Jumat, 14 Juni 2019

Kendaraan Taktis Lapis Baja/Kendaraan Intai Taktis BTR-40


Kendaraan Taktis Lapis Baja
BTR-40
militerbanget.blogspot.com

Kemayoran, Jakarta, Jum'at, 14 Juni 2019

Masih dalam artikel yang mengulas secara singkat tentang hal-hal yang beraroma militer, kali ini yang akan kita ulas adalah satu jenis kendaraan tempur racikan dari Uni Soviet, yang mana kendaraan ini juga pernah digunakan oleh negara kita tercinta, Indonesia. Dan berikut ini adalah uraian singkatnya:

BA-64 masa perang adalah kendaraan taktis lapis baja pengintaian utama milik Uni Soviet, yang diproduksi secara massal hingga tahun 1946. 

Kendaraan ringan dan cepat yang dapat diandalkan, dengan proteksi dari baja yang memiliki sudut kemiringan yang baik, yang juga dicoba sebagai APC yang diimprovisasi (seperti BA- 64B) tetapi ternyata ruang di dalam ranpur ini terlalu sempit untuk fungsi ini.

(Baca juga artikel yang sangat menarik yang berjudul: Pistol Mitraliur / Submachine Gun (Suomi Kenepistooli) KP-31) 

Kendaraan Taktis Lapis Baja
BTR-40
militerbanget.blogspot.com

Tahun berikutnya, biro desain Gorkovsky Avtomobilny Zavod (Pabrik Mobil Gorkiy) (L. W. Kostikin, P.I. Muziukin dan yang lainnya di bawah pengawasan V. A. Dedkov) memulai rencana untuk kendaraan jenis baru. Dua purwarupa dirancang dan dibuat dengan cepat pada tahun yang sama dengan nama BTR-141 dan segera menjalani uji coba. Satu purwarupa dipersenjatai dengan senapan mesin berat KPVT kaliber 14,5mm dengan konfigurasi kembar, sedangkan purwarupa yang lain tidak dipersenjatai. Sayangnya, kedua purwarupa tersebut tidak disetujui, dan proyek inipun dihentikan. 

Namun pada tahun 1950, dua purwarupa tipe lain, yang dilengkapi dan diberi nama sama kali ini, yaitu BTR-40 disetujui untuk diproduksi dan masuk dinas aktif dalam militer, yaitu versi anti serangan udara (AA) sebagai BTR-40A. Produksi dimulai dengan cepat dan berlangsung hingga tahun 1960 dan lebih banyak untuk versi khusus ZhD.

Kendaraan Taktis Lapis Baja
BTR-40
militerbanget.blogspot.com

Rancang Bangun

BTR-40 (Untuk "BroneTRansporter") sangat berbeda dari kendaraan pendahulunya pada masa perang. Kendaraan tempur ini jauh lebih berat (dengan bobot tempur hampir dua kalinya), lebih panjang dan lebih besar, dan sedari awal dirancang sebagai APC, tetapi masih gesit, cepat dan tangguh untuk menjalankan tugas pengintaian. Kendaraan tipe baru ini masih memiliki proteksi atau lapis baja yang dipasang miring, tetapi sudutnya diperbaiki dan terkonsentrasi di bagian depan, sedangkan bagian belakang adalah tempat penyimpanan konvensional. 

Moncong kendaraan yang berbentuk menyerupai moncong babi hutan lebih mudah dikenali dan berkarakter daripada sepupu APC yang lebih berat, BTR-152, yang masih memiliki kemiripan bentuk dengan M3 dan Hanomag Halftracks pada masa perang.

Perbedaan besar lainnya dengan BA-64 adalah kompartemen atas terbuka belakang, diperkuat dengan empat dudukan senjata. Ada dudukan untuk senapan mesin yang dapat dilepas tepat di belakang kompartemen pengemudi, yang diawaki oleh awak peleton, empat personel duduk di bangku lipat di setiap sisi (total 8). Dua dudukan pintle opsional lainnya dapat juga dipasang untuk menambah dudukan bagi senapan mesin standar SMBG tambahan, di sisi kompartemen belakang. 

