalah diperkenalkannya sistem suspensi yang jauh lebih baik. Mungkin hal ini terdengar tidak penting, tetapi performa suspensi adalah penentu kinerja tank dalam melahap medan non jalan raya. Tank dengan suspensi yang buruk akan mengakibatkan guncangan yang besar yang dirasakan awak, ini akan mengakibatkan sulitnya pengoperasian, mengurangi kecepatan, dan melakukan penembakan yang akurat sambil berjalan menjadi hal yang mustahil. Sistem suspensi baru seperti sistem suspensi Christie atau suspensi torsion bar meningkatkan kinerja dan kecepatan secara drastis.


Kubah meriam yang bisa berotasi, yang sebelumnya hanya terdapat pada sebagian tank, menjadi fitur yang sangat penting. Meriam ini harus bisa digunakan melawan tank lain, jadi diusahakan sebesar dan sekuat mungkin, sehingga berarti tank cukup memiliki satu meriam yang harus sangat kuat. Akibatnya, desain tank dengan banyak meriam, seperti T-28 dan T-35 buatan Uni Soviet, mulai ditinggalkan.

2.4 Perang Dingin dan seterusnya

Setelah Perang Dunia II dan memasuki Perang Dingin, negara-negara maju dan adikuasa mengambil pelajaran dari Jerman dalam penggunaan kekuatan tank. Tambahan ancaman perang nuklir dan kimia membuat tank juga dilengkapi perlengkapan perang nuklir dan kimia. Kemajuan dalam teknologi meriam dan amunisinya membuat tank semakin ditakuti, dan masing-masing negara berlomba-lomba untuk menyempurnakan teknologinya.


Namun justru ancaman terbesar tank saat ini adalah pasukan infanteri yang dilengkapi dengan persenjataan ringan yang memiliki daya hancur yang dahsyat, dengan mengembangkan peluru kendali anti-tank jinjing yang merupakan hasil pengembangan dari bazoka pada Perang Dunia II. Ditambah dengan berkembangnya kemampuan angkatan udara dengan helikopter tempur yang memiliki kemampuan anti-tank (contohnya Ka-50, Ka-52, Mil Mi-28), atau pesawat yang mampu melahap tank (Seperti A-10 Warthog dan Su-25 frogfoot).

3. Sistem proteksi

Tank tempur utama (Main battle tank, MBT) adalah kendaraan tempur yang memiliki sistem proteksi paling kuat di medan perang. Perlindungannya dirancang untuk melindungi tank dan awaknya dari semua bahaya, termasuk penetrator energi kinetik yang ditembakkan tank lain, peluru kendali anti-tank (ATGM) yang ditembakkan infanteri atau pesawat udara, dan ranjau. Tetapi jumlah perlindungan yang dibutuhkan untuk melindungi tank dari segala arah akan sangat berat dan tidak memungkinkan; oleh karena itu dalam perancangan sebuat tank harus ditemukan keseimbangan yang tepat antara proteksi dengan berat.

Ada banyak jenis proteksi yang diterapkan pada tank modern. Perlindungan yang paling sering ditemukan adalah perlindungan pasif, yaitu lapisan logam, baja, atau keramik. Tipe perlindungan yang lain adalah perlindungan reaktif. Perlindungan reaktif ini meledak ke arah luar, dan mengubah arah proyektil yang datang. Perlindungan reaktif akan berupa balok yang ditempelkan, bukan lapisan yang permanen. Perlindungan reaktif cocok dipakai melawan proyektil berhulu ledak dan perlindungan pasif cocok melawan proyektil penetrator energi kinetik.

Pembagian ketebalan lapis baja tidak merata. Pada umumnya, lapisan paling tebal ada pada bagian depan tank dan bagian depan meriam. Lapisan pada samping dan atas tank biasanya lebih tipis, sedangkan bagian belakang tank–khususnya bagian di atas mesin–memiliki lapisan yang paling tipis.


4. Persenjataan

Senjata utama tank adalah meriamnya, yang ukurannya hanya dilampaui oleh howitzer artileri yang besar. Biasanya ukuran kaliber tank Blok Barat adalah 120mm dan tank Blok Timur 125 mm. Meriam tank dapat menembakkan peluru penetrator energi kinetik (KE) dan peluru high explosive (HE). Beberapa tank juga bisa menembakkan rudal atau roket melalui meriamnya, yang dapat meningkatkan jarak jangkauan dan memungkinkan untuk menghancurkan target udara. Pada umumnya tank memiliki senapan mesin yang sejajar (coaxial) dengan meriam utama. Senapan mesin ini umumnya berkaliber kecil antara 7,62 mm sampai 12,7 mm untuk digunakan menghadapi target infantri, tetapi ada beberapa tank Prancis yang menggunakan senjata coaxial kaliber besar 20mm seperti tank AMX-30, yang bisa digunakan untuk menghancurkan kendaraan lapis baja ringan. Selain meriam utama dan senjata sekunder, tank juga biasa dilengkapi dengan senapan mesin anti pesawat (skala ringan) yang ditempatgkan di atas turret..

Dahulu, meriam tank menggunakan alat bidik optik yang sederhana saja sehingga kurang akurat, apalagi jika menembak pada saat tank sedang bergerak, dijamin tingkat akurasinya akan merosot drastis. Sekarang tank modern memiliki banyak peralatan canggih untuk membantu meningkatkan akurasi. Giroskop digunakan untuk menstabilkan meriam utama; pengukur laser digunakan untuk menghitung jarak ke target; komputer digunakan untuk menghitung ketinggian dan sudut tembak, dengan memperhitungkan kecepatan angin, suhu udara, dan faktor-faktor lainnya.