Kendaraan Taktis Lapis Baja
BTR-40
militerbanget.blogspot.com

Masih ada ruang di bawah bangku dan di dalam kompartemen penyimpanan sisi depan untuk menyimpan peralatan tambahan dan amunisi. Awak dapat mengakses kendaraan melalui dua pintu sisi ganda di setiap sisi kompartemen mengemudi. Ada juga tambahan akses di pintu belakang, tetapi akses ini jarang sekali digunakan dalam kondisi tempur, pasukan infantri yang dibawa dalam kendaraan ini lebih sering melompati dinding dalam operasi tempur. 

Suspensi 4 × 4 konvensional, dengan pegas daun independen dan ban berdiameter besar untuk meningkatkan kemampuan kendaraan ini dalam medan off-road. Dengan rasio power-to-weight 15,1 hp / ton (11,3 kW / ton), membuat kendaraan tempur BTR-40 ini memiliki performa yang lebih tinggi dari pendahulunya. Namun, pada awalnya tidak ada sistem pengaturan tekanan ban eksternal. Sistem ini baru diperkenalkan kemudian.

Kendaraan Taktis Lapis Baja
BTR-40
militerbanget.blogspot.com

Varian

Rincian produksi tidak berubah sampai tahun 1957. Pada saat itu, BTR-40 sudah mendekati usang dengan kemampuan off-road yang terbatas (sebagian diperbaiki dengan BTR-40V), kurangnya perlindungan NBC (BTR-40Kh dan B), Kompartment yang sempit sebagai sebuah APC (Dikoreksi oleh BTR-152 yang diperkenalkan pada tahun 1955), dan terlebih lagi kurangnya kemampuan amfibi, yang dikoreksi dengan BRDM-1, menggunakan sebagian besar komponen BTR-40.

BTR-40A

Ini adalah versi SPAAG utama dari BTR-40, yang memperkenalkan senapan anti-pesawat kembar ZPTU-2 14,5 mm kembar (kapasitas 2.400 butir peluru) yang dipasang di turret yang dapat berputar penuh di dalam kompartemen belakang. Dalam versi ini, port atau tingkap/celah untuk menembak dihilangkan. Sistem yang sama kemudian diadopsi untuk BTR-152. Turret ini dioperasikan secara manual oleh satu operator dan senjata utama ini dapat diarahkan hingga sudut +80 ° dan hingga -5 ° sehingga senjata ini juga efektif terhadap target darat.

BTR-40V

Diperkenalkan pada tahun 1956, versi ini dilengkapi dengan sistem pengaturan tekanan ban eksternal yang memungkinkan untuk berjalan dengan ban yang diratakan, memaksimalkan permukaan kontak dan mengurangi tekanan tanah pada medan yang lunak seperti pasir, lumpur atau salju. Itu dikhususkan untuk pengintaian di lingkungan yang terkontaminasi, dengan sistem peringatan bendera peringatan otomatis. BTR-40Kh adalah varian lain, untuk mengatasi NBC, tetapi konfigurasinya masih terbuka. Varian ini lalu digantikan dengan BTR-40B.

BTR-40B

Pada tahun 1957, versi yang baru diperkenalkan, versi ini memiliki konfigurasi yang tertutup rapat, dengan atap lapis baja yang memiliki empat palka untuk akses yang juga dapat ditutup rapat, dan jauh lebih kuat serta berspesifikasi untuk menghadapi situasi NBC, dengan sistem penyaringan / ventilasi udara, dan juga sistem pengaturan tekanan ban sentral yang diperkenalkan sebelumnya. Ada mount pintle eksternal untuk dudukan senapan mesin berat MG kaliber 12,7mm atau 14,5mm (opsional, tergantung kebutuhan di lapangan), tetapi kapasitas ruang internal berkurang, sehingga hanya mampu membawa 6 personel bukannya 8 seperti pendahulunya. Secara taktis, BTR-40B lebih banyak digunakan untuk fungsi pengintaian daripada fungsi APC.

BTR-40ZhD

Versi dengan penggerak track (mirip dengan SdKfz milik Jerman)  ini diperkenalkan pada tahun 1959 dan diproduksi hingga tahun 1969. Versi ini menerima "kit" empat roda track yang diadaptasi yang ditempatkan pada penopang khusus. Produksi versi ini tidak diketahui jumlah unitnya.

Kendaraan Taktis Lapis Baja
BTR-40
militerbanget.blogspot.com

Ekspor dan Operator Pengguna lain

Uni Soviet BTR-40 digunakan secara taktis sebagai APC, pengintaian dan pos komando taktis. Produksi dihentikan pada tahun 1960, tetapi tetap dioperasikan dengan unit-unit sekunder, dan kemudian ditarik pada tahun 1970-an, didistribusikan di antara sekutu Pakta Warsawa (dilihat sebagai pengganti sementara sebelum BTR-152 diperkenalkan) sementara digantikan oleh BTR-152 dan seri BRDM-1, sebagian besar sisanya diekspor. 

Negara-negara yang mengoperasikan BTR-40:


Eropa

Albania (200 unit), Jerman Timur (300 unit dari SPW-40, 40A, dan Ch) setempat, Hongaria (200 unit), Polandia (400 unit), Rumania (unit tidak diketahui), Yugoslavia (40 unit). Seluruhnya telah dipensiunkan dan ditarik dari kedinasan aktif pada 1980-an.

Timur Tengah

Mesir (350 + 30 unit, masih 200 unit yang aktif), Iran (100 unit), Israel (sekitar 50 unit, hasil dari rampasan perang), Suriah (100 unit). Pejuang PLO Palestina juga mengoperasikan beberapa unit.

Afrika

Aljazair (100 unit), Angola (32 unit), Burundi (16 unit), Ethiopia (100 unit), Guinea (16 unit), Guinea-Bissau (15 unit), Mali (15 unit), Yaman Utara (70 unit), Somalia (60 unit), Yaman Selatan (60 unit), Sudan, Tanzania, uganda, Yaman (670 unit).

Kendaraan Taktis Lapis Baja
BTR-40
militerbanget.blogspot.com

Asia

Afghanistan, Kamboja, Cina (tercatat membeli sebanyak 100 unit, tetapi mengoperasikan lebih banyak lagi karena cina memproduksi kendaraan ini secara lisensi dan diberi kode Type 55, dinonaktifkan 1995), Indonesia (85 unit, banyak dikonversi untuk perang perkotaan dengan penambahan granat asap, meriam low velocity kaliber 40mm atau turret senapan mesin), Korea Utara (350 unit), Laos (10 unit), Mongolia (200 unit), Vietnam (NVA: 100 unit, termasuk versi BTR-40A, sekarang sebagian telah dinonaktifkan).

(Baca juga artikel yang sangat menarik yang berjudul: Tank Tempur Medium / Medium Tank - Panzerkampfwagen III (PzKpfw III))

Benua Amerika

Kuba memiliki 100 kendaraan yang dikirimkan pada tahun 1961-62, ex-Uni Soviet. Mereka mengembangkan versi modern sebagai BTR-40A-AA (dimodifikasi ZPTU-2 14,5 mm KPV twin mount), BTR-40A-PB dengan peluncur ATGM, ditempatkan tersembunyi di dalam kompartemen belakang, dan Jababli, ATGM lain yang dilengkapi dengan 3M11 Falanga (AT-2 Swatter) diperkenalkan pada 1974-75. Nikaragua juga mengoperasikan 20 kendaraan bekas-soviet pada tahun 1981-82.

Kendaraan Taktis Lapis Baja
BTR-40
militerbanget.blogspot.com

Layanan aktif (1950-1980)

Catatan pertempuran termasuk Perang Korea, sebagai bagian dari program bantuan militer, di mana kendaraan ini terjun pada pertempuran untuk pertama kalinya. Tentara Vietnam Utara (NVA) juga menggunakannya selama Perang Vietnam. Beberapa BTR-40 juga terlibat aksi dalam Perang Saudara Yaman Utara (satu diambil dari Mesir oleh gerilyawan royalis) pada tahun 1962-70.

Kendaraan Taktis Lapis Baja
BTR-40
militerbanget.blogspot.com

Spesifikasi Kendaraan Taktis Lapis Baja/Kendaraan Intai Taktis BTR-40


Dimensi: (L-w-h) 5m x 1,9m x 1,83m (16,4 x 6,2 x 6 fts)
Bobot operasional: 5,3 Ton (10 600 lbs)
Awak: 2 + 8 (2 + 6 BTR-40B)
Mesin: Propulsi 6-silinder GAZ-40 80 bhp (60 kW) @ 3400 rpm
Suspensi: 4 × 4 pegas daun independen
Kecepatan: (pada permukaan rata) 80 km / jam (26 mph)
Jarak tempuh maksimum (jalan / jalan raya): 430/385 km (270/240 mi)
Persenjataan: 3 x SGBM kaliber 7,62 mm (0,3 in.) MG, 1250 peluru 
Proteksi/Armor: 6 hingga 8 mm (0,2-0,3 in)
Total produksi: sekitar 8.500 unit

Demikianlah artikel tentang Kendaraan Taktis Lapis Baja/Kendaraan Intai Taktis BTR-40, semoga dapat bermanfaat bagi kita semua. 