Hampir semua tank tempur utama memiliki pelontar granat asap, yang dengan cepat bisa menyebarkan sebuah selimut asap yang akan melindungi tank bila sedang mundur atau disergap. Selimut asap ini tidak dipakai secara ofensif, karena asap juga akan menutupi penglihatan para penyerang, dan asap ini dapat memberitahukan kepada musuh bahwa serangan akan segera dilakukan. Tetapi pada beberapa tank seperti tank Prancis Leclerc, pelontar granat asap ini juga bisa digunakan untuk menembakkan gas air mata dan granat anti personel.

5. Mesin

Tank pada umumnya memakai mesin diesel, karena diesel tidak mudah terbakar walaupun terkena panas yang sangat tinggi. Pada beberapa rancangan, seperti pada tank Merkava milik Israel, tangki bahan bakar diesel diletakkan mengitari kru, dan secara efektif menjadi lapisan pelindung kedua. Selain itu, mesin diesel juga lebih ekonomis dan bisa memberikan jarak jelajah yang lebih besar dibandiungkan dengan mesin lain. Kelemahannya adalah mesin diesel sulit untuk dinyalakan dan terasa kurang bertenaga. Selain itu, asap tebal yang dihasilkan juga menyulitkan untuk menyerang secara diam-diam. Penggunaan mesin bensin memiliki kelemahan yang bertolak belakang dengan mesin diesel. Bensin sangat mudah terbakar, mengharuskan tangkinya diletakkan jauh dari kru. Selain itu, jarak jangkaunya lebih kecil. Keunggulannya adalah mesinnya dapat lebih mudah dinyalakan dan bertenaga tinggi, serta suaranya lebih kecil dari mesin diesel dan mesin turbin. Tank-tank yang lebih baru seperti tank Leopard Jerman memiliki mesin pembakaran dalam multi-bahan bakar, yang dapat menerima diesel, bensin, dan bahan bakar lainnya.

Mesin turbin juga populer pada tank-tank terbaru. Mesin ini bisa mengeluarkan tenaga yang besar dan lebih efisien dari mesin lainnya. Kelemahannya adalah, pada kecepatan paling rendah pun mesin ini tetap mengonsumsi bahan bakar seperti biasa, yang jauh lebih banyak daripada mesin lain pada kecepatan rendah. Pada Perang Teluk, M1 Abrams Amerika Serikat membakar banyak bahan bakar hanya untuk tetap menyalakan peralatan infra-merah dan elektronik lainnya, sementara tank lain dapat menghemat bahan bakar dengan menurunkan kecepatan mesin.

6. Kendaraan pengangkut tank

Sebuah tank tempur utama dirancang untuk memiliki mobilitas tinggi dan dapat melewati segala macam medan. Tank menggunakan dua atau empat tapak rantai untuk bergerak. Rantai ini digerakkan oleh sebuah roda besar di tiap tapaknya yang menyalurkan tenaga dari mesin. Roda rantainya yang lebar menyebarkan tekanan yang dihasilkan oleh beratnya tank, membuat tekanan yang dihasilkan dapat setara dengan kaki manusia. Jenis medan yang sangat menyulitkan tank adalah tanah yang sangat lembut seperti rawa, dan medan berbatu yang memiliki batu-batu besar. Pada medan "biasa", tank diharapkan bisa berjalan dengan kecepatan 30–50 km/jam, dan kecepatan di jalanan bisa mencapai 70 km/jam.

Meskipun begitu, logistik pergerakan tank tidak mudah. Di atas kertas, atau ketika uji coba selama beberapa jam, sebuah tank memang memiliki kemampuan off-road yang mengungguli kendaraan roda biasa apapun. Di atas jalanan sekalipun, kecepatannya juga tidak jauh berbeda dengan kendaraan lapis baja beroda biasa. Namun dalam praktiknya, kecepatan tinggi tank hanya bisa digunakan untuk beberapa saat, sebelum terjadi kerusakan mekanis. Tank tidak bisa terus menerus berjalan pada kecepatan tertinggi, dan harus berhenti secara rutin untuk melakukan perbaikan pencegahan agar selalu siap untuk bertempur.

Karena tank yang tidak bisa bergerak merupakan target yang mudah bagi mortir dan artileri, kecepatan biasanya tidak dipakai secara maksimum, dan selalu diusahakan untuk selalu menggerakan tank dengan kendaraan pengangkut tank atau kereta api, untuk menghemat tenaga tank. Tank pada akhirnya akan bergantung pada kereta api dan infrastruktur rel kereta api, karena tak ada angkatan bersenjata yang memiliki cukup banyak kendaraan pengangkut tank untuk mengangkut semua tank mereka. Karena itulah, jembatan rel kereta api dan stasiun rel kereta api merupakan target utama bagi mereka-mereka yang ingin memperlambat laju serangan tank.

Demikianlah artikel tentang Kendaraan Definisi tank (secara umum), semoga dapat bermanfaat bagi kita semua. 

Baca juga berbagai artikel menarik tentang khasiat dan manfaat buah dan sayuran di laman portal receh

Baca juga berbagai artikel menarik tentang fotografi dan juga berbagai hal lain di laman trisoenoe

Baca juga ulasan sekilas dari berbagai artikel menarik tentang alutsista dan fotografi di laman pustaka senjata dan fotografi

Artikel dialih bahasa dan ditulis ulang oleh: TuntasTrisunu

Sumber: 

Wikipedia
Berbagai sumber lain