Baca juga berbagai artikel menarik tentang khasiat dan manfaat buah dan sayuran di: portal-receh.blogspot.com

Baca juga berbagai artikel menarik tentang fotografi dan juga berbagai hal lain di: trisoenoe.com

Artikel dialih bahasa dan ditulis ulang oleh: Tuntas Trisunu

Sumber: 

http://www.tanks-encyclopedia.com/

Tag:
#Close Support Vehicle, #Heavy Sniper Rifle/Senapan Runduk Berat, #Heer , #Helicopter, #Helicopter Angkut/Serang, #Helicopter tempur/serang, #Helikopter, #Helikopter Anti Kapal Selam, #Helikopter multi peran, #Helikopter Serang-Tempur, #Kapal Cepat, #Kendaraan Intai/Tempur Ringan, #Kendaraan Serba Guna, #Kendaraan Taktis Lapis Baja, #Kriegsmarine, #Luftwaffe, #MiG, #Pesawat Angkut Berat Jet, #Pesawat Angkut Propeller, #Pesawat Anti Kapal Selam, #Pesawat Anti Tank Propeller, #Pesawat Latih Jet/Basic Training Airplane, #Pesawat pembom berat Jet, #Pesawat Pembom Medium-Propeller, #Pesawat Pembom Propeller, #Pesawat Pembom Ringan Jet, #Pesawat Pembom Strategis, #Pesawat Pembom Tukik Propeller, #Pesawat Pembom/Tempur Jet, #Pesawat serang jet, #Pesawat Tanpa Awak / Unmanned Aerial Vehicle (UAV), #Pesawat Tempur Jet, #Pesawat Tempur Malam, #Pesawat Tempur Propeller, #Pistol, #Senapan, #Senapan Serbu, #Pistol Mitraliur/Submachine Gun, #Senapan Serbu Otomatis, #Senapan Serbu Semi Otomatis, #Tank, Tank Amfibi, #Tank Destroyer, #Tank Tempur Super Berat/Super Heavy Tank, #Tank Tempur Berat/Heavy Tank, #Tank Tempur Medium/Medium Tank, #Tank Tempur Ringan/Light Tank, #Tank Tempur Utama/Main Battle Tank, #senjata, #senapan serbu, #amunisi, #peluru, #sniper, #pesawat, #pesawat tempur, #helikopter tempur, #perang, #lapis baja, #pembom, #PUBG, #FF, #PLAYERUNKNOWN'S BATTLEGROUNDS, #Free Fire, #Rules Of Survival, #Rules Of Survival, #Knives Out, #Creative Destruction, #Hopeless Land, #Survivor Royale, #PUBG versi PC, #PUBG Mobile, #PUBG Lite, #PUBG x Resident Evil 2, #IFV, #Kendaraan Tempur Infantri / Infantry fighting vehicle, #ML, #anjay, #tik-tok, #Santuy, #Halu, #Apa itu, #Bucin, #Berita Viral, #Viral, #Ide Sederhana, #Mobile Legend, #Bazooka, #Proyektil, #Meriam, #Artileri, #peringkat militer dunia, #pangkalan militer pubg, #militer Indonesia 2020, #militer, #TNI, Tentara Nasional Indonesia, #Angkatan Udara, #Angkatan Darat, #Angkatan Laut, Kepolisian, #Polisi, #Polri, #TNI-AU, #TNI-AL, #TNI-AD, #Panser, #Panzer, #military, #wajib militer, #hobby militer, #militermeter, #battle, #Pelontar Granat, #Tembak, #Bayonet, #APC, #IFV, #Covid-19, Vaksin Covid-19, #Corona Virus, #Virus, #Isolasi Mandiri, #OTG (Orang Tanpa Gejala), #lockdown, #PPKM, #varian-Delta, #Sinovac, #AstraZeneca, #Pfizer-BioNTech, #Moderna, #Sinopharm, #Jhonson & Jhonson, #CanSino, #Omicron

Tidak ada komentar:

Posting Komentar